Konsumsi cairan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dehidrasi Jangka Pendek

perhitungan ini sering digunakan dalam menghitung total aktivitas fisik dengan menggunakan kuesioner. Rumus Tingkat Aktivitas Fisik: PAL= Keterangan : PAL : Physical Activity Level Tingkat Aktivitas Fisik PAR : Physical Activity Ratio jumlah energi yang dikeluarkan untuk jenis aktivitas per satuan waktu tertentu. Tabel 2.4 Kategori Tingkat Aktivitas Fisik dengan Nilai Physical Activity Level Kategori Aktivitas Fisik Nilai PAL Ringan 1,40 ≤ PAL ≤ 1,69 Sedang 1,70 ≤ PAL ≤ 1,99 Berat 2,00 ≤ PAL ≤ 2,40 Sumber : FAOWHOUNU, 2001

5. Konsumsi cairan

Konsumsi cairan sangat dibutuhkan oleh tubuh karena air memiliki banyak fungsi yang dibutuhkan oleh tubuh sebagai medium transportasi, pengatur suhu tubuh, pembentuk sel dan cairan tubuh serta sebagai pelarut Santoso dkk, 2012. Apabila air yang keluar dari tubuh tidak digantikan dengan jumlah konsumsi cairan yang cukup maka sel-sel tubuh akan kehilangan air, kehilangan air inilah yang menyebabkan dehidrasi Brenna dkk, 2012. Total cairan tubuh adalah cairan yang menempati ruang intrasel dan ekstraseluler, yang terdiri dari sekitar 0,6 LKg 63,3 dari massa tubuh Amstrong et al, 2005. Konsumsi air diatur oleh rasa haus dan kenyang. Hal ini terjadi melalui perubahan yang dirasakan oleh mulut, hipotalamus pusat otak yang mengontrol pemeliharaan keseimbangan air dan suhu tubuh dan perut. Bila konsentrasi bahan-bahan di dalam darah terlalu tinggi, maka bahan-bahan ini akan menarik air dan kelenjar ludah. Mulut menjadi kering, dan timbul keinginan untuk minum guna membasahi mulut. Bila hipotalamus mengetahui bahwa konsentrasi darah terlalu tinggi, maka timbul rangsangan untuk minum. Pengaturan minum dilakukan oleh saraf lambung Almatsier, 2009. Orang obesitas lebih mudah mengalami kekurangan air dibandingkan dengan orang yang tidak obesitas. Kebutuhan air mengalami obesitas sebaiknya 2 gelas lebih banyak dibandingkan kondisi normal Santoso dkk, 2012. Penelitian yang dilakukan Prayitno dkk 2012 di SMP Islam Al Azhar 14 Semarang menggunakan metode studi observasional dengan desain studi cross sectional bahwa terdapat perbedaan total konsumsi cairan pada remaja obesitas dan non obesitas p=0.035. Konsumsi cairan lebih tinggi pada remaja obesitas yaitu sebesar 2074,6 ml dibanding non obesitas sebesar 1896,6 ml. Namun tidak ditemukan perbedaan konsumsi air putih, konsumsi minuman lainnya dan cairan dari makanan pada remaja obesitas dan non obesitas p=0,744; p=0,097; p=0,318. Menurut penelitian oleh Hardinsyah dkk 2012 di Indonesia dengan menggunakan desain cross sectional study didapatkan bahwa asupan air pada remaja tidak berbeda signifikan terhadap kejadian dehidrasi p0,05. Pengukuran konsumsi cairan menggunakan food recall selama 24 jam, Menurut Supariasa dkk 2002 Prinsip dari metode food recall 24 jam dilakukan dengan mencatat jenis dan jumlah bahan makanan yang dikonsumsi pada periode 24 jam yang lalu. Jumlah konsumsi makanan individu ditanyakan secara teliti dengan menggunakan URT ukuran rumah tangga seperti sendok, gelas, piring dan lain-lain atau ukuran lainnya yang biasa dipergunakan sehari-hari. Recall dilakukan berulang-ulang dan harinya tidak berturut-turut. Kelebihan menggunakan metode recall 24 jam, yaitu : a. Mudah melaksanakannya serta tidak terlalu membebani responden b. Biaya relatif murah c. Cepat, sehingga dapat mencakup banyak responden d. Dapat digunakan untuk responden yang buta huruf Dapat memberikan gambaran nyata yang benar-benar dikonsumsi individu sehingga dapat dihitung intake zat gizi sehari. Konsumsi cairan yang berasal dari makanan dikonversikan kedalam kandungan air dengan menggunakan Daftar Komposisi Bahan Makanan DKBM. Adapun konversi yang digunakan untuk mengukur konsumsi cairan dengan menggunakan rumus Hardinsyah dan Briawan, 1994 : KGij = BJ100 x Gij x BDD100 Keterangan : KGij = kandungan air dalam bahan makanan Bj = berat makanan yang dikonsumsi gram Gij = kandungan air dalam 100 gram BDD bahan makanan BDDj = bagian bahan makanan yang dapat dimakan

6. Pengetahuan tentang air dan dehidrasi