Teknik analisis data untuk menjawab rumusan masalah pertam 1 Teknik analisis data kualitatif

76 Tabel 9. Interpretasi Koefisien Reliabilitas Indeks Reliabilitas Kriteria r xx 0,20 Sangat Rendah 0,20 ≤ r xx 0,40 Rendah 0,40 r xx 0,70 Sedang 0,70 r xx 0,90 Tinggi 0,90 r xx 1,00 Sangat Tinggi

3. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah pengolahan data yang diperoleh dengan menggunakan rumus-rumus atau aturan-aturan yang ada sesuai dengan pendekatan penelitian atau desain yang diambil Arikunto, 2002: 236 Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis kualitatif dan analisis kuantitatif guna menjawab rumusan masalah penelitian. a. Teknik analisis data untuk menjawab rumusan masalah pertama. 1 Teknik analisis data kualitatif Data kualitatif dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan mengorganisasikan data, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan mana yang akan dipelajari, dan membbuat kesimpulan yang dapat diceritakan kepada orang lain Sugiyono, 2010: 333. Data penelitian yang diperoleh selama proses penelitian dicatat kemudian dijabarkan secara deskriptif dan ditarik kesimpulan. 2 Teknik analisis data kuantitatif Analisis kuantitaif dilakukan dengan mengolah data berupa skor penilaian angket ahli materi, ahli media, dan siswa menggunakan Mean. a Menghitung skor total rata-rata setiap komponen dengan menggunakan rumus. 77 X i = ∑ Keterangan: Xi = skor total rata-rata ∑x = jumlah skor n = jumlah penilai b Menghitung rata-rata skor tiap komponen c Membandingkan nilai rerata total skor masing-masing dengan kriteria sebagai berikut. Tabel 10. Pedoman Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif Rumus Rerata skor Klasifikasi X X ̅ i + 1,8 x sb i 4,2 Sangat layak X ̅ i + 0,6 x sb i X ≤ X ̅ i + 1,8 x sb i 3,4 – 4,2 Layak X ̅ i - 0,6 x sb i X ≤ X ̅ i + 0,6 x sb i 2,6 – 3,4 Cukup Layak X ̅ i – 1,8 x sb i X ≤ X ̅ i - 0,6 x sb i 1,8 – 2,6 Kurang Layak X ≤ X ̅ i - 1,8 x sb i ≤ 1,8 Sangat kurang layak Djemari Mardapi, 2008: 123 Keterangan: X ̅ i rerata ideal = ⁄ skor maksimun ideal + skor minimun ideal sb i simpangan baku ideal = 6 ⁄ skor maksimum ideal – skor minimum ideal X = skor empiris 78 Media komik yang dikembangkan oleh peneliti dikategorikan layak jika mendapat skor rata-rata minimal baik untuk masing-masing komponen penilaian. Komponen penilaian yang dimaksud adalah angket uji kelayakan ahli media, ahli materi, dan pengguna. b. Teknik analisis data unuk menjawab rumusan masalah kedua. 1 Teknik analisis data kualitatif Data kualitatif dalam penelitian ini diperoleh dari pengolahan hasil data kuantitatif berupa penjelasan hasil penelitian Sugiyono, 2010: 335. Data penelitian yang diperoleh selama proses penelitian dan dijabarkan secara deskriptif. 2 Teknik analisis data kuantitatif Analisis kuantitaif dilakukan dengan mengolah data berupa skor penilaian uji beda rata-rata dan uji gain guna mengetahui efektivitas media komik dalam meningkatkan keterampilan membaca pemahaman menggunakan metode pretest dan postest. a Menguji beda rata-rata Guna mengetahui efektivitas penggunaan produk media komik, penelitian ini menggunakan model eksperimen before-after dengan membandingkan hasil belajar sebelum dan sesudah penggunaan produk media komik. Adapun pengujian untuk membuktikan signifikansi perbedaan before hasil pretest dan after hasil postest dengan menggunakan t-test berkolerasi sebagai berikut. 79 = � � − � √ � � + � � √� √� Sugiyono, 2015: 314 x 1 = rata-rata sampel 1 before x 2 = rata-rata sampel 2 after s 1 = simpangan baku sampel 1 before s 2 = simpangan baku sampel 2 after S 2 1 = varians sampel 1 before S 2 2 = varians sampel 2 after r = korelasi antara dua data kelompok Ho : tidak terdapat perbedaan rata-rata antara hasil pretest dan postest. Ha : terdapat perbedaan rata-rata antara hasil pretest dan postest. b Menguji Peningkatan Rata-Rata Peningkatan rata-rata hasil belajar keterampilan membaca pemahaman dapat dihitung menggunakan uji gain. Gain adalah selisih antara nilai postest dan pretest, gain menunjukkan peningkatan hasil belajar keterampilan membaca pemahaman sesudah penggunaan media komik. Rumus peningkatan rata-rata dapat dihitung menggunakan rumus gain diadaptasi dari jurnal Jamuri dkk, 2015 berikut. 80 ���� = � − � � �� − � � S postest = rata-rata nilai postest S pretes = rata-rata nilai pretest S maks = skor maksimal Tabel 11. Interpretasi Indeks Gain Indek Gain Kriteria g ≥ 0,7 Tinggi 0,7 ≤ g ≤ 0,3 Sedang g ≤ 0,3 Rendah 81

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengembangan Produk Awal

Pengembangan produk awal dilaksanakan melalui lima tahap pada model ADDIE. Mulai dari tahap Analysis, tahap design, tahap development, tahap implication ,dan tahap evaluation. Prosedur penelitian pengembangan media komik terdiri atas beberapa tahapan yang dijelaskan berikut ini.

1. Deskripsi Hasil Tahap Analisis Analysis

Pengambilan data dilakukan di SD Negeri Bener 1 berupa observasi di kelas dan wawancara dengan guru kelas IV dan diperoleh beberapa informasi. Informasi tersebut mengenai proses pembelajaran di kelas yang belum dapat memanfaatkan media secara optimal dalam meningkatkan keterampilan membaca pemahaman pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Media yang digunakan guru adalah teks bacaan. Proses pembelajaran tersebut berdampak pada keterampilan membaca pemahaman siswa menjadi rendah. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara tersebut peneliti dapat melakukan analisis kurikulum, analisis kebutuhan dan analisis tujuan pembelajaran. Berikut ini adalah hasil dari tahap analisis:

Dokumen yang terkait

Pengaruh Media Komik Terhadap Keterampilan Membaca Intensif Siswa Kelas Iii Sd Islam Al Amanah Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2015/2016

1 8 132

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 SRAGEN

0 6 37

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN Meningkatkan Keterampilan Berbicara Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan Metode Pembelajaran Role Playing Siswa Kelas IV SD Negeri Godog

0 2 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN DAN MINAT MEMBACA MELALUI MEDIA KOMIK PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA Peningkatan Kemampuan dan Minat Membaca Melalui Media Komik pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SDN Cakraningratan No 32 Laweyan Surakarta Ta

0 2 16

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 206

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 2 169

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 174

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal

1 2 204

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA WAYANG KARTUN MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS IV SD NEGERI 1 BAWANG

0 0 16

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR YANG TERINTEGRASI DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK KETERAMPILAN MEMBACA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SD KELAS IV SEMESTER GASAL SKRIPSI

0 0 167