Hubungan antara Kecerdasan Emosional dengan Nilai PPL II

63

3. Hubungan antara Nilai PPL I dengan Nilai PPL II

a. Perumusan Hipotesis Ho: tidak ada hubungan positif antara nilai PPL 1 dengan nilai PPL II mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma. Ha: ada hubungan positif antara nilai PPL I dengan nilai PPL II mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma. Dasar pengambilan keputusan: Berdasarkan pada probabilitas, jika probabilitas 0.05 maka Ho diterima, dan sebaliknya. b. Pengujian Hipotesis Hasil analisis untuk pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan SPSS 16. Pada tabel 5.5 menunjukkan probabilitas antara nilai PPL I dengan nilai PPL II mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma adalah sebesar 0.746. Ho dapat diterima bila probabilitas 0.05 dan sebaliknya. Diketahui probabilitas 0.746 0.05 maka Ho diterima. Artinya, tidak ada hubungan positif antara nilai PPL I dengan nilai PPL II mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma. 64

C. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Hubungan antara Kecerdasan Emosional dengan Nilai PPL II

Dalam deskripsi data kecerdasan emosional termasuk dalam kategori baik, sedangkan nilai PPL II termasuk dalam kategori sangat baik. Pada hasil analisis data penelitian dapat dilihat bahwa hipotesis pertama ini menyatakan tidak ada hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan nilai PPL II atau Ho diterima, karena probabilitas hipotesis 0.908 0.05. Dengan demikian dalam penelitian ini Ha ditolak. Artinya tinggi rendahnya kecerdasan emosional tidak berhubungan positif dengan nilai PPL II. Hal ini mungkin disebabkan oleh penilaian yang obyektif dari sekolah maupun dari dosen pembimbing. Dalam pelaksanaan PPL II ada beberapa pelaku dominan yang ikut andil dalam pelaksanaannya. Pelaku diantaranya, dosen pembimbing, guru pamong, kepala sekolah, dan koordinator PPL di sekolah. Sedangkan yang berperan penting dalam penilaian PPL II adalah guru pamong di sekolah dan dosen pembimbing. Sarkim 2007: 17 menyatakan bahwa penilai harus menilai mahasiswa FKIP dari beberapa hal penting diantaranya: a. Guru Pamong Menilai komponen pembelajaran, komponen tugas-tugas lain, serta penampilan personal dan sosial mahasiswa FKIP yang sedang ber-PPL II.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL OSCE MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FKIK UMY

3 27 71

Hubungan antara Peran Guru Pamong dan Minat Mahasiswa Menjadi Guru dengan Prestasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) :Studi Kasus Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi FKIP-UMS

0 4 7

PRESTASI PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DAN MINAT MAHASISWA TERHADAP KOMPETENSI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2006 FKIP UMS TAHUN 2009.

0 0 10

PENGARUH PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU : Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010 FPEB UPI.

7 16 47

Penilaian mahasiswa Pendidikan Akuntansi terhadap pelaksanaan program pengalaman lapangan : studi kasus mahasiswa aktif angkatan 2010-2012 yang sudah mengambil mata kuliah PPL II.

0 0 2

Hubungan antara sikap guru praktikan, kemampuan interaksi belajar-mengajar, dan nilai mata kuliah prasyarat PPL II dengan kompetensi keguruan pada guru praktikan : studi kasus mahasiswa peserta PPL II, program studi pendidikan akuntansi, USD Yogyakarta.

0 0 124

Persepsi mahasiswa FKIP yang belum PPL II dan yang sudah PPL II, serta mahasiswa non FKIP terhadap profesi guru ditinjau dari aspek kesejahteraan, sosial, dan profesional : studi kasus pada mahasiswa program studi Pendidikan Ekonomi dan mahasiswa FE progr

0 3 131

LAPORAN PPL 1413031034

3 14 78

Hubungan antara sikap guru praktikan, kemampuan interaksi belajar-mengajar, dan nilai mata kuliah prasyarat PPL II dengan kompetensi keguruan pada guru praktikan : studi kasus mahasiswa peserta PPL II, program studi pendidikan akuntansi, USD Yogyakarta -

0 0 122

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL, KECEMASAN BERBICARA, DAN NILAI PPL I DENGAN NILAI PPL II MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

0 1 122