Pegangan Rambat pada Tangga Pintu
3.17 Pegangan Rambat pada Tangga
1. Pegangan rambat harus tersedia untuk membantu orang agar aman menggunakan tangga atau ramp. 2. Pegangan rambat memenuhi ketentuan butir 1 tersebut bila: a. sedikitnya dipasang sepanjang satu sisi pada ramptangga, dan b. dipasang pada dua sisi bila lebar tanggaramp 2 m atau lebih, dan c. bangunan kelas 9b dengan peruntukan untuk sekolah dasar, dipasang permanen dengan tinggi minimal 865 mm dengan jeruji pendukung permanen setinggi minimal 700 mm. 3. Pada bangunan kelas 9a harus tersedia sedikitnya sepanjang satu sisi dari setiap jalan terusan atau koridor yang digunakan oleh pasien, dan harus: a. terpasang permanen dengan jarak sedikitnya 50 mm dari dinding, b. dibuat menerus. 4. Perlengkapan untuk pegangan rambat pada tangga harus disediakan untuk membantu orang dengan mobilitas terbatas dengan memenuhi ketentuan pada 3.3.3.18 Pintu
Suatu pintu dalam bangunan yang berfungsi sebagai eksit atau membentuk bagian dari eksit atau setiap pintu untuk area perawatan pasien dari bangunan kelas 9a, harus: 1. bukan pintu berputar, 2. bukan pintu gulung, kecuali: a. dipasang pada bangunan atau bagian bangunan kelas 6, 7, 8 dengan luas lantai tidak lebih dari 200 m 2 ; dan b. merupakan satu-satunya pintu ke luar dari dalam bangunan; dan c. terpasang pada posisi membuka saat bangunan atau bagian bangunan terisi; dan 3. tidak boleh dipasang pintu sorong, kecuali bila: a. membuka secara langsung ke arah jalan umum atau ruang terbuka; dan b. pintu dapat dibuka secara manual, dengan tenaga tidak lebih dari 110 N; dan 4. bila pintu dioperasikan dengan tenaga listrik: a. harus dapat dibuka secara manual, dengan tenaga tidak lebih dari 110 N, bila terjadi kerusakan atau tidak berfungsinya tenaga listrik, b. membuka langsung ke arah jalan umum atau ruang terbuka, harus dapat membuka secara otomatis bila terjadi kegagalan pada daya listrik, atau pada saat aktivasi alarm kebakaran di mana saja di kompartemen kebakaran yang dilayani oleh pintu.3.19 Pintu Ayun
Parts
» Perpustakaan Biro Hukum - Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia
» KETENTUAN UMUM Perpustakaan Biro Hukum - Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia
» PENGATURAN PENGAMANAN TERHADAP BAHAYA KEBAKARAN
» Akses Petugas Pemadam Kebakaran Ke Dalam Bangunan
» Akses Petugas Pemadam Kebakaran Di Dalam Bangunan Saf untuk Petugas Pemadam Kebakaran
» Jarak Antara Eksit-eksit Alternatif DimensiUkuran Eksit
» Jalur Lintasan Melalui Eksit Yang Dilindungi Terhadap Kebakaran
» Tangga Luar Bangunan Lintasan Melalui TanggaRamp Yang Tidak Dilindungi Terhadap
» Menghambur Keluar Melalui Eksit Eksit Horisontal
» Tangga, Ramp Atau Eskalator Yang Tidak Disyaratkan Jumlah Orang Yang Ditampung
» Lebar Tangga Ramp Pejalan Kaki Jalan Terusan yang Dilindungi terhadap Kebakaran
» Atap Sebagai Ruang Terbuka Injakan dan Tanjakan Tangga
» Bordes Ambang Pintu Pagar Tangga Balustrade
» Pegangan Rambat pada Tangga Pintu
» Pintu Ayun Pengoperasian Gerendel Pintu
» Masuk Kembali dari Eksit yang Dilindungi terhadap Kebakaran Rambu pada Pintu
» Fungsi Persyaratan Kinerja TUJUAN, FUNGSI, DAN PERSYARATAN KINERJA 1.1 Tujuan
» 6, 7, 8, Tipe Konstruksi Yang Diperlukan
» Kinerja Bahan Bangunan Terhadap Api Kinerja Dinding Luar terhadap Api
» Batasan umum luas lantai. Bangunan-bangunan besar yang diisolasi.
» Pemisahan peralatan tidak perlu memenuhi ketentuan butir 3.11 bila
» Pemenuhan Persyaratan Kinerja. Metoda Perlindungan Yang Dapat Diterima.
» Jalan KeluarMasuk pada Dinding Tahan Api. Pintu Kebakaran Jenis GeserSorong.
» Persyaratan Penembus pada Dinding, Lantai, dan langit-langit oleh Utilitas Bangunan
» Lekukan Pengujian Sambungan-sambungan Konstruksi.
» Kolom Yang Dilindungi dengan Konstruksi Ringan Untuk TKA Tertentu.
» Tujuan Persyaratan Kinerja Spesifikasi Sistem Deteksi dan Alarm Kebakaran.
» m – 30.5 m m SISTEM PEMADAM KEBAKARAN MANUAL 3.1 Hidran Kebakaran Gedung
» Tujuan Persyaratan Kinerja Ketentuan instalasi APAP
» Tujuan Persyaratan Kinerja Ketentuan
» Sistem Deteksi Asap Dan Alarm
» Sistem Pembuangan Asap PENGENDALIAN ASAP KEBAKARAN 5.1 Pemberlakuan
» Tuntutan Fungsi Persyaratan Kinerja Persyaratan Teknis Pencahayaan Darurat
» Sumber Daya Jaringan Catu Daya
» Lokasi ruang Pusat Pengendali. Konstruksi.
» Pintu ‘KELUAR’. Ukuran dan Sarana.
» Ventilasi dan Pemasok Daya. Tanda Pencahayaan.
Show more