Jalan Pancoran Jalan Pintu Besar Selatan Jalan Pintu Kecil

Gambar 62. Peta Arahan Pelestarian dan Pemanfaatan Zona Pecinan

a. Jalan Pancoran

Area yang dapat diamanfaatkan adalah Jalan Pancoran sebagai ruang terbuka yang memiliki nilai integritas tinggi. Jalan ini perlu diarahkan menjadi pintu gerbang kawasan Pecinan. Gangguan samping side friction perlu diminimalisir dengan menghilangkan parkir on street atau bahkan jalan ini dibebaskan dari kendaraan bermotor Gambar 63. Gambar 63. Kondisi dan Ilustrasi Pemanfaatan Jalan Pancoran Keberadaan pedagang kaki lima perlu ditata agar dapat meningkatkan kualitas lingkungan dan visual. Penyediaan jalur pedestrian harus memperhatikan kenyamanan pejalan kaki dan dirancang untuk dapat mengakses seluruh muka bangunan. Jalur pedestrian perlu dibuat sirkuler atau mengelilingi kawasan. Jalur Pedest rianisasi ruang t erbuka Penyediaan j alur pedest r ian dan pohon peneduh Usulan Gerbang Pecinan Pi t b k pedestrian yang disediakan juga harus terhubung dengan kawasan di zona lain agar tercipta kesinambungan kawasan Kota Tua.

b. Jalan Pintu Besar Selatan

Ruang terbuka lain yang memiliki nilai sedang perlu dikembangkan dengan fungsi baru yang mendukung citra kawasan. Selasar di sepanjang Jalan Pintu Besar Selatan juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan komersil. Bentuk industri kreatif yang sudah ada seperti jasa lukisan merupakan kegiatan positif yang perlu didukung. Pemilik bangunan perlu dirangsang misalnya dengan memberikan insentif untuk mengaktifkan bangunannya dan menjadikannya sebagai kawasan komersil Pecinan yang dapat mendukung kawasan sebagai tujuan wisata belanja.

c. Jalan Pintu Kecil

Area ini sangat sarat dengan kegiatan perekonomian. Namun demikian kondisi ruang terbuka menjadi sangat padat dan memiliki kesemrawutan dalam lalu lintas. Oleh karena itu perlu pembenahan dan peningkatan kualitas fisik lingkungan dan estetika pada ruang terbukanya. Parkir on street perlu diminimalisir dan memfungsikan kembali gedung parkir yang memang disediakan sebagai kantung parkir di Kota Tua. Kawasan ini dapat terus dikembangkan sebagai kawasan komersil Pecinan. Keberadaan bangunan yang relatif sudah tidak memiliki khas Pecinan perlu dilakukan penambahan elemen-elemen yang dapat memperkuat karakter Pecinan. d. Jalan Perniagaan Pada jalan ini masih terdapat beberapa peninggalan bersejarah yang dapat dilihat. Namun beberapa bangunan yang memiliki ciri khas Pecinan dalam kondisi yang tidak terawat. Oleh karena itu, pemberian insentif bagi pemiliknya perlu dilakukan agar keberadaannya tidak semakin hilang. Ruang terbuka dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat Pecinan.

e. Jalan Jembatan Batu