Teknik Analisis Data Teknik analisis data di lakukan dengan beberapa langkah sebagai berikut :
Tabel 4.2 Kriteria Minat Siswa
Rentang Skor Kriteria
81-100 Sangat tinggi
61-80 Tinggi
41-60 Cukup
21-40 Rendah
0-20 Sangat rendah
Tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa skor perolehan antara rentang 81 sampai dengan 100 masuk dalam kriteria minat sangat sangat tinggi. Skor
perolehan antara rentang 61 sampai dengan 80 masuk dalam kriteria minat tinggi, skor perolehan antara rentang 41 sampai dengan 60 masuk dalam
kriteria minat cukup, skor perolehan antara 21 sampai dengan 40 masuk dalam kriteria minat rendah, skor perolehan antara 0 sampai 20 masuk dalam kriteria
minat sangat rendah.
2. Total persentase siswa yang berminat
Penelitian ini menggunakan dua instrumen minat, yaitu rubrik observasi minat dan kuesioner minat untuk mengetahui siswa di kelas IV SD
Kanisius Kintelan I dalam mata pelajaran bahasa indonesia materi menulis deskripsi menggunakan media gambar karikatur. Sehingga peneliti menjumlahkan
hasil persentase siswa yang berminat antara rubrik obeservasi minat dan kuesioner minat kemudian dibagi dua untuk menemukan skor final dari minat siswa SD
Kanisius Kintelan I terhadap mata pelajaran bahasa indonesia materi menulis deskripsi menggunakan media gambar karikatur. Rumus yang digunakan peneliti
dalam menentukan skor persentase final siswa:
Berdasarkan persentase rubrik observasi minat dan kuesioner minat tersebut, maka dapat diketahui jangkuan data r. Jangkuan data r diperoleh dari
selisih antara skor maksimal dengan skor minimal. Puwantiningsih 2010: 10 menjelaskan bahwa untuk menentukan lebar kelas suatu interval dapat dilakukan
dengan membagi jangkuan data r dengan banyaknya kelas k. Peneliti membuat 5 interval untuk menentukan kriteria minat siswa. Kriteria minat siswa
yang digunakan dapat dilihat pada tabel 4.3.
Tabel 4.3 Kriteria Peresentase Minat Siswa
Rentang Skor Kriteria
81-100 Sangat tinggi
61-80 Tinggi
41-60 Cukup
21-40 Rendah
0-20 Sangat rendah
Tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa skor perolehan antara rentang 81 sampai dengan 100 masuk dalam kriteria minat sangat sangat tinggi. Skor
perolehan antara rentang 61 sampai dengan 80 masuk dalam kriteria minat tinggi, skor perolehan antara rentang 41 sampai dengan 60 masuk dalam
kriteria minat cukup, skor perolehan antara 21 sampai dengan 40 masuk dalam kriteria minat rendah, skor perolehan antara 0 sampai 20 masuk dalam kriteria
minat sangat rendah. Teknik analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini
diwujudkan dalam bentuk langkah-langkah yang didasarkan pada tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian. Adapun langkah-langkah yang dimaksud
adalah 1 mengidentifikasi sembilan karangan siswa berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Kriteria yang dimaksud adalah tiga orang siswa yang mewakili
kelomok siswa berkemampuan tinggi, tiga orang siswa yang mewakili kelompok siswa berkemampuan sedang, dan tiga orang yang mewakili
kelompok yang berkemampuan rendah sebelum maupun sesudah tindakan, 2 mengklasifikasikan karangan siswa berdasarkan kriteria di atas, 3
memberikan skor pada tiap indikator penyampaian hasil belajar tiap siklus, 4 memberikan skor pada tiap indikator pencapaian hasil belajar setelah tindakan,
dan 5 menginterpretasikan data. Nurgiantoro
1996: 396
mengatakan adapun
pelaksanaan pembelajaran menulis karangan deskripsi dikatakan berhasil jika pembelajaran
itu minimal mencapai persentase 70-84 yang berarti B baik dari sejumlah deskriptor yang dirumuskan dalam taraf keberhasilan pembelajaran
menulis karangan yang tergambar dalam tabel 4.4 sedangkan kriteria penilaiannya ditunjukan pada tabel 4.5
Tabel 4.5 Taraf Keberhasilan Pembelajaran Menulis Karangan Bergambar
Tabel 4.6 Taraf Kriteria Penilaian Penyekoran Menulis Deskripsi No
Aspek Indikator
Skor
1 IsiGagasan
a. Kreativitas dalam
pengembangan cerita AI
Tulisan dikembangkan secara sangat
kreatif dan
tidak keluar dari tema
5 Tulisan dikembangkan secara
kreatif dan tidak keluar dari tema
4 Tulisan dikembangkan secara
cukup kreatif dan sedikit keluar dari tema
3 Tulisan dikembangkan secara
kurang kreatif dan sedikit keluar dari tema
2 Tulisan
tidak ada
pengembangan dan
kreativitasnya kurang 1
b. Kepadatan kesan
pembaca AII Informasi
yang diberikan
sangat padat 5
Informasi yang
diberikan padat
4 Informasi
yang diberikan
cukup padat 3
Informasi yang
diberikan kurang padat
2 Informasi
yang diberikan
sangat terbatas dan tidak padat
1 c.
Penciptaan kesan pembaca AIII
Tulisan mampu menciptakan kesan dalam pikiran pembaca
dan sangat mudah diterima pembaca
5 No
Nilai Kategori
Dengan Huruf Skor
Keterangan 1
80 – 100
Baik Sekali A
4 2
70 – 79
Baik B
3 3
60 – 69
Cukup C
2 4
40 – 59
Kurang D
1 5
0- 39 Gagal
E
No Aspek
Indikator Skor
1 IsiGagasan
c. Penciptaan kesan
pembaca AIII Tulisan mampu menciptakan
kesan dalam pikiran pembaca dan mudah diterima pembaca
4
Tulisan mampu menciptakan kesan dalam pikiran pembaca
dan cukup mudah diterima pembaca
3
Tulisan mampu menciptakan kesan dalam pikiran pembaca
dan kurang mudah diterima pembaca
2
Tulisan tidak
mampu menciptakan kesan dalam
pikiran pembaca dan tidak mudah diterima pembaca
1
2 Organisasi
Karangan a.
Penyampaian informasi latar dan pelaku BI
latar tembat
dan waktu
tergambar dengan
sangat jelas sehingga terasa sangat
nyata, pelaku utama dan pelaku
tambahan dikembangkan sangat jelas
perbedaanya 5
latar tembat
dan waktu
tergambar dengan
jelas sehingga terasa nyata, pelaku
utama dan pelaku tambahan dikembangkan
jelas perbedaanya
4
latar tembat
dan waktu
tergambar cukup
jelas sehingga terasa nyata, pelaku
utama dan pelaku tambahan dikembangkan kurang jelas
perbedaanya 3
latar tembat
dan waktu
tergambar kurang
jelas sehingga terasa kurang nyata,
pelaku utama dan pelaku tambahan
dikembangkan kurang jelas perbedaanya
2
latar tembat
dan waktu
tergambar tidak
jelas sehingga terasa tidak nyata,
pelaku utama dan pelaku tambahan
dikembangkan tidak ada perbedaanya
1
b. Penyajian rangkaian
cerita BII Detail
peristiwa disajikan
sangat runtut, sangat logis, dan tidak terpotong-potong
5
No Aspek
Indikator Skor
2 Organisasi
Karangan
b. Penyajian rangkaian
cerita BII Detail peristiwa disajikan
secara runtut, logis, dan sedikit terpotong-potong.
4 Detail peristiwa disajikan
cukup runtut, logis, dan kadang-kadang terpotong.
3 Detail peristiwa disajikan
kurang runtut, kurang logis, dan sering terpotong.
2 Detail peristiwa disajikan
tidak runtut dan tidak logis sehingga
tidak dapat
dipahami 1
3 Bahasa
a. Penggunaan kata dan
kalimat CI Tidak
terjadi kesalahan
dalam hal kata dan struktur kalimat,
kalimat dibuat
dengan bahasa baku 5
Terjadi sedikit
kesalahan 5-10 dalam hal kata
dan struktur kalmat, bahasa baku, tidak mangaburkan
makna 4
Kadang-kadang terjadi
kesalahan lebih dari 10- 20 dalam hal kata dan
struktur kalimat,
bahasa baku, sedikit mengaburkan
makna 3
sering terjadi
kesalahan lebih dari 20-30 dalam
hal kata dan struktur kalimat, bahasa baku, mengaburkan
makna 2
Banyak terjadi
kesalahan lebih dari 30 dalam hal
kata dan struktur kalimat, bahasa baku, mengaburkan
makna sama sekali 1
b. Keefektifan kalimat
CII Penggunaan kalimat sangat
baik dan efektif 5
Penggunaan kalimat baik, terdapat lebih dari 5-10
kalimat yang tidak efektif 4
Penggunaan kalimat cukup baik, terdapat lebih dari
15-20 kalimat yang tidak efektif
3
No Aspek
Indikator Skor
3 Bahasa
b. Keefektifan kalimat
CII
Penggunaan kalimat cukup baik, terdapat lebih dari
15-20 kalimat yang tidak efektif
3 Penggunaan kalimat kurang
baik, terdapat lebih dari 20-30 kalimat yang tidak
efektif 2
Penggunaan kalimat tidak baik, terdapat lebih dari 305
kalimat yang tidak efektif. 1
4 Mekanik
a. Penulisan kata DI
Sangat menguasai aturan
penulisan kata, tidak terdapat kesalahan penulisan kata
5 Menguasai aturan penulisan
kata, dengan baik, terdapat lebih dari 5-10 kesalahan
dalam penulisan kata 4
Cukup menguasai
aturan penulisan kata, terdapat lebih
dari 15-20 kesalahan dalam penulisan kata
3 Kurang menguasai aturan
penulisan kata, terdapat lebih dari 20-30 kesalahan
penulisan kata 2
Tidak menguasai
aturan penulisan kata, terdapat lebih
dari 30
kesalahan penulisan kata
1
b. Penulisan tanda baca
DII Sangat
menuasai aturan
penulisan tanda baca, tidak terdapat kesalahan penulisan
tanda baca 5
Menguasai aturan penulisan tanda baca dengan baik
terdapat lebih dari 5-10 kesalahan.
4 Cukup
menguasai aturan
penulisan tanda
baca terdapat leibh dari 15-
20 kesalahan. 3
Kurang menguasai aturan penulisan
tanda baca
terdapat leibh dari 20- 30 kesalahan.
2
No Aspek
Indikator Skor
4 Mekanik
b. Penulisan tanda baca
DII Tidak
menguasai aturan
penulisan tanda
baca terdapat leibh dari 30
kesalahan. 1
Skor Maksimum 45