Uji Normalitas Tes Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa

Hasil uji homogenitas pretest dan posttest kedua kelompok sampel penelitian dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Sedangkan penghitungan lengkapnya dapat dilihat pada lampiran.

a. Uji Kesamaan Data Rata-Rata Hasil Pretest

Ha : X=Y Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor pretest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Ho : X ≠Y Terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor pretest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Kriteria pengujian sebagai berikut: Jika t hitung t tabel maka Ho diterima dan Ha ditolak Jika t hitung ฀ t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima Tabel 4.7 Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Hasil Pretest Keterangan Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Jumlah Sampel 35 35 X 43.3 43.5 S 2 101.9 232.4 t hitung -0.068 t tabel 2.00 Kesimpulan Tidak Berbeda Dari penghitungan diperoleh nilai t hitung sebesar -0.068 dan t tabel 2.00, hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa t hitung t tabel atau -0.068 2.00. Dengan demikian maka Ho diterima dan Ha ditolak pada taraf kepercayaan 0.95. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata- rata pretest kelompok eksperimen dengan rata-rata pretest kelompok kontrol. Penghitungan dari kesamaan dua rata-rata hasil pretest dapat dilihat pada lampiran.

b. Uji Kesamaan Data Rata-Rata Hasil Posttest

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah skor posttest kelompok eksperimen dengan menggunakan metode inkuiri sama dengan skor posttest kelompok kontrol dengan menggunakan metode konvensional. Untuk mengetahui perbedaan tersebut, diajukan hipotesis sebagai berikut: Ha : X=Y Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor posttest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Ho : X ≠Y Terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor posttest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Kriteria pengujian sebagai berikut: Jika t hitung t tabel maka Ho diterima dan Ha ditolak Jika t hitung ฀ t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima Tabel 4.8 Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Hasil Posttest Keterangan Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Jumlah Sampel 35 35 X 61.33 53.2 S 2 274.05 100.49 t hitung 2.46 t tabel 2.00 Kesimpulan Berbeda

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar fisika siswa pada pokok bahasan gerak: penelitian kuasi eksperimen di SMK Bakti Idhata Cilandak Jakarta Selatanso

0 71 166

KONTRIBUSI PENGUASAAN UNSUR-UNSUR INTRINSIK DRAMA TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XII SMA NEGERI 1 SALAPIAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

0 4 23

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN TRUTH AND DARE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM PERIODIK UNSUR DI SMA NEGERI 1 SILAEN.

9 32 15

PENGARUH MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID.

0 1 23

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN FIRE-UP TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM PERIODIK UNSUR DI KELAS X SMA.

0 3 19

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN GAYA BERPIKIR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 2 GEBANG KABUPATEN LANGKAT.

0 1 37

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 2 SEI BINGEI.

0 0 43

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN GAYA KOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR PPKN SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 2 KECAMATAN PURBA.

0 1 33

PENGARUH PENDEKATAN BERMAIN DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEPAKBOLA : Studi eksperimen di Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Bandung.

0 3 54

Pembelajaran Sains Dengan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama Pada Pokok Bahasan Suhu dan Pemuaian.

0 0 50