silang yang disebarkan kepada 40 siswa dan siswi kelas III di SMP Al- Manshuriyah Jakarta.
Kemudian hasil angket yang telah dikumpulkan ditabulasikan kedalam prosentase dan diolah kemudian dapat diperoleh kesimpulan, hal ini dapat dilihat
dan dijelaskan dalam analisis secara keseluruhan.
Table 5 Data Responden
No. Nama Siswa
Jenis kelamin
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 Aang Kurniawan
Abdul Rohim Ahmad Fadli
Ahmad Reza Ari Setiawan
Anis Nurazizah Annisa
Bagus Ruslan Danik Lola V.
Danu Samudra Dewi Lestari
Eka Fatur R Eko Saputra
Elda F Elisna
Eva Alfiana Hikmatul A
Iga Giantini Imam Alaifin
Indri Yanti Irfansyah
L L
L L
L P
P L
P L
P
L P
P P
P P
L P
L
22 23
24 25
26 27
28 29
30 31
32 33
34 35
36 37
38 39
40 Irfan Maulana
Mar’atus Sholiha M. Fariz Akbar
Qiqi Fadila Nova Riansyah
Paldini Rafli Romahona
Rio Aziz Kusuma Septiana H.
Siti Fatimah Sudiro P.
Surahmat Sutinyo
Tri Jaka M Ulfa Istiana
Yuda Wira Kusuma Yuliantuti
Yenita Yani
L P
L P
L P
L L
P P
L L
L L
P L
P P
P
E. Analisis dan Interprestasi data 1. Analisis data
Data yang disajikan dalam skripsi ini adalah data hasil penyebaran angket tentang pembelajaran fiqh dan implementasinya pada ibadah shalat siswa pada
kelas III SMP Al-manshuriyah Jakarta yang disebarkan pada 40 siswa. Tiap angket terdiri dari 25 pertanyaan yang berbentuk pilihan dan harus dijawab siswa
dengan memberi tanda silang X data diolah dengan menggunakan analisis statistic desikriftif dengan rumus :
100 =
= N
F P
Maksud dari pengolahan tersebut agar data yang diperoleh dapat memberikan arti dan penjelasan untuk memudahkan menganalisa dari hasil
penelitian tersebut, maka setiap item dibuatkan satu tabulasi, sehingga dengan demikian lebih focus penjelasannya.
2. Proses Pembelajaran Fiqih
Tabel 6
Penggunaan Media Guru menggunakan media dalam pembelajaran fiqh
No Alternatif jawaban
N 100
1 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
13 17
9 1
- 32,5
42,5 22,5
2,5 -
Jumlah 40
100
Dari tabel di atas dapat dilihat 42,5 siswa mengatakan sering dan 32,5 siswa mengatakan selalu bila dalam pembelajaran fiqh guru
menggunakan media dan sebagian kecil 22,5 siswa yang mengatakan kadang-kadang bila dalam pembelajaran fiqh guru menggunakan media
dan hanya 2,5 yang mengatakan jarang. Ini menandakan bahwa hampir seluruh siswa mengatakan dalam pembelajaran fiqh guru menggunakan
media.