Variabel Penelitian Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuh-tumbuhan dan peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam sebuah penelitian 49 . Dalam hal ini yang menjadi populasi adalah seluruh siswa kalas III SMP Al-Mansyuriah Jakarta. Sedangkan sampel adalah bagian dari populasi. Adapun dalam penelitian ini yang menjadi responden atau objek penelitiannya ialah seluruh siswa dan siswi kelas III SMP Al-Mashuriyah Jakarta yang berjumlah 40 orang.

C. Tekhnik Pengumpulan Data.

Dalam pengumpulan data penulis menggunakan tekhnik-tekhnik sebagai berikut: 1. Observasi, ialah melakukan pengamatan secara langsung ke objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh data tentang pembelajaran fiqih dan implementasinya pada ibadah shalat siswa. 2. Wawancara, ialah tekhnik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya baik dengan kepala sekolah dan guru-guru bidang studi fiqih 3. Angket, ialah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain untuk bersedia memberikan respon tentang pembelajaran fiqih dan implementasinya pada ibadah shalat. 50

D. Tekhnik Analisis Data.

Teknik analisis data merupakan cara yang digunakan untuk menguraikan keterangan-keterangan atau data-data yang diperoleh agar data tersebut dapat dipahami bukan oleh orang yang mengumpulkan data saja, tapi juga oleh orang lain. Apabila langkah-langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut : 1. Editing 49 Hermawan Rasito, Penghantar metodologi penelitian, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 1992, h.49 50 Ridwan, Drs. M.B.A, Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2007.h.l. Cet.IV Yang pertama kali dilakukan adalah melakukan edit atau memilihmenyortir data sehingga hanya data yang tercapai saja yang tersisa. Langkah editing ini bertujuan untuk merapikan data agar bersih, rapi, dan tinggal mengadakan pengolahan lebih lanjut. 2. Skoring Setelah melewati tahap editing, maka selanjutnya penulis memberikan skor terhadap pertanyaan yang ada pada angket. Dengan skor jawaban selalu = 4, sering = 3, kadang-kadang = 2, jarang = 1 dan tidak pernah dengan skor = 0. 3. Tabulating Selanjutnya adalah penghitungan terhadap hasil skor yang telah ada. Berdasarkan sifat masalah dan jenis data dalam penelitian ini, maka penulis menganalisa data dengan menggunakan teknik analisa korelasional. Teknik analisa korelasional adalah teknik analisis statistic mengenai hubungan antara dua variabel atau lebih Untuk mengetahui apakah ada korelasi antara proses belajar mengajar dengan implementasinya pada ibadah shalat siswa.

1. Prosentase

Prosentase artinya data diprosentasekan setelah ditabulasikan dalam jumlah frekuensi jawaban responden untuk setiap alternative jawaban. Rumusnya adalah : 100 X N F P = Keterangan: P = Persentase F = Frekuensi N = Number of Cases Banyaknya Individu

2. Korelasi