Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar

5 Cepat bosan pada tugas-tugas rutin 6 Dapat mempertahankan pendapatnya 7 Tidak mudah melepaskan hal yang diyakininya 8 Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal Apabila seseorang memiliki ciri-ciri diatas berarti orang itu selalu memiliki motivasi yang sangat kuat. Ciri-ciri motivasi seperti itu akan sangat penting dalam kegiatan belajar mengajar. 28 Dengan demikian dapat dikatakan hakikat motivasi belajar adalah dorongan baik dari luar maupun dari dalam diri seorang siswa untuk mengadakan suatu perubahan tingkah laku dengan beberapa indikator yang mendukungnya. Berdasarkan dua pendapat diatas, penulis memilih indikator motivasi yang menurut pertimbangan penulis cocok dan dapat diterapkan pada sampel yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah indikator yang dipaparkan oleh Hamzah B. Uno.

d. Fungsi Motivasi Belajar

Menurut Sardiman fungsi motivasi belajar ada tiga yakni sebagai berikut: 29 1 Mendorong manusia untuk berbuat: Sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi dalam hal ini merupakan motor penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan. 2 Menentukan arah perbuatan: Yakni ke arah tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya. 28 Sardiman, A.M, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012, h.83-84 29 Ibid, h.85 3 Menyeleksi perbuatan: Yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan, dengan menyisihkan perbuatan yang tidak bermanfaat dengan tujuan tersebut. Sedangkan menurut Nanang Harfiah dan Cucu Suhana, fungsi dari motivasi belajar yaitu: 30 1 Motivasi merupakan alat pendorong terjadinya perilaku belajar peserta didik, 2 Motivasi merupakan alat untuk mempengaruhi prestasi belajar peserta didik, 3 Motivasi merupakan alat untuk memberikan direksi terhadap pencapaian tujuan pembelajaran, dan 4 Motivasi sebagai alat untuk membangun sistem pembelajaran lebih bermakna

e. Peran Motivasi dalam Belajar

Hamzah B. Uno dalam bukunya Teori Motivasi dan pengukurannya Analisis dalam Bidang Pendidikan mengatakan mengenai peran motivasi dalam belajar, yaitu: 1 Peran motivasi dalam menentukan penguatan belajar Motivasi dapat berperan dalam penguatan belajar apabila seorang anak yang belajar dihadapkan pada suatu masalah yang memerlukan pemecahan, dan hanya dapat dipecahkan berkat bantuan-bantuan hal-hal yang pernah dilaluinya. Dengan demikian motivasi dapat menentukan hal-hal apa dilingkungan anak yang dapat memperbuat perbuatan belajar. 30 Nanang Hanafiah dan Cucu Suhana, Konsep Strategi Pembelajaran, Bandung: PT. Refika Aditama, 2012 Cet ke-3, h.26 2 Peran motivasi dalam memperjelas tujuan belajar Peranan motivasi dalam memperjelas tujuan belajar erat kaitannya dengan kemaknaan belajar. Anak akan tertarik untuk belajar sesuatu jika yang dipelajari itu sedikitnya sudah dapat diketahui atau dinikmati manfaatnya bagi anak. 3 Motivasi menentukan ketekunan belajar Seorang anak yang telah termotivasi untuk belajar sesuatu, akan berusaha mempelajarinya dengan baik dan tekun, dengan harapan memperoleh hasil yang baik. Dalam hal ini tampak bahwa motivasi untuk belajar menyebabkan seseorang tekun belajar. Sebaliknya, jika seseorang kurang atau tidak tahan lama dalam belajar. Dia sudah tergoda untuk mengerjakan hal lain dan bukan belajar. Itu berarti motivasi sangat berpengaruh terhadap ketahanan dan ketekunan belajar. 31

f. Alat Ukur Motivasi

Ada beberapa alat ukur yang dapat digunakan untuk mengetahui motivasi seseorang yaitu sebagai berikut: 1 Tes tindakan performance test, yaitu alat untuk memperoleh informasi tentang loyalitas, kesungguhan, targeting, kesadaran, durasi dan frekuensi kegiatan. 2 Kuesioner questionaire untuk memahami tentang kegigihan dan loyalitas. 3 Mengarang bebas untuk memahami informasi tentang visi dan aspirasinya. 4 Tes prestasi untuk memahami informasi tentang prestasi belajarnya, dan 31 Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan, Jakata: Bumi Aksara, 208 Cet ke: 3 h. 27-29

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS) Terhadap Motivasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas X SMA Darussalam Ciputat, Tangerang Selatan

1 9 103

Peningkatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Melalui Penerapan Metode Diskusi Di Kelas Vi A Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Kebagusan Jakarta Selatan

0 5 95

Pengaruh strategi Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS) terhadap motivasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X SMA Darussalam Ciputat, Tangerang Selatan.

2 10 101

Pengaruh Pembelajaran Outdoor Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas Viii Di Smp Nusantara Plus Tangerang Selatan

3 17 130

Pengaruh Penggunaan E-Learning Berbasis Facebook Sebagai Media Pembelajaran IPS Terhadap Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus: SMP N 10 Kota Tangerang Selatan)

1 4 187

Pengaruh kompetensi guru terhadap motivasi belajar siswa di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pondok Pinang Jakarta Selatan

1 6 50

Efektifitas pembelajaran akidah akhlak pada siswa kelas IV di madrasah ibtidaiyah Alhikmah Kalibata Jakarta Selatan

3 17 78

Pendekatan pembelajaran cooperative learning type make a match di kelas V MI Nurul Jihad Kota Tangerang : penelitian tindakan kelas di MI Nurul Jihad Tangerang

0 5 125

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pengaruh Media Pembelajaran Dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Neger

0 2 16

1 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PKn KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH

0 3 7