local, dan pengembangan diri. Untuk mata pelajaran SMA, setiap SMA diberi kewenangan untuk menambah mata pelajaran sesuai dengan keadaan
lingkungan dan ciri khas SMA yang bersangkutan dengan tidak mengurangi jumlah mata pelajaran yang terdapat di kurikulum yang berlaku secara
nasional. Jam pelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan
menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Untuk saat ini kurikulum yang dipakai oleh SMA GAMA,
khususnya kelas XI IPA sudah memakai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
E. Struktur Organisasi SMA GAMA
Struktur organisasi sangat penting untuk melaksanakan proses belajar mengajar, karena hal ini berhubungan dengan masalah tata kerja personal dari
suatu sekolah. Dengan struktur organisasi diharapkan tata kerja dapat tersusun dengan jelas dan kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan efektif dan
efesien. Sebagai kepala sekolah yang memegang jabatan tertinggi di SMA GAMA adalah Drs. Untung Sudarmadji. Dalam menjalankan tugasnya, kepala
sekolah dibantu oleh wakil kepala sekolah yang menangani dan memegang tugas tertentu serta dibantu oleh bagian tata usaha. Struktur organisasi SMA
GAMA adalah sebagai berikut:
1. Pengelola Kepala Sekolah:
Nama : Yayasan Pendidikan SMA GAMA
Berdiri : 13 Januari 1982, Akte notaris no 57, Notaris
R.M.Soeryanto Partaningrat, SH. Tujuan :
a. Membantu pemerintah menyelesaikan masalah
b. Memasyarakatkan ilmu dan mengilmiyahkan
masyarakat c.
Membantu manusia yang susila, cakap, dan demokratis
Alamat : Jl. Affandi No.5 Yogyakarta 55281, telp.562487
2. Pengurus Yayasan Pendidikan GAMA
Ketua : Prof.Dr.Ir. Sri Widodo, M.Sc
Wakil Ketua : Ir. Soetojo Tjokrodiharjo
Sekretaris : Ir. Agnes Mudiarti
Bendahara : Dr.Ir. Murdijati Mulyono, M.M.,M.Hum
Anggota : Prof.Dr. Ahmad Sulhoni
Prof. Dr. Soehardi Sigit Moeljono Sigit, S.H
Kepala Sekolah : Drs. Untung Sudarmadji
Wakasek Kurikulum : Dra. Sun Lestari Wakasek Kesiswaan : Drs. Junaidi
Wakasek Saranaprasarana :
Dra.G.Siti Kusbirini
Kepala Unit Kerja ;
a. Laboraturium : Dra. Parjilah
b. UKS
: Retna Yulianti Kepala Tata Usaha
: Sumaniah Bimbingan dan
Konseling : a.
Drs. Jasiman b.
Dhian Yuliastuti S.Pd. Wewenang dan tanggung jawab pejabat struktur antara lain:
1. Kepala Sekolah
Wewenang dan tanggung jawab Kepala Sekolah: a
Merencanakan jalannya kegiatan sekolah sesuai dengan peraturan dan kurikulum yang berlaku
b Mengawasi proses pelaksanaan kegaiatan sekolah baik intra maupun
ekstrakurikuler c
Mengambil kebijaksanaan dalam menetapkan inisiatif dan mengambil keputusan terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan sekolah
d Membina hubungankerjasama baik secara intern maupun ekstern
e Bertanggung jawab seluruh proses kegiatan di kantor dinas Diknas Kabupaten
Sleman dan ke Yayasan Pendidikan GAMA f
Bertanggung jawab atas seluruh proses kegiatan sekolah dari awal tahun pelajaran sampai dengan akhir tahun pelajaran.
2. Wakil Kepala Sekolah
Wakil Kepala Sekolah bertugas membantu kepala sekolah yang berhubungan dengan perubahan kurikulum, kesiswaan, sarana dan prasarana,
serta hubungan dengan masyarakat. Berdasarkan tugasnya, wakil kepala sekolah meliputi:
a Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum
Bertugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan menyusun kalender pendidikan, pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran, serta mengatur
penyusunan program pengajaran, program satuan pengajaran, persiapan mengajar, penjabaran dan penyesuain kurikulum.
b Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan
Bertugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan penerimaan siswa baru, mengatur program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling,
mengadakan pembinaan peserta didik, mengatur dan membina kegiatan OSIS, ekstrakurikuler, dan koperasi.
c Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana Prasarana
Bertugas membantu kepala sekolah dalam merencanakan kebutuhan sarana prasarana untuk menunjang proses belajar mengajar, merencanakan
program pengadaaan, dan pemanfaatan sarana dan prasarana. d
Wakil Kepala Sekolah Urusan Hubungan Masyarakat Bertugas membantu kepala sekolah dalam mengatur dan
mengembangkan hubungan dengan komite sekolah dan peran komite sekolah,
menjalin hubungan dan kerjasama dengan alumni, serta menyelenggarakan bakti sosial dan karya wisata.
3. Guru
Guru sebagai wali kelas membantu Kepala Sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan
efesien. a
Guru Wali Kelas Guru sebagai Wali Kelas membantu kepala sekolah dalam kegiatan-
kegiatan sebagai berikut: 1
Pengelolaan kelas 2
Penyelenggaraan administrasi kelas, yang meliputi: denah tempat duduk siswa, papan absensi siswa, daftar pelajaran kelas, daftar piket kelas, buku
absensi siswa, buku kegiatan pembelajaran kelas, tata tertib kelas 3
Penyusunan pembuatan statistik bulanan siswa 4
Pengisian daftar pengumpulan nialai siswa 5
Pembuatan catatan khusus tentang siswa 6
Pencatatan mutasi siswa 7
Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar 8
Pembagian buku laporan hasil belajar b
Guru Bidang Studi Guru bidang studi bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan
mempunyai tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara lebih
efektif dan efesien. Tugas dan tanggung jawab seorang guru bidang studi meliputi:
1 Membuat perlengkapan program pengajaran
2 Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3 Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan
umum, dan ujian akhir 4
Mengadakan analisis hasil ulangan harian 5
Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan 6
Mengisi daftar nilai siswa 7
Melaksanakan kegiatan membimbing 8
Membuat alat pengajaranalat peraga 9
Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni 10
Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum 11
Melaksanakan tugas tertentu di sekolah 12
Mengadakan program pengembangan pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya
13 Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa
14 Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa sebelum mulai
15 Mengatur kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum
16 Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkat
c Guru Piket
Guru piket bertugas mengisi daftar presensi guru, mengisi daftar dan kartu izin siswa untuk masuk dalam kelas maupun keluar kelas, serta
bertanggung jawab bila kelas dalam keadaan kosong. d
Guru Bimbingan dan Konseling Guru BK membantu Kepala Sekolah dalam menyusun program
pelaksanaan BK, memberikan layanan pada siswa dalam mengatasi masalah- masalah tentang kesulitan belajar, serta mengadakan penilaian tentang
pelaksanaan BK.
F. Sumber Daya SMA GAMA