bisnis yang cepat tetapi menyeluruh termasuk ukuran keuangan yang memuat hasil program yang telah dilaksanakan untuk melengkapi ukuran keuangan dan
ukuran operasional tentang kepuasan pelanggan, proses internal dan inovasi dan ukuran operasi dari aktifitas perbaikan organisasi yang merupakan pemacu kinerja
keuangan di masa depan”. Balanced scorecard melengkapi seperangkat ukuran financial masa lalu
dengan ukuran pendorong dirivers kinerja masa depan. Tujuan ukuran scorecard diturunkan dari visi dan strategis. Tujuan dan ukuran memandang kinerja
perusahaan dari empat perspektif: Financial, Customer, Internal, dan Learning and Growth. Empat perspektif ini memberikan kerangka kerja bagi Balanced
Scoredcard.
3.1.2. Balanced Scorecard sebagai Sebuah Sistem Manajemen
Banyak perusahaan yang telah mempunyai system pengukuran kinerja yang meyertakan berbagai ukuran financial dan nonfinancial Kaplan dan Norton,
2000. Walaupun hampir semua perusahaan benar-benar memiliki bermacam- macam ukuran financial dan nonfinancial, banyak diantaranya menggunakan
ukuran nonfinancial hanya untuk beberapa perbaikan lokal, pada operasi lini depan dan yang langsung berhadapan dengan pelanggan. Tujuan dan ukuran
memandang kinerja perusahaan dari empat perspektif dapat dilihat pada Gambar 3.1.
Universitas Sumatera Utara
VISI dan STRATEGI
“ Untuk mewujudkan Visi
kita, apa yang harus kita
perlihatkan kepada para pelanggan
kita?” Tujuan Ukuran Saran
Inisiatif
Customer
“ Untuk menyenangkan para
pemegang saham dan pelanggan kita
proses bisnis apa yang harus kita
kuasai dengan baik?”
Tujuan Ukuran Saran Inisiatif
Internal
“ Untuk mewujudkan Visi
kita, bagaimana kita memelihara
kemampuan kita untuk berubah dan
meningkatkan diri?”
Tujuan Ukuran Saran Inisiatif
Learning Growth
“ Untuk berhasil secara finansial
apa yang harus kita perlihatkan
kepada para pemegang saham
kita?” Tujuan Ukuran Saran
Inisiatif
Financial
Sumber: Robert S. Kaplan dan David P. Norton 1996
Gambar 3.1 Balanced Scorecard sebagai Sebuah Sistem Strategi Manajemen
BSC Balanced Scorecard menekankan bahwa semua ukuran financial dan nonfinancial harus menjadi bagian sistem informasi untuk para pekerja di
semua tingkat perusahaan. Berbagai perusahaan yang inovatif menggunakan scorecard sebagai kerangka kerja proses manajemen perusahaan. Dengan semakin
banyaknya BSC diterapkan di berbagai perusahaan, maka dapat dilihat bahwa BSC dapat digunakan untuk:
1. Mengklarifikasi dan menghasilkan consensus mengenai strategi. 2. Mengkomunikasikan strategi ke seluruh perusahaan.
3. Menyelaraskan berbagai tujuan departemen dan pribadi dengan strategi perusahaan.
4. Mengaitkan berbagai tujuan strategis dengan sasaran jangka panjang dan anggaran tahunan.
Universitas Sumatera Utara
5. Mengidentifikasikan dan menyelaraskan berbagai inisiatif strategis. 6. Melaksanakan peninjauan ulang strategis secara periodik dan sistematik dan,
7. Mendapatkan umpan balik yang dibutuhkan untuk mempelajari dan memperbaiki strategi.
3.1.3. Cara Mengimplementasikan Strategi Menjadi Tindakan