Dokumentasi Teknik Pengumpulan Data

memberikan analisa-analisa berupa paparan yang didapat dari hasil penelitian dan wawancara ke beberapa Majelis Taklim dengan bentuk komunikasi yang terjadi selama mengikuti Aktivitas Dakwah Majelis Taklim Di Batu Ceper Indah Kota Tangerang. 6. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data Untuk memenuhi agar penelitian skripsi ini mencapai derajat kepercayaannya bisa di pertanggung jawabkan, maka kami penulis melakukan teknik pemeriksaan keabsahan data.Adapun teknik pemeriksaan keabsahan data maka kami penulis mengambil triangulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Teknik pemeriksaan triangulasi, dimaksudkan agar dengan teknik ini peneliti dapat mengecek keabsahan data dengan cara memanfaatkan sesuatu data sebagai pembanding terhadap data yang lain. Sebagai contoh data hasil observasi dibandingkan dengan data hasil wawancara dan seterusnya. Triangulasi ini juga digunakan oleh peneliti untuk memantapkan validitas dan reliabilitas data serta digunakan untuk membantu menganalisis data di lapangan. Adapun triangulasi yang digunakan peneliti adalah: a triangulasi metode dan b triangulasi sumber. Untuk triangulasi metode yaitu pengecekkan datainformasi yang berasal dari hasil wawancara diuji dengan hasil observasi atau data hasil wawancara dengan data dokumentasi dan seterusnya. Sedangkan triangulasi sumber, peneliti menguji datainformasi dari responden yang satu dengan responden yang lain atau data dari responden dibandingkan dengan data dari dokumen. Dalam teknik triangulasi dapat dicapai dengan jalan: 1 membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara; 2 membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakannya secara pribadi; 3 membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu; 4 membandingkan keadaan dan persfektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan menengah atau tinggi, orang berada, orang pemerintahan; 5 membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan.

E. Tinjauan Pustaka

Ada beberapa skripsi yang penulis temukan yang mengangkat tentang bagaimana strategi dakwah, tentunya dengan subjek dan objek yang berbeda-beda. Setelah mengamati skripsi-skripsi untuk Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam yang sudah dikoleksi oleh Perpustakaan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, penulis menemukan ada beberapa judul skripsi yang mengangkat judul tentang strategi dakwah, diantaranya : 1. “Strategi Dakwah Front Pembela Islam FPI dalam Menanggulangi Dampak Negatif Globalisasi” oleh Dodiana Kusuma tahun 2010. Skripsi ini mendiskripsikan dan menganalisis tentang strategi dakwah Front Pembela Islan dalam menanggulangi dampak negatif globalisasi. 2. “Strategi Dakwah Ikatan Remaja Masjid Al-Muttaqin di Lingkungan Kel. Pondok Jagung” oleh Maspupah tahun 2010. Skripsi ini mendeskripsikan tentang strategi dakwah yang dilakukan oleh Ikatan Remaja Masjid IRMA Al-Muttaqin dalam aktivitas dakwahnya. 3. “Strategi Dakwah di Lingkungan Perkantoran Analisa Perencanaan Strategis Ikatan Da’i Indonesia IKADI DKI Jakarta” oleh Hambali tahun 2010. Skripsi ini mendeskripsikan tentang strategi dakwah yang dilakukan oleh Ikatan Da’i Indonesia IKADI dalam aktivitas dakwah di Lingkungan Perkantoran. 4. „Strategi Dakwah Majelis Az-Zikra Dalam Membentuk Keluarga Sakinah“ oleh Bobby Rahman tahun 2010. Skripsi ini mendeskripsikan tentang strategi dakwah yang dilakukan Majelis Az-Zikra Titian Keluarga Sakinah untuk menciptakan keluarga sakinah. Namun dari judul skripsi diatas tidak ada satupun yang meneliti lembaga atau organisasi yang bergerak di tengah masyarakat yang mayoritas penduduknya non muslim, karena itu penulis meneliti organisasi masyarakat yang konsen dalam pengembangan dakwah tengah masyarakat yang mayoritas penduduknya non muslim seperti yang dilakukan Ustadzah Hj. Farida Hanum Lutfi dalam Majelis Taklim Al-Muhajirin Batu Ceper Indah, Kota Tangerang. Penelitian ini juga diharapkan bisa memberi tambahan atau pelengkap dari penelitian-penelitian yang sudah ada sebelumnya.

F. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam menyusun hasil penelitian ini, maka penulis membuat sistematika penulisan yang dibagi menjadi menjadi lima bab yang terdiri dari beberapa sub bab sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan. Dalam bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah,

pembatasan masalah dan perumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, tinjauan pustaka, metodologi penelitian dan sistematika penulisan. Bab ini bertujuan sebagai pengantar dari penelitian ini dan bagaimana proses penelitian ini dilakukan.

Bab II Landasan Teori. Dalam bab ini penulis menguraikan teori-teori yang

mendukung dalam penelitian ini, seperti penjelasan tentang strategi dakwah,tujuan dakwah, manfaat dakwah serta strategi dakwah dalam majelis taklim. Bab IIIGambaranUmum Ustadzah Hj. Farida Hanum Lutfi dan Majelis Taklim Al-Muhajirin Batu Ceper. Dalam bab ke tiga ini penulis menguraikan profil dari objek yaitu Ustadzah Hj. Farida Hanum Lutfi dan Majelis Taklim Al- Muhajirin Batu Ceper, yang termasuk didalamnya antara lain profil Ustadzah Hj. Farida Hanum Lutfi dan latar belakang berdiri, visi, misi dan tujuanMajelis Taklim Al-Muhajirin Batu Ceper. Bab ini bertujuan untuk menjelaskan secara singkat tentang Ustadzah Hj. Farida Hanum Lutfi dan Majelis Taklim Al- Muhajirin Batu Ceper, Kota tangerang. Bab IV Analisis Strategi Dakwah Hj. Farida Hanum Lutfi dalam Majelis Taklim Al-Muhajirin Batu Ceper. Bab ini adalah bab inti dari penelitian ini, karena di bab ini menjelaskan pokok dari hasil penelitian dan analisa yang telah