3.7.1.1. Ruang Lingkup Kelembagaan Suruhanjaya Pilihan Raya SPR Pemilihan Umum Tahun 2004
SPR merupakan badan bebas dan independen yang pelaksanaanya diorganisir secara hirearkis dari tingkat pusat dan mempunyai wewenang untuk
membuat keputusan sendiri tanpa adanya pertentangan dari pihak lain. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, SPR mempunyai sebuah urus setia atau
sekretariat. SPR dan Sekretariat Jenderal SPR pusat berkedudukan di salah satu wilayah persekutuan Malaysia, yaitu Putrajaya.
SPR mempunyai kuasa untuk : 1.
mengawal dan mengawasi pelaksanaan pilihan raya dan pendaftaran pemilih, dan menentukan agar semua pegawai pilihan raya
menjalankan tugasnya dengan adil, tidak berat sebelah serta mematuhi undang-undang dan peraturan yang berlaku.
2. Memberi arahan kepada pegawai yang dianggap perlu oleh SPR dalam
menjalankan aktivitasnya dengan baik berdasarkan undang-undang dan peraturan pilihan raya.
3. Mengendalikan berbagai perjanjian atau ketentuan yang dibuat
berdasarkan undang-undang pilihan raya. 4.
Menjalankan dan melaksanakan segala kuasa dan tugas lain yang diberikan kepada SPR atau yang dipertanggungjawabkan kepada SPR
oleh undang-undang atau peraturan yagn dibuat Undang-undang Malaysia Akta 19 Akta Pilihan Raya 1958 Pasal 5 Ayat 1.
http:www.spr.gov.myindexpolitik.htm
Universitas Sumatera Utara
3.7.1.2. Keanggotaan Suruhanjaya Pilihan Raya SPR 2004
Sejak tahun 1963 SPR memiliki tujuh orang anggota, yaitu seorang ketua, wakil ketua dan lima orang anggota, dimana setiap anggota mewakili ras Melayu,
Cina, India, Sabah dan Sarawak. Pelantikan anggota SPR dilakukan oleh Yang Dipertuan Agong setelah berunding dengan Majilis Raja-Raja. Anggota SPR yang
dilantik dipilih berdasarkan bahwa ia dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dalam melaksanakan tugas.
Seorang anggota SPR memiliki masa kerja hingga dia mencapai umur 65 tahun, apabila sudah mencapai 65 tahun maka anggota tersebut wajib berhenti
atau dipecat. Anggota tersebut sudah dianggap tidak layak lagi jika : 1.
Anggota tersebut terlilit utang atau bangkrut 2.
Mempunyai jabatan lain selain di Suruhanjaya Pilihan Raya dan mendapatkan gaji dari jabatan tersebut.
3. Menjadi salah satu anggota Majilis Parlemen atau anggota Dewan pada
suatu Negeri Perkara 114 Perlembagaan Persekutuan, Bagian VII Pilihan Raya. http:www.spr.gov.myindexpolitik.htm
3.7.1.3. Keanggotaan Urus Setia Suruhanjaya Pilihan Raya 2004 SPR