Ventilasi dan Pemasok Daya. Tanda Pencahayaan.

a. panel pengendali utama, panel indikator lif, sakelar pengendali jarak jauh untuk gas atau catu daya listrik dan genset darurat; dan b. sistem keamanan bangunan, sistem pengamatan, dan sistem manajemen jika dikehendaki terpisah total dari sistem lainnya . 3. Suatu ruang pengendali harus: a. mempunyai luas lantai tidak kurang dari 10 m 2 dan panjang dari sisi bagian dalam tidak kurang dari 2,5 m; dan b. jika hanya menampung peralatan minimum, maka luas lantai bersih tidak kurang dari 8 m 2 dan luas ruang bebas di antara depan panel indikator tidak kurang dari 1,5 m 2 ; dan c. jika dipasang peralatan tambahan, maka luas bersih daerah tambahan adalah 2 m 2 untuk setiap penambahan alat dan ruang bebas di antara depan panel indikator tidak kurang dari 1,5 m 2 ; dan ruang untuk tiap jalur lintasan penyelamat dari ruang pengendali ke ruang lainnya harus disediakan sebagai tambahan persyaratan butir b dan c diatas.

9.7 Ventilasi dan Pemasok Daya.

Ruang pengendali harus diberi ventilasi dengan cara: 1. ventilasi alami dari jendela atau pintu pada dinding luar bangunan yang membuka langsung ke ruang pengendali dari jalan atau ruang terbuka; atau 2. sistem udara bertekanan pada sisi yang hanya melayani ruang pengendali, dan a. dipasang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai ruangan adalah tangga kebakaran yang dilindungi; dan b. beroperasi secara otomatis melalui aktivitas sistem isyarat bahaya kebakaran fire alarm atau sistem sprinkler yang dipasang pada bangunan dan secara manual di ruang pengendali; dan c. mengalirkan udara segar ke dalam ruangan tidak kurang dari 30 kali pertukaran udara per jamnya pada waktu sistem sedang beroperasi dan salah satu pintu ruangan terbuka; dan d. mempunyai kipas, motor, dan pipa-pipa saluran udara yang membentuk bagian dari sistem, tetapi tidak berada di dalam ruang pengendali dan diproteksi oleh dinding yang mempunyai TKA tidak lebih kecil dari 120120120; dan e. mempunyai catu daya listrik ke ruang pengendali atau peralatan penting bagi beroperasinya ruang pengendali dan yang dihubungkan dengan pasokan daya dari sisi masuk saklar hubung bagi daya dari luar bangunan; dan tidak ada saranaperalatan yang terbuka kecuali pintu yang diperlukan, pengendali pelepas tekanan pressure control relief dan jendela yang dapat dibuka oleh kunci yang menjadi bagian dari konstruksi ruang pengendali. Gambar 5.10. Ruang pengendali kebakaran, dilengkapi damper kebakaran pada ducting AC. Gambar 5.11. Ruang pengendali kebakaran berdekatan dengan tangga dan lif kebakaran Gambar 5.12. Tata letak pengendali kebakaran

9.8 Tanda

Permukaan luar pintu yang menuju ke dalam ruang pengendali harus diberi tanda dengan tulisan sebagai berikut: RUANG PENGENDALI KEBAKARAN Gambar 5.13. Tanda pada permukaan luar pintu kendali dengan huruf tidak lebih kecil dari 50 mm tingginya dan dengan warna yang kontras dengan latar belakangnya.

9.9 Pencahayaan.

Pencahayaan darurat sesuai ketentuan yang berlaku harus dipasang dalam ruang pusat pengendali, tingkat iluminasi diatas meja kerja tak kurang dari 400 Lux.

9.10 Peralatan yang tidak diperbolehkan ada di ruang Pengendali Kebakaran.