d. Membuat indeks silang atau tanda pengakuan. e. Menghitung saldo baru tiap akun setelah pengakunan dan
memberikan tanda D atau K sesuai dengan sifat saldonya.
Berikut ini sebagian contoh transaksi serta hasil analisisnya; a. Transaksi pertama tanggal 5 Januari Tuan X menyetorkan modal
sebesar Rp 1.000.000,00 Analisis: perusahaan menerima setoran uang dari Tuan X sehingga
kas bertambah sebesar Rp 1.000.000,00 disebelah debet sedangkan modal bertambah di sebelah kredit sebesar Rp
1.000.000,00. Kas
Rp 1.000.000,00 Modal
Rp 1.000.000,00
b. Transaksi kedua tanggal 7 Januari ada pembelian mesin fotokopi sebesar Rp 200.000,00
Analisis: transaksi ini menyebabkan mesin fotokopi bertambah sebesar Rp 200.000,00 di debet dan kas berkurang sehingga kas
akan di kredit Rp 200.000,00 Mesin foto kopi Rp 200.000,00
Kas Rp
200.000,00 c. Transakasi ketiga tanggal 15 januari membayar biaya sewa
sebesar Rp 100.000,00
Analisis: transaksi ini menyebabkan biaya sewa bertambah sebesar Rp 100.000,00 di debet dan kas berkurang sehingga kas
akan di kredit sebesar Rp 100.000,00 Biaya Sewa
Rp 100.000,00 Kas
Rp 100.000,00
d. Transaksi keempat tanggal 20 Januari menerima pendapatan jasa fotokopi dalam jumlah besar sebesar Rp 300.000,00
Analisis: transaksi ini menambah kas sehingga kas akan di debet sebesar Rp 300.000 dan menambah pendapatan jasa sehingga
pendapatan jasa akan di sebelah kredit sebesar Rp. 300.000,00. Kas Rp
300.000,00 Pendapatan
Jasa Rp
300.000,00
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Sekolah : SMA STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA
Mata Pelajaran : Ekonomi Akuntansi
KelasSemester : XI IPS 3 Gasal
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
I. Standar Kompetensi Memahami
penyusunan siklus
akuntansi perusahaan jasa.
II. Kompetensi Dasar Mencatat transaksi atau dokumen ke dalam jurnal umum.
III. Indikator 1. Siswa mampu menjelaskan fungsi jurnal
2. Siswa dapat menjelaskan bentuk jurnal 3. Siswa mampu menganalisis berbagai jenis bukti transaksi
4. Siswa mampu mencatat jurnal dari berbagai bukti transaksi IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan fungsi jurnal 2. Siswa dapat menjelaskan bentuk jurnal
3. Siswa dapat menganalisis berbagai jenis bukti transaksi 4. Siswa dapat mencatat jurnal dari berbagai bukti transaksi
V. Materi Pembelajaran
A. Pengertian Jurnal
Jurnal merupakan media dalam proses akuntansi yang menjadi dasar penentuan ke akun mana suatu transaksi dicatat, berapa jumlah uang yang
dicatat, di sisi mana dicatat, dan keterangan singkat tentang transaksi. Jadi jurnal dapat diartikan sebagai media pencatatan sistematis yang menjadi
sumber atau dasar untuk pencatatan dalam akun.
B. Fungsi Jurnal
Terdapat beberapa fungsi jurnal sebagaimana akan diuraikan di bawah ini 1. Fungsi pencatatan
Jurnal menentukan ke akun mana dan dengan jumlah berapa suatu transaksi dicatat.
2. Fungsi hitoris Jurnal dicatat dengan mendahulukan transaksi yang lebih dulu dilakukan
sesuai dengan urutan waktu terjadi. Misalnya, trasaksi tanggal 5 Januari lebih dahulu dicatat dari tanggal 10 Januari. Dengan mencatat transaksi
lebih dahulu, berarti jurnal melakukan fungsi hitoris. 3. Fungsi analisis
Untuk menentukan nama akun, jumlah uang yang dicatat, dan disisi mana debet atau kredit pencatatan dilakukan, bukti transaksi terlebih dahulu
dianalisis. Hasil analisis itulah yang dicatat pada jurnal. 4. Fungsi instruktif
Jurnal merupakan suatu perintah atau intruksi. Akun harus diisi sesuai dengan apa yang tercatat pada jurnal. Jika instruksi jurnal tida diikuti,
maka pengisian akun akan salah.
5. Fungsi informatif Jurnal menyajikan tanggal, nama akun, keterangan singkat mengenai
transaksi, dan jumlah uang yang terlibat dalam suatu transaksi.
C. Bentuk Jurnal
Bentuk jurnal umum dapat dilihat di bawah ini: Halaman:
Dengan bentuk yang demikian, jurnal mampu memenuhi fungsinya seperti diuraikan sebelumnya, yaitu menentukan ke akun mana suatu transaksi
dicatat.
D. Langkah-langkah Dalam Membuat Jurnal
Langkah 1 : Catatlah tanggal terjadinya transaksi pada kolom tanggal,
sesuai dengan tanggal yang tercantum pada bukti transaksi. Penulisan periode akuntansi, misalnya satu
tahun, satu bulan, cukup ditulis satu kali saja Langkah 2
: Istilah kolom bukti dengan nomor bukti transaksi Langkah 3
: Pada kolom akunketerangan, tuliskan akun-akun yang mengalami perubahan akibat transaksi. Akun yang
didebet ditulis rapat ke garis kolom nomor bukti, sedangkan akun yang dikredit ditulis lebihmenjorok ke
Tanggal No. Bukti
Pembukuan Akun
keterangan Ref
Debet Kredit
kanan, sehingga kedua akun tidak sejajar. Tambahkan penjelasan singkat untuk mendukung kolom referensi.
Langkah 4 : Isilah kolom debetkredit sesuai dengan jumlah uang
yang terlibat dalamtransaksi.
VI. Pendekatan dan Metode a. Pendekatan
: Cooperative Learning b. Model pembelajaran : Role Playing
VII. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No. Kegiatan Alokasi Waktu
Metode
1. Pendahuluan: Eksplorasi:
a. Guru melakukan apersepsi b. Guru menanyakan kesiapan siswa untuk
memulai pelajaran c. Memberikan motivasi kepada siswa agar
siap dalam mengikuti pembelajaran d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
pada pertemuan ini e. Guru membagikan soal pre test
15 menit Ceramah dan
Tanya jawab
2. Kegiatan inti: Elaborasi:
a. Guru melakukan simulasi b.
Guru menjelaskan model pembelajaran dan mekanisme permainan model roleplaying.
1 Peserta diwajibkan untuk mempersiapkan alat tulis hanya
60 menit