Tingkat Pendidikan KAJIAN PUSTAKA

tanggung jawab harus diuraikan secara terpisah dan jelas agar dapat diketahui. Kondisi pekerjaan harus bisa dijelaskan agar karyawan siap untuk menghadapinya. Hubungan pekerjaan antara satu dengan yang lain hendaknya juga ditegaskan agar tidak terjadi kebingungan atas selesainya pekerjaan. Aspek-aspek lain yang berhubungan dengan pekerjaan diuraikan secara jelas. Perlu ditambahkan pula dalam uraian pekerjaan ini ada identifikasi pekerjaan atau jabatan. Berdasarkan uraian dari berbagai pendapat di atas, jenis pekerjaan di rumah sakit dikelompokkan menjadi empat yaitu tenaga medis, tenaga paramedis perawatan, tenaga medis nonperawatan dan tenaga nonmedis. Dari masing-masing jenis pekerjaan ini dibuat job description sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya. Job description perlu dibuat, agar pelayanan bisa memuaskan bagi rumah sakit, pengunjung rumah sakit, dan masyarakat umum.

E. Tingkat Pendidikan

M.J.Langeveld Kartini Kartono, 1992:22 berpendapat bahwa pendidikan atau pedagogi merupakan kegiatan membimbing anak manusia menuju pada kedewasaan dan kemandirian. Sedangkan menurut Driyarkara kumpulan karangan Driyarkara, 1980:78 pendidikan merupakan pemanusiaan manusia muda, atau pengangkatan manusia muda ke taraf insani. Encyclopedia Americana tahun 1978 Kartini Kartono, 1992:31 menyebutkan pendidikan merupakan proses yang dipakai oleh individu untuk memperoleh pengetahuan atau wawasan guna mengembangkan sikap-sikap dan keterampilan- keterampilan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Pembangunan masa sekarang dan mendatang sangat dipengaruhi oleh sektor pendidikan, sebab dengan bantuan pendidikan setiap individu berharap bisa maju dan berkembang, sehingga di kemudian hari bisa mendapatkan pekerjaan yang layak. Lewat pendidikan orang mengharapkan supaya semua bakat, dan kemampuan dapat dikembangkan secara maksimal. Dengan demikian orang bisa menolong dirinya untuk hidup mandiri dalam proses membangun pribadinya. Masyarakat bisa maju, apabila semua warganya berpendidikan, serta memperoleh kesempatan untuk mendapatkan penghasilan yang layak. Oleh karena itu, tingkat pendidikan menjadi salah satu indikator untuk mengukur kemajuan dan derajat kemakmuran suatu negara dan mengukur besarnya peranan setiap warga negara dalam kegiatan-kegiatan membangun Kartini Kartono, 1992:21. Pasal 4 Undang-Undang nomor 2 tahun 1989 berisi tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pendidikan Nasional bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Tujuan ini dijadikan acuan dasar untuk menetapkan jenis pendidikan, jalur pendidikan dan jenjang pendidikan. Jenis pendidikan dikelompokkan sesuai dengan sifat dan kekhususan tujuannya. Ada dua jenis pendidikan yaitu pendidikan untuk anak-anak normal dan pendidikan untuk anak-anak cacat. Jalur pendidikan diselenggarakan melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan. Ada dua jalur pendidikan yaitu pendidikan sekolah dan pendidikan luar sekolah. Jenjang pendidikan meliputi pendidikan dasar SDMIPaket A SLTPMTsPaket B, pendidikan menengah SMU SMK, dan pendidikan tinggi http:id.wikipedia.orgwikiPendidikan. Pendidikan dasar diselenggarakan untuk mengembangkan sikap dan kemampuan serta memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar yang diperlukan untuk hidup dalam masyarakat serta mempersiapkan peserta didik yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti pendidikan menengah. Pendidikan menengah diselenggarakan untuk melanjutkan dan meluaskan pendidikan dasar serta menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar serta dapat mengembangkan kemampuan lebih lanjut dalam dunia kerja atau pendidikan tinggi. Pendidikan tinggi merupakan kelanjutan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi atau kesenian. Dari beberapa pengertian pendidikan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa pendidikan merupakan bagian terpenting dari kehidupan manusia. Manusia yang berpendidikan akan memperoleh wawasan dalam mengembangkan sikap dan keterampilan yang dapat mengangkat martabat dirinya sebagai manusia yang dewasa dan mandiri. Jenjang pendidikan meliputi pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Jenjang pendidikan tersebut akan mempengaruhi keberhasilankesuksesan dalam mencapai kemajuan dan tingkat kemakmuran dari setiap orang. Selain itu, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI jenjang pendidikantingkat pendidikan, bisa digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilankesuksesan. Semakin tinggi tingkat pendidikan sekolah yang dimiliki, maka semakin besar peluang untuk berhasil.

F. Kerangka Teoretik