Kondisi Ekonomi dan Sosial Budaya

Selain itu juga rendahnya tingkat pendidikan mereka karena masyarakat Betawi masih kuat memegang adat. Unsur yang memberi pengaruh kuat pada budaya Betawi adalah agama Islam dengan sistem keyakinan, nilai-nilai, serta kaidah-kaidahnya. Sebagian besar orang Betawi adalah penganut Islam, dan tergolong penganut yang taat. Agama tersebut menjadi unsur penting yang mengikat mereka memberi ciri sebagai satu kelompok etnik.

B. Deskripsi Data

Jumlah kepala keluarga masyarakat Betawi di RTRW 003003 kelurahan Pondok Cabe Udik sebanyak 80. Dengan rincian jumlah penduduk sebagai berikut: laki-laki 162 jiwa, dan perempuan 116 jiwa, dengan total keseluruhan penduduk Betawi 278 jiwa. Tabel 4.1 Kelompok Penduduk Betawi Menurut Usia No Kelompok Usia Laki-Laki Perempuan Jumlah 1 0 - 4 8 4 12 2 4 - 9 11 8 19 3 10 - 14 13 9 22 4 15 - 19 14 10 24 5 20 - 24 17 13 30 6 25 - 29 15 10 25 7 30 - 34 12 18 30 8 35 - 39 20 12 32 9 40 - 44 18 15 33 10 45 - 49 13 9 22 11 50 - 54 8 3 11 12 55 - 59 7 3 10 13 60 - 64 4 1 5 14 65 – ke atas 2 1 3 162 116 278 Sumber data: RT 003 Tahun 2014 Tabel 4.2 Mata Pencaharian Penduduk Betawi RT. 003 Tahun 2014 No Jenis Pekerjaan Laki-Laki Perempuan 1 Petani 3 2 Buruh tani 5 3 Buruh migran 4 Buruh pabrik 11 4 5 Pegawai Negeri Sipil 1 6 Pengrajin industri rumah tangga 1 7 Pedagang 2 5 8 Peternak 2 9 Nelayan 10 Montir 1 11 Dokter swasta 12 Bidan swasta 13 Perawat swasta 14 TNI 15 POLRI 1 16 Pensiunan PNSTNIPOLRI 17 Pengusaha kecil dan menengah 18 Pengacara 19 Notaris 20 Dukun kampung terlatih 21 Jasa pengobatan alternatif 1 2 22 Dosen swasta 23 Guru swasta 24 Pengusaha besar 25 Arsitek 26 SenimanArtis 27 Karyawan swasta 29 11 28 Ojek 15 29 Parkir 10 30 Pembantu rumah tangga 20 31 Pekerja serabutan 10 Jumlah 92 42 Sumber data: RT 003 Tahun 2014 Jika dilihat dari tabel di atas mata pencaharian masyarakat Betawi mayoritas bekerja pada sektor informal yang tidak membutuhkan pendidikan tinggi. Atau bisa dikatakan pendidikan bukan lah menjadi hal utama untuk seseorang bisa memperoleh pekerjaan. Namun demikian, kemampuan yang mereka dapatkan dari luar sekolah itu yang digunakan untuk menjadi bekal keahlian dalam menjalankan suatu pekerjaan demi mendapatkan penghasilan.

C. Deskripsi Masyarakat Betawi Pondok Cabe Udik

Tabel 4.3 Data Responden Masyarakat Betawi No Nama Usia Pekerjaan Pendidikan 1 Amsar 25 tahun Karyawan Swasta 8 SD 2 Armah 50 tahun PRT SD 3 Ahmad Alfian 30 tahun Polisi D3 4 Yunih 45 tahun Pedagang SD 5 Babas 52 tahun Jasa Pengobatan Alternatif SMP 8 Bekerja di PT. Bina Karya Alumunium, sebagai supir. 6 Dalih 34 tahun Karyawan Swasta 9 SMP 7 Ina Rosita 23 tahun Karyawan Swasta 10 SD 8 Narin 38 tahun Satpam SD 9 Simin 42 tahun Ojek SD 10 Uka 29 tahun Montir SMP Pertama, Amsar merupakan warga Betawi asli yang tinggal di Pondok Cabe Udik sejak ia lahir. Ia bekerja sebagai karyawan swasta di PT. Bina Karya yang bergerak di bidang pembuatan alat rumah tangga dari bahan dasar alumunium. Amsar adalah salah satu supir pengangkut barang jadi dari PT. Bina Karya yang akan dikirimkan ke seluruh wilayah pulau Jawa dan sekitarnya. Ketika masih bujangan Amsar hanya bekerja serabutan, tetapi sejak sudah menikah ia memutuskan mencari pekerjaan yang berpenghasilan tetap setiap bulannya demi menghidupi keluarga. Amsar baru memiliki satu putra yang masih duduk dibangku SD. Setiap hari ia berangkat bekerja pada pukul 08.00 WIB, sampai dengan pukul 17.00 WIB. Mengenai kegigihannya dalam bekerja ia sering mengambil jam lembur, bagi Amsar bekerja dengan baik dan selalu berusaha tepat waktu merupakan cara kerja yang positif. Di dalam setiap pekerjaan pasti Amsar tak luput dari yang namanya masalah, seperti pada suatu hari ia pernah terlambat berangkat untuk pengiriman ke luar kota yang harusnya sudah jalan pada pukul 12 malam dan ia baru berangkat jam 3 dini hari. “Sebenernya hal-hal kayak itu gak boleh terjadi, tapi ya namanya kita manusia ada aja 9 Bekerja di Perusahaan Kopkar Persat Unit Pondok Cabe Golf, sebagai caddy. 10 Bekerja di PT. Dream Ware, sebagai pembuat pola jaket.