Hasil Uji Homogenitas Posttest

homogenitas yaitu jika nilai F hitung F tabel maka dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen, sebaliknya jika F hitung F tabel maka dinyatakan bahwa kedua data tidak memiliki varians yang homogen. Hasil perhitungan tersebut nilai F hitung F tabel sehingga dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen.

b. Hasil Uji Homogenitas Posttest

Sama halnya yang dilakukan pada uji normalitas, uji homogenitas juga diperlukan sebagai uji prasyarat analisis statistik terhadap kedua data nilai posttest. Pengujian homogenitas terhadap kedua data menggunakan Uji Fisher yang disajikan pada lampiran. 12 Berikut ini adalah hasilnya. Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Uji Homogenitas Posttest Data Nilai Varians Nilai F hitung Nilai F tabel Keputusan Nilai Posttest kelas eksperimen 106,894 1,19 1,76 Kedua data homogen Nilai Posttest kelas kontrol 127,811 Sama halnya dengan penentuan keputusan pada uji normalitas, pada uji homogenitas juga didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis homogenitas yaitu jika nilai F hitung F tabel maka dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen, sebaliknya jika F hitung F tabel maka dinyatakan bahwa kedua data tidak memiliki varians yang homogen. Tampak bahwa hasil perhitungan tersebut nilai F hitung F tabel sehingga dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen. 12 Ibid., h. 154

C. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis ini dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh pendekatan keterampilan proses sains terhadap hasil belajar biologi siswa. Setelah melakukan uji normalitas dan uji homogenitas, diketahui bahwa kedua kelas berdistribusi normal dan homogen, maka dari itu pengujian hipotesis menggunakan “t” test. “t” test yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan keterampilan proses sains terhadap hasil belajar biologi siswa. “t” test dilakukan dengan membandingkan posttest pada masing-masing kelas. Untuk memperoleh t hitung berdasarkan hasil rata-rata posttest dari kedua kelas yaitu eksperimen dan kontrol. Rata-rata posttest kelas eksperimen sebesar 80,4 dengan standar deviasi 10,33 sedangkan kelas kontrol sebesar 65,8 dengan standar deviasi 11,30. Nilai dari standar deviasi masing-masing kelas digabungkan dengan mencari standar deviasi gabungan dengan hasil yaitu 10,81. Untuk memperoleh nilai t hitung dilakukan perhitungan dengan menggunakan uji “t”. Dari hasil perhitungan antara posttest kelas eksperimen dan kontrol diperoleh t hitung = 5,64 dengan dk derajat kebebasan sebesar 68 35+35 –2 maka diperoleh t tabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar 2,00. Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Posttest Data Nilai Posttest Nilai t hitung Nilai t tabel Keputusan Nilai Posttest kelas eksperimen 80,4 5,64 2,00 Ha diterima Nilai Posttest kelas kontrol 65,8