3.2.1. Akar Masalah dan Gejala Masalah
Akar masalah adalah penyebab utama yang menyebabkan timbulnya gejala seperti kinerja yang buruk, meningkatnya tingkat perputran karyawan, atau
ketidak puasan customer. Salah satu cara untuk memisahkan akar masalah adalah dengan mengelompokkan semua gejala yang tampak berkaitan dan kemudian
menentukan sumber yang mendasari masalah yang berkaitan. Kelompok dan sumber masalah tersebut dapat dilakukan dengan identifikasi lingkungan yang
akan dimasuki oleh perusahaan di masa depan Mulyadi, 2001.
3.2.2. Analisis Lingkungan Makro
Manajemen harus memfokuskan perhatiannya kepada dampak trend perubahan lingkungan luar terhadap nilai yang diharapkan dan dipersepsikan oleh
customer dan pasar, bukan dampaknya terhadap industri. Dengan memfokuskan pengamatan seperti ini, manajemen akan dapat memahami bahkan mungkin
dapat mengantisipasi pentingnya peningkatan harapan customer terhadap kualitas, nilai, dan kenikmatan. Di samping itu, dapat pula diperkirakan tindakan
pesaing untuk memenuhi dan meningkatkan harapan customer tersebut. Lingkungan makro terdiri dari tiga kekuatan pokok yaitu:
1. Kekuatan Politik dan Hukum Peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh pemerintah, seperti peraturan
perpajakan, peraturan tentang lingkungan hidup, persyaratan keselamatan kerja, peraturan tenaga kerja, dapat berdampak besar terhadap bisnis
perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
2. Kekuatan Ekonomi Kekuatan ekonomi juga mempunyai pengaruh terhadap perusahaan. Gross
National Product GNP, tingkat bunga, tingkat inflasi, nilai kurs rupiah terhadap U.S. dollar atau Euro dollar dapat berdampak terhadap kegiatan
bisnis perusahaan. 3. Kekuatan teknologi
Kekuatan teknologi mencakup improvement dalam bidang ilmu yang menjadi basis teknologi dan inovasi teknologi baru yang memberikan peluang dan
hambatan atau ancaman bagi bisnis perusahaan. Perubahan teknologi berdampak terhadap operasi dan produk yang dihasilkan oleh perusahaan.
3.2.3. Analisis Lingkungan Industri