Memulai dengan membacakan satu ayat, para peserta pembelajaran tersebut harus memperhatikan setiap kotak merah
yang terdapat pada ayat tersebut, dan wajib berlatih menterjemahkan setiap kata yang baru diketemukan dengan
mengulang-ulanginya, peserta melihat pada buku panduan peserta untuk terjemahnya. Kemudian peserta menyelesaikan
terlebih dahulu membacanya sampai ayat yang ingin santri pahami terjemahnya. Hal ini harus selalu dilakukan memahami
setiap kata yang baru ditemukan dengan selalu berlatih. 2
Tahap Sintetik. Sesudah memahami setiap kata, dilanjutkan dengan
merangkaikan antara kata tersebut dalam bentuk per komponen ayat. Guna menghantarkan kepada pemahaman terjemah karena
kalau hanya mengandalkan perkata kita belum mendapat pemahaman yang baik, dengan bantuan komponen ayat mulai
terbuka pintu pemahaman santri terhadap ayat yang sedang santri terjemahkan. Dan memahami satu ayat penuh, juga dihubungkan
dengan ayat sebelum atau sesudahnya guna mendapatkan pemahaman yang lengkap.
b. Jenjang Pendidikan
Materi kajian terjemah Al-Quran mandiri Juz 1 Dasar
Pembelajaran diatur sebagaimana tingkatan pendidikan pada umumnya, yang meliputi tingkat dasar, menengah dan atas sehingga
menghantarkan kepada kemampuan yang mupuni.
3
Tingkatan Dasar
Pembelajaran materi dasar, dengan rincian: 1
Separuh Juz 1 bagian pertama mulai surat al-Fatihan dan ayat 1 sd ayat 74 surat al-Baqarah mengartikan kata demi kata yakni
pemahaman kata baru yang terdapat dalam kotak merah, dengan bantuan buku saku terjemah yang telah diartikan setiap kata
dalam kotak merahnya santri dapat belajar mandiri, atau dengan buku panduan juz 1. Diiringi dengan pemahaman rumus merah
terjemah memperhatikan setiap huruf awalan atau awalan dan akhiran yang berwarna merah dengan bantuan panduan rumus
merah terjemah. Diharapkan pada bagian ini santri telah memahami kata-kata baru
kotak merah, kata yang sudah tidak berkotak, kata yang sudah menjadi bahasa Indonesia, rumus merah terjemah dan asal kata
dalam bahasa Arab. 2
Separuh juz 1 bagian kedua ayat 75 sampai 141 tetap memahami arti kata demi kata, dengan tambahan mengartikan per
3
Hasil wawancara penulis dengan ketua TAQUMA, H. Syarifuddin Radin, Lc. MEI.pada tanggal 18 Juni 2012
komponen ayat, agar lebih mudah untuk dapat memahami kandungan yang terdapat dalam ayat tersebut.
Pemahaman materi dasar ini meliputi kajian: a
Kandungan juz 1 b
Kotak merah c
Pemisahan kalimat d
Terjemah perkata e
Yang sudah menjadi bahasa Indonesia f
Rumus merah terjemah g
Asal kata h
Piano terjemah i
Terjemah per komponen ayat j
Sinonim juz 1 Diharapkan pada kajian juz 1 ini santri sudah dapat
mengartikan kata demi kata, dengan komponen ayatnya, rumus merah dengan asal katanya, sehingga santri dapat memahami
kandungan yang terdapat didalamnya.
Materi kajian terjemah Al-Quran mandiri Juz II Menengah
Untuk peserta yang telah menyelesaikan kajian tingkat dasar, maka pada bagian ini santri memasuki kajian tingkat menengah,
tetapi harus tetap dijaga kajian dasar santri karena kaitannya begitu erat dengan kajian menengah ini. peserta tetap mengartikan kata yang
terdapat dalam kotak merah peserta memperhatikan baik-baik dalam
setiap lembarnya kotak merah sudah berkurang, karena peserta tetap mengartikan per komponen ayat karena santri sudah menguasai
terjemah perkata.
Tingkat Menengah
Santri pembelajaran terjemah Al-Quran tetap mempelajari teknik mengartikan kata demi kata yang terdapat dalam kotak merah atau
yang sudah tidak berkotak porsi ini yang lebih banyak dalam juz 2, mengartikan per komponen ayat, kajian kajian ini meliputi :
4
a Juz 2 surat al-Baqarah ayat 141 sampai 202 mengartikan kata
demi kata masih tetap agar pemahaman terjemah perkatanya terjaga, penguasaan terjemah per komponen tetap diperdalam
dalam kajian ini. Kemudian memahami jenis kalimahnya, yaitu Isim,
Fi’il dan Huruf. Dengan mengingat tiap warnanya, hitam untuk isim, hijau untuk fi’il dan merah untuk huruf. Santri juga
mengenal setiap ciri masing-masing agar mudah menentukannya. b
Pada bagian juz 2 surat al-Baqarah ayat 203 sampai 252 Santri belajar pengertian nama-
nama dari isim, Begitu juga dengan fi’il dan huruf.
Materi tambahan dalam juz 2 ini adalah: Mengenal jenis-jenis isim
Mengenal jenis- jenis fi’il
Mengenal jenis-jenis huruf
4
Hasil wawancara penulis dengan ketua TAQUMA, H. Syarifuddin Radin, Lc. MEI.pada tanggal 18 Juni 2012
Santri telah masuk pada tingkat menengah tidak dituntut bisa semuanya tetapi yang diharapkan lembaga TAQUMA ini
adalah santri mau mempelajarinya. Dengan pemahaman kaidah- kaidah menengah diatas akan menghantarkan santri lebih mudah
untuk menterjemah perkata dan memahami per komponen ayat, seh
ingga menghantarkan kepada “santri Baca santri Faham”.
Materi kajian terjemah Al-Quran mandiri Juz III Atas
Kemauan belajar yang luar biasa, mencurahkan segenap perhatian kepada Al-Quran menghantarka kepada hudan Allah,
pengamalan nilai-nilainya dan kebarokahan hidup. Kajian pada tingkat atas ini berarti peserta sudah masuk 69 menguasai kosa kata dalam
Al- Qur’an karena di dalam juz 3 ini hanya dapat ditemukan 68 kosa
kata yang baru karena kosa kata yang lain sudah ditemukan di dalam juz-juz sebelumnya.
Tingkat Atas
mulai mengenali susunan kalimat, perinciannya:
5
a Juz III bagian pertama mengartikan kata-kata dan komponen ayat,
ditambah pemahaman struktur kalimat utama dalam bahasa Arab yakni mengenalkan ma’na kalimah yang Mabni dan Mu’rab, baik
Isim maupun Fi’ilnya, pemahaman jumlah ismiyah dan fi’liyahnya. Diharapkan santri dapat memahami setiap kalimat yang dijumpai
5
Hasil wawancara penulis dengan ketua TAQUMA, H. Syarifuddin Radin, Lc. MEI.pada tanggal 18 Juni 2012