Variabel Penelitian Variabel dan Definisi Operasional

yang diambil yaitu, nama responden penelitian, alamat responden penelitian, umur responden penelitian, tekanan darah dan diagnosis yang tercatat untuk menentukan kasus dalam penelitian ini, berat badan, tinggi badan dan kenaikan berat badan selama hamil untuk menghitung BMI responden.

3.5. Variabel dan Definisi Operasional

Pengertian dari masing-masing variabel dalam penelitian ini, akan dijelaskan dalam defenisi operasional sebagai berikut:

3.5.1. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat dependent variable dan variabel bebas independent variable. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kejadian preeklampsi berateklampsi di RSUD Dr. Pirngadi Medan sedangkan variabel bebas adalah karakteristik ibu umur, pengetahuan dan pendapatan ; status kesehatan BMI, riwayat preeklampsieklampsi. riwayat hipertensi dan riwayat diabetes, status reproduksi paritas dan jarak kelahiran ; akses dan pemanfaatan pelayanan kesehatan Kunjungan ANC, Pelayanan ANC yang didapat dan masalah dalam mendapatkan pelayanan kesehatan. 3.5.2. Definisi Operasional 1. Kasus preeklampsi berateklampsi adalah ibu melahirkan yang mengalami preeklampsi berateklampsi di RSUD Dr. Pirngadi Medan yang tercatat di kartu status rekam medis RSUD Dr. Pirngadi Medan serta bersedia ikut dalam proses penelitian sebagai subjek studi. Universitas Sumatera Utara 2. Kontrol adalah ibu yang melahirkan dengan tidak preeklampsi berateklampsi di RSUD Dr. Pirngadi Medan yang dipilih berdasarkan pencocokan matching dengan kasus dalam hal umur serta bersedia ikut dalam proses penelitian sebagai subjek studi. 3. Usia adalah lamanya hidup ibu saat melahirkan anak terakhir. 4. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui ibu tentang preeklampsi berateklampsi dan persalinan yang sehat. 5. Penghasilan adalah pendapatan yang diperoleh keluarga setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan hidup 6. Body Mass Index BMI adalah resiko penambahan berlebih berat badan ibu hamil yang diukur dengan penilaian : BMI ≤ 25 tidak berisiko, BMI 25 berisiko. 7. Riwayat preeklampsieklampsi adalah ibu yang menderita preeklampsi atau eklampsi pada kehamilan ataupun persalinan sebelumnya. 8. Riwayat hipertensi adalah ibu yang mempunyai riwayat hipertensi sebelum kehamilannya. 9. Riwayat diabetes adalah ibu yang mempunyai riwayat diabetes sebelum kehamilannya 10. Paritas adalah jumlah persalinan hidup atau mati yang pernah dialami oleh ibu 11. Jarak kelahiran adalah jarak antara persalinan anak yang terakhir dengan anak yang tepat diatasnya dalam bulan. Universitas Sumatera Utara 12. Kunjungan ANC adalah pemeriksaan kehamilan yang dilakukan pada tenaga kesehatan dengan frekuensi kunjungan minimal 4 kali yaitu minimal satu kali pada trimester I, minimal satu kali pada trimester II, dan minimal dua kali pada trimester III. 13. Pelayanan ANC yang didapat adalah pelayanan antenatal yang didapat dari tenaga kesehatan dalam penerapan praktis pelayanan ANC, menurut Dinkes 2009, dengan standar pelayanan minimal ANC adalah 10 T yaitu: Timbang berat badan ukur tinggi badan ; Ukur Tekanan Darah ; Nilai status gizi ukur lingkar lengan atas ; Ukur tinggi fundus uteri ; Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin DJJ ; Skrinning status imunisasi Tetanus dan berikan Imunisasi Tetanus Toxoid TT bila diperlukan ; Pemberian Tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan ; Test Laboratorium rutin dan Khusus ; Tata laksana kasus ; Temu wicara konseling, termasuk Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi P4K serta KB pasca persalinan. 14. Masalah dalam mendapatkan pelayanan kesehatan adalah masalah yang dihadapi ibu yang dapat menghalanginya untuk mendapatkan perawatan kesehatan atau pengobatan. Dengan kriteria ; terlambat mengambil keputusan, terlambat membawa ke fasilitas kesehatan dan terlambat mendapat pelayanan kesehatan. Universitas Sumatera Utara

3.5.3. Metode Pengukuran Tabel 3.1. Definisi Operasional, Cara Ukur, Alat Ukur, Skala Ukur, dan