Analisis Lingkungan Industri Evaluasi Strategi

2. Kekuatan Ekonomi Kekuatan ekonomi juga mempunyai pengaruh terhadap perusahaan. Gross National Product GNP, tingkat bunga, tingkat inflasi, nilai kurs rupiah terhadap U.S. dollar atau Euro dollar dapat berdampak terhadap kegiatan bisnis perusahaan. 3. Kekuatan teknologi Kekuatan teknologi mencakup improvement dalam bidang ilmu yang menjadi basis teknologi dan inovasi teknologi baru yang memberikan peluang dan hambatan atau ancaman bagi bisnis perusahaan. Perubahan teknologi berdampak terhadap operasi dan produk yang dihasilkan oleh perusahaan.

3.2.3. Analisis Lingkungan Industri

Dalam merumuskan strategi, manajemen perlu menganalisis trend perubahan yang terjadi dalam industri tempat beroperasinya perusahaan, yang mungkin dapat dipengaruhi namun tidak dapat dikendalikan oleh perusahaan. Menurut porter, ada lima kekuatan yang mempengaruhi industri: 1. Ancaman Perusahaan Baru yang Memasuki Industri Ancaman yang timbul dari masuknya perusahaan baru ke dalam industri, yang meningkatkan persaingan, dapat diminimumkan dengan kemampuan perusahaan dalam membangun hambatan bagi perusahaan yang akan masuk ke dalam industri. Hambatan yang menghalangi masuknya perusahaan baru ke dalam industri teridiri dari faktor-faktor berikut: biaya awal start-up cost yang tinggi, skala dan lingkup ekonomi, dampak kurva pengalaman, diferensiasi, atau kombinasi berbagai faktor tersebut. Universitas Sumatera Utara 2. Pemasok dan Pembeli Pemasok dan pembeli memberikan tekanan kepada suatu industri dan perusahaan tertentu sesuai dengan ukuran, frekuensi dan volume order, laba, dan sebagainya. Perusahaan tidak mau hanya bergantung kepada satu pemasok atau satu pembeli, karena jika pemasok atau pembeli tersebut tidak dapat diandal, bisnis perusahaan akan beresiko tinggi. 3. Dampak produk subsitusi Dengan semakin meningkatnya ragam produk dan menurunya kesetiaan terhadap merek, produk subsitusi menjadi lebih penting dalam analisis terhadap industri. Konsumen sekarang mencari variasi melalui produk-produk subsitusi. 4. Persaingan dalam industri Persaingan menjadi meningkat di industri tertentu, karena bidang persaingan menjadi meluas dari pasar lokal ke nasional, dan bahkan ke pasar internasional. Salah satu perusahaan yang bersaing dapat mencoba mengubah aturan permainan, mempengaruhi keseimbangan kekuatan, atau mengantisipasi arah perubahan pada kesempatan pertama. Untuk dapat melipatgandakan kinerjanya dalam lingkungan bisnis, manajemen perusahaan perlu mencari langkah-langkah cemerlang dan besar. Langkah-langkah tersebut direncanakan dengan mengevaluasi strategi dan menentukan strategi yang tepat. Strategi yang ditentukan mestinya harus memiliki ciri seperti yang diuraikan dibawah ini. Universitas Sumatera Utara 1. Komprehensif Balanced Scorecard memperluas perspektif yang dicakup dalam perencanaan strategi, dari yang sebelumnya hanya terbatas pada perspektif keuangan, meluas ketiga perspektif yang lain: customer, proses bisnisintern, serta pembelajaran dan pertumbuhan. 2. Koheren Balanced Scorecard mewajibkan personel untuk membangun hubungan sebab akibat causal relation di antara berbagai sasaran strategi yang dihasilkan dalam perencanaan strategi. Kekoherenan juga berarti dibangunnya hubungan sebab akibat antara keluaran yang dihasilkan sistem perumusan strategi dengan keluaran yang dihasilkan sistem perencanaan strategi. 3. Seimbang Keseimbangan sasaran strategi yang dihasilkan oleh sistem perencanaan strategi penting untuk menghasilkan kinerja keuangan berjangka panjang. Empat sasaran strategi yang perlu diwujudkan oleh perusahaan: a. Financial returns yang melipatganda dan berjangka panjang. b. Produk yang mampu menghasilkan value terbaik bagi customer. c. Proses yang produktif dan cost effective. d. Sumber daya manusia yang produktif dan berkomitmen. 4. Terukur Keterukuran strategi yang dihasilkan oleh sistem perencanaan strategi menjanjikan ketercapaian sasaran strategi yang dihasilkan oleh sistem tersebut. Universitas Sumatera Utara Indikator yang menjadi strategi dalam manajemen strategi dapat disusun dan dikelompokkan dalam perspektif Balanced Scorecard setelah melalui berbagai proses tahapan strategi seperti yang dijelaskan diatas sebagai acuan. Strategi tersebut dikutip dari beberapa sumber seperti pada Tabel 3.2 berikut. Tabel 3.2 Rangkuman Strategi yang Digunakan dalam Penelitian Business Strategy Evaluation PerspectiveStrategiesSt Sumber Financial F Increasing of Revenue Growth St 1 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012, Nejati et al., 2012, Heydariyeh et al., 2012, Jalaly et al., 2013 Increasing of Profit Growth St 2 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012, Nasrollahzadeh et al., 2011, Nejati et al.,2012, Jalaly et al., 2013 Maximize of Investment Utilization St 3 Kaplan Norton 2000, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012 Cost Decreasing St 4 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012, PT. XYZ. Customer C Increasing of Customer Satisfaction St 5 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Nasrollahzadeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012, Nejati et al., 2012, Heydariyeh et al., 2012, Jalaly et al., 2013 Berlanjut Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Rangkuman Strategi yang Digunakan dalam Penelitian Business Strategy Evaluation Lanjutan PerspectiveStrategiesSt Sumber Increasing of Market Share St 6 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012 Enhancement of Company’s Credit And ReputationSt 7 Kaplan Norton 2000, Mulyadi., 2001, Heydariyeh et al., 2012 Develop Customer Intimacy St 8 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Rangkuti 2012, Nejati et al., 2012, Jalaly et al., 2013 Increasing of Added Value for Customers St 9 Kaplan Norton 2000, Mulyadi 2001, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012 Increasing of Market Capability St 10 Lin 2004, Yam et al., 2004, Guan et al., 2006, Dobni 2008, Wang et al., 2008, Yam et al., 2011, Forsman 2011, Mu Benedetto 2011, Kim et al., 2011, Sumrit Anuntavoranich 2013, PT. XYZ. Internal Process IF Product Development St 11 Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Products Quality St 12 Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012 Improving The Technology Base St 13 Chiesa et al., 1996, Ceylan and Koc 2007, Lee et al., 2009, Nasrollahzadeh et al., 2011, Rangkuti 2012, Sumrit Sumrit Anuntavoranich 2013, Gokhool et al., 2013 Increasing of Network Linkage Capability St 14 Lin 2004, Chesbrough 2004, Tidd 2006, Kim and Song 2007, Spithoven et al., 2010, Shan and Jolly 2010, Zeng et al., 2010, Huang 2011, Forsman 2011, Mu and Benedetto 2011, Kim et al., 2011, Voudouris et al., 2012, Rangkuti 2012, Rangkuti, 2012, Heydariyeh et al., 2012, Sumrit Anuntavoranich 2013 Berlanjut Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Rangkuman Strategi yang Digunakan dalam Penelitian Business Strategy Evaluation Lanjutan PerspectiveStrategiesSt Sumber Increasing of Knowledge Management Capability St 15 Forsman 2011, Yang 2012, Rangkuti, 2012, Nejati et al., 2012, Jalaly et al., 2013, Sumrit Anuntavoranich 2013 Increasing of Process Design and Engineering Capability St 16 Chiesa et al., 1996, Zhang et al., 2000, De Toni and Nassimbeni 2001, Antony et al., 2002, Nassimbeni and Battain, 2003, Sumrit Anuntavoranich 2013 Increasing of Manufacturing Capability St 17 Lin 2004, Yam et al.,2004, Guan et al., 2006, Wang et al., 2008, Yam et al., 2011, Kim et al., 2011, Yang 2013, Sumrit Anuntavoranich 2013. PT. XYZ. Learning Growth LG Increasing of Employees Satisfaction St 18 Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Kaplan Norton 2000, Increasing of Employees Productivity St 19 Kaplan Norton 2000, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012 Personnels Motivation St 20 Kaplan Norton 2000, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti 2012 Increasing of Employees Skills St 21 Kaplan Norton 2000, Rangkuti 2012, Nejati et al., 2012, Jalaly et al., 2013 Provide Technology Excellence St 22 Kaplan Norton 2000, Dodangeh et al., 2009, Dodangeh et al., 2010, Dodangeh et al., 2011, Dodangeh et al., 2012, Sorooshian et al., 2012, Rangkuti, 2012, Nejati et al., 2012, Jalaly et al., 2013. PT. XYZ. Sumber: Data diolah

3.3. Perumusan Strategi