Hubungan Stres dengan Terganggunya Praktek Pemberian ASI Eksklusif.

27 tersendiri dalam memberikan ASI eksklusif. Selain itu tentu saja mereka sudah memiliki anak dan sudah memiliki pengalaman berhasil menyusui eksklusif, pengalaman tersebut baru berlalu sekitar 3 tahun yang lalu setidaknya masih mudah diingat dan peneliti meyakini bahwa pada kurun waktu 3 tahun belakangan ini kampanye menyusui eksklusif, informasi mengenai penyimpanan ASI dan menyusui eksklusif dari berbagai media sudah cukup banyak beredar. Fasilitas-fasilitas yang membuat jarak tidak lagi menjadi masalah seperti kurir ASI dalam kurun waktu 3 tahun terakhir ini juga sudah ada dan dapat memudahkan ibu untuk tetap memberikan ASI eksklusif meskipun sambil bekerja. Kriteria subjek yang terakhir adalah ibu bekerja dari kalangan menengah ke atas. Hal ini dipilih peneliti agar dapat memastikan bahwa ibu memberi ASI eksklusif sungguh karena kesadaran akan manfaat ASI bukan karena faktor lain seperti ketidaksanggupan membeli susu formula.

C. BATASAN ISTILAH 1. Stres

Stres adalah terganggunya keseimbangan antara kondisi biologis, psikologis serta sosial akibat suatu kejadian tertentu yang menyebabkan reaksi yang tidak menyenangkan dalam diri individu. Sumber atau penyebab terjadinya stres dinamakan stressor. Individu merasa stres tergantung bagaimana ia menginterpretasi suatu situasi yang dihadapinya Lazarus dalam Nairne, 2003. Stres merupakan hal yang bersifat subjektif 28 atau tergantung pada cara individu memahami dan memandangnya serta sumber daya yang dimiliki individu. Stres menyusui yang ingin diteliti dalam hal ini adalah stres yang terjadi akibat harus menyusui eksklusif sambil tetap bekerja di kantor dengan minimnya dukungan dari lingkungan perusahaan ataupun lingkungan pendukung seperti keluarga.

2. Coping Stres

Stres bisa diikuti dengan ketegangan fisik maupun psikologis. Ketegangan ini menyebabkan perasaan tidak nyaman. Situasi seperti ini menyebabkan individu melakukan sesuatu untuk meredakan stres-nya. Tindakan yang dilakukannya ini disebut dengan coping stres Sarafino,2006. Dalam penelitian ini, hal-hal yang ingin diungkap berkaitan dengan coping stres ibu bekerja yang menyusui di Jakarta adalah, Tipe Strategi coping: a. Coping yang Berfokus pada Masalah Problem Focused Coping: 1 Active coping : Pengambilan langkah aktif untuk menghilangkan tekanan, menghindari tekanan dan memperbaiki dampaknya. 2 Planning : Membuat rencana bagaiman mengatasi tekanan, memikirkan tindakan. 3 Suppression of competing : Berkonsentrasi penuh pada usaha yang lebih mendekati pemecahan masalah, mengesampingkan hal-hal yang dianggap tidak perlu. 29 4 Restraint coping : Menahan diri dalam melakukan respon tindakan sampai ada waktu yang dirasa tepat. 5 Seeking social support for instrumental action : Upaya mencari dukungan sosial dari orang lain, berupa bimbingan, nasehat, dan informasi. b. Coping yang Berfokus pada Emosi Emotional Focused Coping. 1 Positive reinterpretation and growth : Memandang ulang masalah secara positif dan mencari manfaat positif dari masalah yang dihadapi. 2 Acceptance : Menerima stressor, dalam arti mengakomodasinya, karena mungkin keadaan permasalahan tersebut sulit diubah. 3 Denial : Menyangkal realita agar tidak terlalu menyakiti perasaan menjaga agar emosi stabil. 4 Behavioral disengagement : Agak menyerah dalam hal tindakan dalam melakukan suatu usaha mengatasi permasalahan. 5 Mental disengagement : Agak menyerah secara mental, bahkan menggunakan aktivitas alternatif untuk melupakan masalah. 6 Turning to religion : Kembali pada ajaran agama untuk mendapatkan kekuatan dan pikiran positif. 7 Focus on and venting emotion : Memfokuskan pada segala sesuatu yang menyedihkan dan mengekspresikan perasaan tersebut. 30 8 Seeking social support for emotional reason : Mencari dukungan sosial, untuk membantu emosi kita, misalnya mencari rasa simpati, pengertian, dan dukungan moral.

3. Pengertian Menyusui Eksklusif

Pemberian ASI eksklusif adalah memberikan hanya ASI tanpa makanan dan minuman lain kepada bayi sejak lahir sampai berusia 6 bulan kecuali obat dan vitamin Roesli, 2000. Bayi dianjurkan diberi ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupannya. Kemudian, setelah 6 bulan, dilanjutkan dengan didampingi makanan pendamping ASI selama dua tahun. Makanan padat, dapat diperkenalkan pada bayi pada usia 6 bulan untuk melengkapi nutrisi ASI Hegar,2010.

D. TEKNIK PENGAMBILAN DATA

Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara mendalam menggunakan teknik wawancara semi terstruktur. Peneliti tetap membuat daftar pertanyaan sebagai panduan dalam melakukan wawancara agar tetap mengacu pada fokus penelitian dan mendalam. Beberapa hal yang peneliti lakukan dalam proses pengambilan data adalah: 1 Mencari subjek yang bersedia untuk dijadikan subjek penelitian dan sesuai dengan kriteria subjek penelitian yang sudah dibatasi sebelumnya 2 Membangun rapport dengan subjek dan menjelaskan tujuan dari penelitian yang akan dilakukan, yaitu meminta subjek untuk menceritakan pengalaman

Dokumen yang terkait

Kepatuhan Ibu Menyusui Dalam Memberikan Asi Eksklusif Pada Bayi Baru Lahir Di Desa Sidodadi Kecamatan Delitua Kabupaten Deli Serdang

10 100 54

Pengaruh Karakteristik Ibu Menyusui Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat Tahun 2007

0 27 61

Gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku ibu yang bekerja terhadap pemberian ASI ekslusif pada bayi di posyandu Cempaka Kelurahan Larangan Selatan Tahun 2010

1 10 78

STRES DAN COPING PADA IBU TUNGGAL YANG BEKERJA DI BANDUNG: Studi Grounded Theory pada dua ibu tunggal dewasa madya yang bekerja dan memiliki anak di Kota Bandung.

4 9 30

Studi Mengenai Stres dan Coping Stres pada Ibu Rumah Tangga yang Tidak Bekerja.

0 0 7

PERAN IBU MENYUSUI YANG BEKERJA DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BAGI BAYINYA

0 0 12

KETERSEDIAAN RUANG MENYUSUI TERHADAP ASI EKSKLUSIF PADA IBU BEKERJA DI SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Ketersediaan Ruang Menyusui terhadap Asi Eksklusif pada Ibu Bekerja di Sleman Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

0 1 10

HUBUNGAN STATUS IBU BEKERJA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS UMBULHARJO I YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Status Ibu bekerja dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Hamil Menyusui di Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta -

0 0 14

Stres kerja pada perawat yang bekerja di rumah sakit ketergantungan obat Jakarta : [dalam pendekatan kualitatif deskriptif] - USD Repository

0 0 123

COPING STRES IBU MENYUSUI EKSKLUSIF YANG BEKERJA DI JAKARTA (Dalam Pendekatan Kualitatif Deskriptif) Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi

1 6 196