Gamelan merupakan penanda praanggapan eksistensial pada data 48. Satuan-satuan
lingual tersebut merupakan jenis-jenis tarian tradisional di daerah tersebut. Sehingga dapat disimpulkan praanggapan dalam tuturan ini ialah Legong, Kecak, Gamelan and
Balinese Instrument are kind of traditional dance and Instrument. Sesuai dengan hasil analisis praanggapan eksistensial dari setiap peristiwa tutur
yang telah dipaparkan sebelumnya, maka diperoleh jumlah praanggapan eksistensial yang telah digunakan dalam seluruh peristiwa tutur tersebut. Hal ini digambarkan pada
tabel 4.1 dibawah ini. Tabel 4.1: Penggunaan Praanggapan Eksistensial
TA1 TA2
TA3 TA4
TA5 TA6
TI1 TI2
TI3 TI4
TI5 TI6
AM1 AM2
AM3
Jumlah 3
3 6
5 2
3 7
7 2
2 5
2 -
- -
Persentase 6.4
6.4 12.8
10.7 4.3
6.4 14.9
14.9 4.3
4.3 10.7
4.3 -
- -
Dengan Total Praanggapan Eksistensial = 47 100
Tabel 4.1 di atas memberitahukan bahwa telah ditemukan 47 praanggapan pada 15 peristiwa tutur. Pada percakapan agen perjalanan 1, 2 dan 6 terdapat jumlah
praanggapan yang sama yakni sebanyak tiga buah. Pada percakapan agen perjalanan 5 dan Pusat Penerangan Kepariwisataan 3, 4 dan 6 terdapat masing-masing dua buah
praanggapan eksistensial. Sementara itu, pada percakapan agen perjalanan 4 dan Pusat Penerangan Kepariwisataan 5 terdapat lima buah praanggapan eksistensial. Pada
percakapan agen perjalanan 3 terdapat enam praanggapan eksistensial. Kemudian, Pusat Penerangan Kepariwisataan 1 dan 2 memperoleh tujuh buah praanggapan
eksistensial sekaligus merupakan percakapan yang paling dominan dalam pemakaian praanggapan tersebut.
b. Praanggapan Faktual
Praanggapn faktual ini muncul dari informasi yang ingin disampaikan atau dinyatakan dengan kata-kata yang menunjukan suatu fakta atau berita yang diyakini
kebenaranya. Di bawah ini dipaparkan pemerolehan praanggapan faktual dari setiap peristiwa tutur.
Data 49 TA
: Tomorrow in the evening I have, tomorrrow morning
Four days, small one, tomorrow. I don’t have, sorry.
Not yet. TA2008II10
Tomorrow in the morning I have only the big one. Empat hari, mobil yang kecil, besok.
commit to user
Besok sore saya punya, besok pagi saya tidak punya, maaf. Belum ada. Besok pagi saya hanya punya yang besar
. Pada data 49 tuturan yang bergaris bawah di atas merupakan penanda
praanggapan faktual. Penanda ini bukanlah sebuah penanda umum yang dipaparkan sesuai dengan teori di bab sebelumnya. Akan tetapi dapat dipahami bahwa praanggapan
faktual ini dapat hadir dalam sebuah tuturan tanpa adanya penanda-penanda umum dengan dukungan konteks dan pemeroleh praanggapan. Pada tuturan four days, small
one, tomorrow ini merupakan bukti yang cukup akurat karena satuan lingual ini
merupakan jawaban dari pertanyan-pertanyaan yang diajukan oleh staff agen perjalanan kepada wisatawan tersebut.
Tuturan I don’t have sorry ini merupakan praanggapan faktual karena dilihat dari satuan lingual sorry yang melekat pada tuturan tersebut. Tuturan ini memiliki
praanggapan bahwa staff agen perjalanan meminta maaf atas ketidak tersedian mobil yang dibutuhkan wisatawan itu.
Pada tuturan tomorrow in the morning I have only the big one yang terdapat pada data 49 tecermin konsep praanggapan faktual. Pada tuturan ini di pergunakan
pemerolehan praanggan pemahaman bersama: Deskriptif iteratif, Frekuentatif, Pertanyaan-pertanyaan Shared Assumptions: definite description, iterative, questions.
Hal itu disebabkan adanya perulangan data sebanyak dua kali dalam peristiwa tutur ini.. Dengan kata lain, praanggapan yang dapat disimpulkan ialah there is a big car for
tomorrow morning. Data 50
TA :Ya.. it is cheaper but we will have
Ya.. mobil yang kecil lebih murah tetapi kami tomorrow in the afternoon.small one.
TA2008II16 akan
Pada data 50, satuan lingual will dalam tuturan di atas merupakan penanda praanggapan faktual. Satuan lingual ini merupakan sebuah penekanan pasti mengenai
ketersedian mobil yang diinginkan oleh wisatawan tersebut. Oleh karena itu, dapat dikatakan presuposisi pada data ini ialah they have the small one in the afternoon.
ada untuk besok sore
Data 51 WNA Pr
:Yes, We like to do tour, we are interested Ya, Kami ingin melakukan perjalanan wisata, kami
for this one. TA2908III2
tertarik Data 52
dengan yang satu ini.
commit to user
WNA Pr :We are interested
Kami to advertisement number two, but maximum price is
Rp. 422.000. TA2908III26
tertarik dengan iklan nomor dua, tetapi harga maksimumnya
adalah Rp.422.000. Pada data 51, satuan lingual interested merupakan penanda praanggapan
faktual. Dengan adanya satuan lingual ini dapat diasumsikan bahwa sebelum mereka tiba di kantor agen perjalanan tersebut, mereka sudah tertarik dengan objek wiasata
Bedugul. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa presuposisinya adalah they like to do a tour to Bedugul
. Dari data 51 dapat ditarik kesimpulan bahwa mereka juga tertarik dengan iklan nomor 2 yang merujuk pada Kintamani-Besakih dengan harga maksimum
sebesar Rp.422.000 dan presuposisinya ialah they chose Kintamani-Besakih with the cost was Rp.422.000.
Data 53 WNA Pr
:How many people? TA2908III18 Berapa orang?
TA :In sharing tour, maximum ya.. maximum six people
Dalam wisata rombongan, maksimum ya.. maksimum enam orang .
TA2908III19
WNA Pr :Six.
Enam TA2908III20
TA :Ya.. We do it by six people.
Ya.. Kita dapat lakukan itu dengan enam orang TA2908III21
Sekilas dalam beberapa data di atas tidak tampak adanya penanda praanggapan faktual. Namun dengan menggunakan pemerolehan praanggapan Pemahaman bersama
: Deskriptif taktrif, Frekuentatif, Pertanyaan-pertanyaan Shared Assumptions : definite description, iterative, questions
terlihat jelas bahwa kefaktualan sebuah informasi didapat dari perulangan yang disebutkan dalam beberapa data di atas. Satuan lingual six
people merupakan penanda praanggapan faktual yang diucapkan oleh staff agen
perjalanan kepada wisatawan tersebut. Satuan lingual ini menyiratkan bahwa hanya terdapat enam orang dalam kelompok perjalanan tersebut. Sehingga dapat di asumsikan
bahwa There are six persons in sharing tour. Data 54
47 TA : You have to be here like ten to nine.
Kamu harus berada disini 9 kurang 10. You can pay now Rp. 360.000. TA2908III47
Kamu dapat membayar sekarang Rp.360.000 WNA Lk
:Ok. TA2908III48 perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
Ok. TA
:You have Rp. 10.000 maybe? TA2908III49 Kamu punya Rp.10.000 mungkin?
WNA Lk :Hmmm.. yes. TA2908III50
Hmmm.. ya. TA
: Rp.10.000 Ya.. this fifty thousand. So
Ya.. ini 50 ribu. Jadi ini adalah program anda besok, perjalanan Kintamani-Besakih
this is your program tomorrow Kintamani- Besakih tour.
TA2908III51
Tuturan pada data 54 di atas saling berkaitan guna membentuk satu praanggapan faktual. Hal ini diperoleh dengan bantuan pemerolehan praanggapan dalam
prisip kehematan principle of economy yang menyiratkan bahwa kedua wisatawan tersebut telah memilih program perjalanan Kintamani-Besakih. Oleh karena itu, dapat
diasumsikan bahwa they have chosen Kintamani-Besakih program as their journey Data 55
TA :To Sangigi only one company. So that’s why more expensive in the
prices. TA1408IV33
Ke Sangigi hanya ada satu kantor. Sehingga itulah mengapa haraganya lebih mahal.
Data 55 ini tidak ditemukan satupun penanda praanggapan faktual namun jika menggunakan pemerolehan praanggapan Grundy pada jenis pemahaman bersama
Share Assumption dapat dilihat adanya kefaktualan yang terkandung dalam tuturan ini. Terlihat pada satuan lingual one company yang telah disebutkan sebanyak dua kali
dalam percakapan ini. Sehingga, Praanggapan yang dimiliki oleh data ini adalah there is only one travel agent has SanGigi tour.
Data 56 WNA
:Only me. TA1508V3 Hanya saya
TA :One people. Kintamani Volcano. TA1508V4
Satu orang. Gunung merapi Kintamani Sekilas, jika diperhatikan dari kedua tuturan di atas tidak terlihat adanya
penanda praanggapan faktual didalamnya. Namun jika disoroti dengan menggunakan pemerolehan yang dikemukakan oleh Grundy dalam bentuk pemahaman bersama
frekuentatif Share Assumption :Frequentative, maka dapat dipastikan bahwa data ini perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
mengandung praanggapan faktual. Satuan lingual only me dan one people menegaskan bahwa hanya terdapat satu orang saja yang akan melakukan perjalanan ke Kintamani.
Data 57 WNA
:Ya.. it’s more expensive. I am alone. Sorry. TA1508V9 Ya.. itu lebih mahal. Saya sendirian. Maaf
Satuan lingual sorry merupakan penanda adanya praanggapan faktual pada data 57 ini. Satuan lingual ini menyiratkan praanggapan mengenai ketidakinginanan
wisatawan asing ini untuk memilih Kintamani-Besakih sebagai tujuan wisata selanjutnya. Sehingga praanggapanya adalah she did not choose Kintamani-Besakih as
her next destination. Data 58
WNA :Just one.
Hanya satu TA3108VI4
TA :One
Satu orang, saya harus mengecek dulu people, I have to check.
TA3108VI5
Seperti pada kasus-kasus praanggapan faktual sebelumnya, satuan lingual one pada data ini telah ditemukan pada peritiwa tutur sebelumnya. Pemerolehan
praanggapan share assumption pada teori Grundy yang menjadikan satuan lingual tersebut menjadi faktual. Satuan lingual one yang diulangi dan ditekankan pada tuturan
selanjutnya merupakan bukti kefaktualan sebuah informasi yang diperoleh oleh staff agen perjalanan tersebut.
Data 59 TI
: Just the close this street. TI1608I8 Hanya dekat dari jalan ini
WNA : Just the close this street? Where is the map? TI1608I9
Hanya dekat dari jalan ini? Dimanakah petanya? TI
:This is the map, ya We are here and this tourism information and Ubud palace as close this street, just in front.
TI1608I10 Ini petanya,ya Kita berada disini dan ini Pusat Penerangan Informasi
Wisata dan Pura Ubud dekat dari jalan ini, didepan itu saja.
Data 59 di atas memiliki makna praanggapan faktual walaupun tidak terdapat penanda praanggapan dalam tuturan tersebut. Pranggapan ini akan terlihat dengan
bantuan pemerolehan praanggapan pada tingkat pemahaman bersama Share Assumption:Frequentative
. Hal ini menunjukan adanya sebuah informasi yang faktual. Kebenaran informasi tersebut dilihat dari kesimpulan tuturan akhir yang menyatakan
commit to user
bahwa and Ubud palace as close this street, just in front dan praanggapan yang dimiliki adalah Ubud palace is infront of the tourism information.
Data 60 TI
:Ya, this is open every day. TI1608I19 Ya, Ini buka setiap hari.
WNA :This is open every day. Ok. Here the map like this for me or not.
TI1608I20 Ini buka setiap hari. Ok. Peta seperti ini untuk saya atau tidak.
Sama halnya dengan proses pemerolehan praanggapan yang terdapat pada data 59 bahwa tidak terdapat penanda pasti tentang praanggapan faktual dalam tuturan ini.
Namun jika ditelaah dengan menggunakan pemerolehan praanggapan dalam pemahaman bersama perulangan Share Assumption: Iterative ditemukan adanya
kefaktualan mengenai jadwal kunjungan ke Pura Ubud bagi khalayak umum. Pada perulangan This is open every day meyakinkan bahwa tuturan yang disampaikan adalah
faktual dan asumsi yang diperoleh adalah Ubud palace is open everyday. Data 61
TI :Today is Saturday, sorry Sunday today.
Hari ini adalah hari sabtu, maaf hari ini hari minggu It is nice to see tonight at 7.30 o’clock.
TI3108III12 Ini bagus dilihat malam ini pada pukul 7.30
WNA :At 7.30 right.TI3108III13
. Pukul 7.30 kan?
Pada penunjuk waktu 7.30 di atas merupakan suatu kefaktualan informasi yang diberikan oleh staff Penerangan Informasi Wisata kepada wisatawan tersebut. Walau
tidak terlihat adanya penanda pranggapan di dalam tuturan tersebut, jika dikaji dengan menggunakan pemerolehan praanggapan pada pemahaman bersama Shared
Assumption:Iterative dimana waktu tersebut dinyatakan benar dan faktual.
Data 62 TI
:You’re looking for tourism information, aren’t you? TI1608IV4 Kamu sedang mencari Pusat Penerangan Informasi Wisata, bukan?
Tuturan pada data 62 ini tidak terdapat satuan lingual penanda praanggapan faktual. Namun dengan menggunakan prinsip kehematan Principle Of Economy maka
diperoleh sebuah makna praanggapan faktual, yakni someone was looking for tourism information.
Data 63 TI
:This is the schedule for today. Start at 7.30. TI2008V8 perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
Ini jadwal untuk hari ini. Dimulai pada pukul 7.30. WNA
:7.30 Ok. And the price is?
TI2008V9 7.30. Ok. Dan harganya adalah?
Pada data 63 di atas mengandung praanggapan faktual walau sekilas terlihat tidak terdapat penanda yang spesifik didalamnya. Namun jika dianalisis dengan
menggunakan pemerolehan praanggapan pada pemahaman bersama: perulangan Shared Assumption: Iterative, maka makna praanggapan yang terkandung adalah the
dance will be showed at 7.30 P.M. Pemaparan analisis mengenai pemerolehan praanggapan faktual pada setiap
peristiwa tutur ini dapat digambarkan pada tabel 4.2 di bawah ini. Tabel 4.2: Pemakaian Praanggapan Faktual
TA1 TA2
TA3 TA4
TA5 TA6
TI1 TI2
TI3 TI4
TI5 TI6
AT1 AT2
AT3
Jumlah -
2 4
1 2
1 2
- 1
1 1
- -
- -
Persentase 12.5
25 6.3
12.5 6.3
12.5 -
6.3 6.3
6.3 -
- -
- Dengan Total Praanggapan Faktual = 16100
Tabel 4.2 di atas menyimpulkan bahwa pemerolehan praanggapan faktual yang dominan terdapat pada percakapan agen perjalanan 3 dengan jumlah sebanyak empat
buah. Selanjutnya, percakapan agen perjalanan 2 dan 5 serta Pusat Penerangan Informasi Kepariwisataan memperoleh jumlah sebanyak dua buah. Kemudian pada
percakapan agen perjalanan 4 dan 6 serta Pusat Penerangan Informasi Kepariwisataan 3,4, dan 5 memperoleh satu buah praanggapan faktual.
c. Praanggapan Leksikal