Hipotesis Penelitian KAJIAN TEORITIS

hasilnya akan sama. Oleh sebab itu peneliti menggunakan paradigma postivis dalam penelitian ini. Dalam penelitian kuantitatif penulis harus menjaga sifat objektif, maka dalam melakukan analisis data penulis tidak boleh mengikutsertakan analisis interpretasi yang bersifat objektif. Oleh karena itu digunakan uji statistik untuk menganalisis data. Ditinjau dari keinginan penulis untuk meneliti mengenai motif dan tingkat kepuasan khalayak dengan menggunakan teori uses and gratification, data yang dibutuhkan berasal dari pendapat perorangan. Data ini diperoleh berdasarkan kuesioner yang disebar kepada khalayak penonton Indonesia Lawyers Club ILC. Berdasarkan definisi di atas, penulis menggunakan penelitian metode kuantitatif untuk mendapatkan data yang merupakan representasi dari seluruh populasi. Selain itu, peneliti juga ingin menguji hipotesis apakah terdapat kesenjangan antara motif dan tingkat kepuasan yang dirasakan oleh khalayak. Secara umum riset kuantitatif mempunyai ciri-ciri. 50 1. Hubungan riset dengan subjek jauh. Periset harus menganggap bahwa realitas terpisah dan tidak ada sangkut paut dengan dirinya, karena itu harus ada jarak agar objektif. 2. Riset bertujuan untuk menguji teori atau hipotesis, mendukung atau menolak teori. 3. Riset harus dapat digeneralisasikan, karena itu sampelnya diharapkan dapat benar- benar mewakili populasi serta operasionalisasi konsep dan alat ukur yang valid dan reliable dapat dipertanggungjawabkan. 4. Penelitian berangkat dari landasan teori. Teori inilah yang nantinya akan dibuktikan dengan data di lapangan. 50 Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, h. 57-58.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi FIDIK, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang berada di Jl. Ir. H. Juanda No. 95 Ciputat 15412, Telp: 021 7402982 dan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik FISIP UPN Veteran Jakarta yang berada di Jl. Rs. Fatmawati, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12450. Penulis melakukan penelitian pada bulan Agustus - Januari 2016-2017.

C. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Penelitian survei merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pertanyaan terstruktur yang sama pada setiap orang, kemudian semua jawaban yang diperoleh peneliti dicatat, diolah, dan dianalisis. Pertanyaan terstruktur disebut kuesioner. Kuesioner berisi pertanyaan-pertanyaan yang akan diberikan kepada responden untuk mengukur variabel-variabel, berhubungan diantara variabel yang ada, serta dapat berupa pengalaman dan pendapat dari responden. Metode survei biasanya digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah, namun peneliti melakukan perlakuan dalam pengumpulan data kuesioner, test, wawancara, dan sebagainya, perlakuan yang diberikan tidak sama pada eksperimen. 51 Dalam penelitian survei, peneliti lebih dahulu akan merumuskan pemahaman teoritis atas masalah yang hendak diteliti. Baru kemudian mengumpulkan data untuk 51 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD , Bandung: Alfabeta, 2014, h. 76.

Dokumen yang terkait

PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE (Studi pada Organisasi Jurnalistik Fotografi Club UMM)

6 63 37

KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI (Studi Kuantitatif Uses and Gratification Kepuasan Audience pada Tayangan Indonesia Lawyers Club TV One dan Today’s Dialogue Metro TV, di Kalangan Mahasi

2 6 19

PENDAHULUAN KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI (Studi Kuantitatif Uses and Gratification Kepuasan Audience pada Tayangan Indonesia Lawyers Club TV One dan Today’s Dialogue Metro TV, di Kalangan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Atma Jay

1 9 32

KESIMPULAN DAN SARAN KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI (Studi Kuantitatif Uses and Gratification Kepuasan Audience pada Tayangan Indonesia Lawyers Club TV One dan Today’s Dialogue Metro TV, di Kalangan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas

0 3 25

PENYIMPANGAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA PADA ACARA INDONESIA LAWYERS CLUB (ILC) DI TV ONE (KAJIAN PRAGMATIK).

3 15 21

FENOMENA KESANTUNAN BERBAHASA DALAM ACARA INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE.

3 13 27

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB (ILC) 29 AGUTUS 2012 “ADVOKAT KORUPTOR=KORUPTOR” (Studi Deskriptif Kuantitatif Sikap Masyarakat Surabaya Terhadap Tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) 29 Agustus 2012 “Advokat Koruptor=Ko

1 4 94

MOTIF MASYARAKAT MENONTON ACARA INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE (Studi Deskriptif Motif Masyarakat Surabaya Menonton Acara Indonesia Lawyers Club Di Tv One).

0 0 93

MOTIF MASYARAKAT MENONTON ACARA INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE (Studi Deskriptif Motif Masyarakat Surabaya Menonton Acara Indonesia Lawyers Club Di Tv One).

0 0 93

INDONESIA LAWYERS CLUB (ILC) DI TVONE

0 1 18