untuk mencapai tujuan, menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang bertentangan, serta mencapai Efisiensi dan efektifitas.
5
2. Fungsi Manajemen
Proses-proses manajemen terdiri dari kegiatan-kegiatan fungsional yaitu
6
: a.
Perencanaan Planning
Yaitu proses menetapkan sasaran dan tindakan yang perlu untuk mencapai sasaran. Dengan perencanaan maka sebelum kegiatan-
kegiatan dilaksanakan dipikirkan terlebih dahulu. Jadi, perencanaan adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan selanjutnya apa
yang harus dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa. Perencanaan harus mempertimbangkan fleksibilitas, agar mampu menyesuaikan diri
dengan situasi dankondisi baru secepat mungkin.
7
Empat tahap dasar perencanaan
8
:
Tahap 1: Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan. Tahap 2: Merumuskan keadaan saat ini.
Tahap 3: Mengidentifikasikan segala kemudahan dan hambatan. Tahap 4: Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk
mencapai tujuan.
5
T.Hani Handoko,Manajemen,Yogyakarta: BPFE. 2003, hlm. 6-7.
6
Ibid, hlm.79.
7
Ibid, hlm. 78.
8
Ibid, hlm.79
b. Pengorganisasian Organizing,
Yaitu proses memperkerjakan dua orang atau lebih untuk bekerja sama mencapai sasaran spesifik atau beberapa sasaran. Kekuatan suatu
organisasi terletak pada kemampuannya untuk menyusun berbagai sumber dayanya dalam mencapai tujuan. Semakin terkoordinasi dan
terintegrasi kerja organisasi semakin efektif dan efisien. c.
PengarahanMemimpin ActuatingLeading Yaitu suatu proses mengarahkan dan mempengaruhi aktifitas yang
berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau seluruh organisasi.
Sesudah rencana tersebut dibuat, organisasi dibentuk dan disusun personalianya, langkah berikutnya adalah menugaskan karyawan untuk
bergerak menuju tujuan yang telah ditentukan. Fungsi ini melibatkan kualitas gaya, dan kekuasaan pemimpin serta kegiatan-kegiatan
kepemimpinan seperti komunikasi, motivasi dan disiplin. Jadi kegiatan pengarahan langsung menyangkut orang-orang dalam organisasi.
9
d. PengawasanPengendalianControlling
Yaitu proses untuk memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan aktifitas yang direncanakan. Semua fungsi terdahulu tidak akan
efektif tanpa fungsi pengawasan Controling. Pengawasan positif mencoba untukmengetahui apakah tujuan organisasi dicapai dengan
efisien danefektif. Pengawasan negatif mencoba untuk menjamin
9
T.Hani Handoko, Manajemen, Yogyakarta: BPFE. 2003, hlm. 25