Maddah Materi Dakwah Unsur-unsur Dakwah a.

yang telah beragama Islam, dakwah bertujuan untuk meningkatkan kualitas iman, Islam dan Ihsan. Mereka yang menerima dakwah ini lebih tepat disebut mitra dakwah, padahal dakwah sebenarnya adalah suatu tindakan menjadikan orang lain sebagai kawan berfikir tentang keimanan, s yari’ah dan akhlak kemudian untuk di upayakan untuk di hayati dan di amalkan bersama-sama. Al- Qur’an mengenlkan kepada kita beberapa tipe mad’u,. secara umum, mad’u terbagi menjadi tiga, yaitu mu’min, kafir dan munfik. Didalam al- Qur’an selalu di gambarkan bahwa sikap rasul menyampaikan risalah, kaum yang dihadapinya akan terbagi 2, mendukung dakwah atau menolak dakwah.

d. Tujuan Dakwah

Tujuan adalah segala sesuatu yang akan dicapai dalam satu usaha, misalnya seorang yang mempelajari ilmu pengetahuan agar supaya menjadi orang yang mengerti. Begitu juga seorang da’i apakah perorangan atau kelompokorganisasi, tentunya mempunyai suatu sasaran apa yang akan dicapai atau mungkin dicapai dalam usaha dakwahnya. Tujuan dakwah dapat dibagi menjadi, tujuan yang bersifat obyek dakwah dan materi dakwah. Dilihat dari obyek dakwah, dakwah memiliki tujuan yaitu menperbaiki seluruh manusia dalam semua aspek, sedangkan dilihat dari materi tujuan dakwah yaitu terdapat tiga tujuan, yang meliputi: Pertama, tujuan akidah yaitu tertanamnya akidah yang mantap bagi tiap-tiap manusia. Kedua, tujuan hukum yaitu terbentuknya manusia yang mematuhi hukum-hukum Islam yang telah disyari’atkan oleh Allah SWT. Ketiga, tujuan akhlak yaitu terwujudnya pribadi Muslim yang berbudi luhur dan berakhlakul karimah. Menurut Bisri Affandi sebagaimana yang telah dikutip oleh Abd. Rosyid Shaleh dalam buku Manajemen Dakwah Islam sebagai berikut : “Yang diharapkan oleh dakwah adalah terjadinya perubahan dalam diri manusia, baik dalam kelakuan adil maupun aktual, baik pribadi maupun keluarga masyarakat, way of thinking atau cara berfikirnya berubah, way of life atau cara kehidupannya yang berubah menjadi lebih baik ditinjau dari segi kualitas maupun kuantitas. Yang dimaksud adalah nilai-nilai agama, sedangkan kualitas adalah bahwa kebaikan yang bernilai agama itu semakin dimiliki banyak orang dalam segala situasi dan kondisi” 10 Adapun tujuan yang tertinggi dari pada usaha dakwah hanya semata-mata mengharap dan mencari Ridho Allah SWT. Secara materil usaha dakwah itu diarahkan kepada tujuan antara lain: 1 Menyadari manusia akan arti hidup yang sebenarnya. Karena hidup itu bukanlah semata untuk makan dan minum, sebagaimana hidupnya binatang dan tumbuh-tumbuhan, tetapi hidup manusia di samping bisa diartikan turun naiknya nafas di dalam tubuh jasmani, tetapi lapisan kedua ialah cita-cita, bahwa hidup karena kesadaran, hidup karena pertalian hari ini dengan hari yang lampau dan hari esok. 2 Mengeluarkan manusia dari kegelapankesesatan menuju ke arah yang terang benderang di bawah sinar petunjuk Illahi. Seorang Da’i dengan 10 Bisri Affandi, Beberapa Percikan Jalan Dakwah, Surabaya: Fakultas Surabaya, 1984, h.3