3. Tujuan SMA GAMA
a. Meningkatkan prestasi akademik dan non akademik melalui pencapain Nilai
Ujian Akhir Nasional dan prestasi di bidang lain keagamaan, kesenian, olahraga, dan karya ilmiah remaja
b. Meningkatkan aktivitas kreativitas siswa melalui pelaksanaan kegiatan
laboraturium IPA, IPS, dan Bahasa. c.
Setiap tahun lulusannya dapat diterima di perguruan tinggi mengalami kenaikan 10
d. Meningkatkan kemampuan siswa dalam bidang komputer dan internet
e. Meningkatkan kemampuan siswa berkomunikasi dalam Bahasa Inggris
f. Mengembangkan kedisiplinan diri seluruh komponen stakeholder untuk
membentuk kepribadian yang tangguh dan kokoh sebagai dasar dalam setiap aktivitas serta sebagai aset sekolah.
g. Mengembangkan kedisiplinan dari seluruh komponen sekolah untuk
membentuk kepribadian yang tangguh dan kokoh sebagai dasar dalam setiap aktivitas.
C. Sistem Pendidikan SMA GAMA
Sistem pendidikan di SMA merupakan satu keseluruhan yang terpadu dari semua satuan dan merupakan kegiatan pendidikan yang berkaitan satu
dengan yang lainnya untuk mengusahakan tercapainya pendidikan di SMA. Sistem pendidikan di SMA GAMA telah merupakan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan. Sistem ini diterapkan oleh guru dengan cara mengadakan
diskusi mandiri, siswa menguasai bahan dengan mencari sendiri, dan dengan adanya pembagian lembar kerja siswa dalam kegiatan pembelajaran.
Pola interaksi belajar-mengajar yang terdapat di SMA GAMA meliputi:
1. SMA GAMA dikelola sebagai “Komunitas Pendidikan Dialogis” yang
memberikan suasana saling percaya, saling menghormati, saling memperhatikan, cinta kasih, kemerdekaan untuk berkreasi, bersikap kritis,
bereksplorasi, serta berani bertanya dan berpendapat secara bertanggung jawab.
2. Strategi pendampingan menekankan perlunya pembiasaan untuk mengadakan
analisis situasi kehidupan iman, sosial, budaya, ekonomi, dan politik 3.
Pendekatan pribadi menekankan kerekaan dalam pelayanan 4.
Pola interaksi belajar-mengajar dan pendamping peserta didik dapat bervariasi sebagai berikut:
a. Pola pendamping-peserta didik
Isi kegiatan adalah membangun apersepsi, memberikan informasi, member tugas, motivasi, member umpan balik, membina disiplin kelas atau
kelompok kerja dan sebagainya. b.
Pola peserta didik-pendamping Isi kegiatan adalah menanyakan, mengusulkan sesuatu, meminta
bantuan pendamping, mengkonsultasikan, melaporkan hasil kerja dan informasi, menjawab pertanyaan pendamping, dan lain sebagainya.
c. Pola peserta didik-peserta didik
Isi kegiatan adalah tanya jawab, diskusi, adu argumentasi dalam debat, berdialog dengan tutor sebaya, pemecahan masalah, bereksperimen,
merancang suatu penelitian dan sebagainya.
D. Kurikulum SMA GAMA
Pembangunan nasional di bidang pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia
Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berdasarkan pancasila dan UUD’45 yang memungkinkan warganya untuk
mengembangkan diri menjadi manusia Indonesia yang seutuhnya. Kurikulum disusun untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional
dengan memperhatikan tahap perkembangan siswa dan kesesuainnya dengan lingkungan kebutuhan pembangunan nasional, perkembangan ilmu
pengetahuan dan tekhnologi, serta dengan jenis dan jenjang masing-masing pendidikan.
Isi kurikulum merupakan susunan bahan kajian dan pelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan SMA dalam rangka pencapain tujuan pendidikan
nasional. Isi kurikulum SMA wajib memuat sekurang-kurangnya bahan kajian dan pelajaran sebagai berikut: Pendidikan Pancasila, Pendidikan Agama,
Bahasa dan Sastra Indonesia, Matematika, Biologi, Kimia, Ekonomi, Sosiologi, Antropologi, Geografi, Sejarah, Pendidikan Jasmani, Pendidikan
Seni dan Bahasa Inggris. Kurikulum SMA kelas XI program IPA, program IPS, program Bahasa, dan Keagamaan terdiri atas 13 mata pelajaran, muatan
local, dan pengembangan diri. Untuk mata pelajaran SMA, setiap SMA diberi kewenangan untuk menambah mata pelajaran sesuai dengan keadaan
lingkungan dan ciri khas SMA yang bersangkutan dengan tidak mengurangi jumlah mata pelajaran yang terdapat di kurikulum yang berlaku secara
nasional. Jam pelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan
menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Untuk saat ini kurikulum yang dipakai oleh SMA GAMA,
khususnya kelas XI IPA sudah memakai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
E. Struktur Organisasi SMA GAMA