Bahan Penilaian Kemampuan Membaca Pemahaman Tingkat Tes Kemampuan Membaca Pemahaman

24 mendukung kemajuan membaca anak. Sedangkan faktor psikologis yang mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman adalah motivasi, minat, dan kematangan sosial, emosi, serta penyesuaian diri. Siswa yang memiliki motivasi dan minat yang tinggi akan memiliki kemampuan membaca yang tinggi.

4. Penilaian Kemampuan Membaca Pemahaman

Burhan Nurgiyantoro 2013: 371 menyampaikan bahwa penilaian kemampuan membaca bertujuan untuk mengukur kompetensi siswa dalam memahami isi informasi yang terdapat dalam bacaan. Penilaian yang dilakukan harus mempertimbangkan segi tingkat kesulitan, jenis tes, panjang pendek isi, dan jenis atau bentuk wacana.

a. Bahan Penilaian Kemampuan Membaca Pemahaman

Wacana yang diteskan untuk membaca pemahaman sebaiknya tidak terlalu panjang. Sepuluh butir tes dari tiga atau empat wacana lebih baik daripada hanya dari sebuah wacana panjang. Dengan wacana yang pendek dapat dibuat soal tentang berbagai hal sehingga lebih komprehensif. Wacana pendek yang dimaksud yaitu berupa satu atau dua alenia atau kira-kira sebanyak 50 sampai 100 kata Burhan Nurgiyantoro, 2013: 373. Wacana yang dipergunakan sebagai bahan untuk tes kemampuan membaca pemahaman dalam penelitian ini berupa wacana yang berjenis prosa nonfiksi, dialog, teks kesastraan, tabel, diagram, dan iklan. Berbagai wacana tersebut dapat efektif untuk digunakan apabila dimanfaatkan secara tepat Burhan Nurgiyantoro, 2013: 373. Wacana yang digunakan tidak 25 terlalu panjang. Satu wacana digunakan untuk 2-5 butir soal supaya siswa tidak merasa bosan.

b. Tingkat Tes Kemampuan Membaca Pemahaman

Tingkatan tes kemampuan membaca pemahaman menurut Ahmad Rofi’uddin dan Darmiyati Zuchdi 19981999: 254 menggunakan taksonomi Bloom. Pendapat ini didukung Burhan Nurgiyantoro 2013: 61, yang membagi jenjang berpikir menjadi dua yaitu jenjang berpikir sederhana ingatan, pemahaman, penerapan dan jenjang berpikir kompleks analisis, sintesis, evaluasi. Untuk itu, kemampuan membaca pemahaman yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenjang berpikir ingatan, pemahaman, penerapan dan analisis. Tes membaca tingkat ingatan, yakni kemampuan menyebutkan kembali fakta yang terkandung dalam wacana. Tes ini meminta siswa untuk menyebutkan, mengenal, atau mengingat kembali fakta atau informasi yang telah ditemukan sebelumnya. Tes membaca tingkat pemahaman, yakni kemampuan memahami wacana, mencari hubungan antar hal, mencari hubungan sebab akibat, perbedaan dan persamaan antar hal dalam wacana. Tes membaca tingkat penerapan, yakni kemampuan untuk menerapkan pemahamannya pada situasi atau hal yang berkaitan. Misalnya menerapkan atau memberi contoh baru dari suatu konsep, ide, pengertian, atau pikiran yang terdapat di dalam teks. Tes membaca tingkat analisis, yakni menanyakan ide pokok, gagasan, tema, dan makna dari bacaan. 26

C. Matematika

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC dalam Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika di Sekolah Menengah Pertama

0 12 193

PENGARUH KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGAPRESIASI CERITA PENDEK SISWA KELAS V SD DI KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI

0 9 252

PENGARUH STRATEGI PEMECAHAN MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA.

0 1 34

HUBUNGAN RESPON SISWA TERHADAP TUGAS YANGDITERIMA DENGAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN SOAL MATEMATIKA KELAS IV SEKOLAH DASAR SE-GUGUS 2 KECAMATAN PENGASIH.

0 2 135

PENGARUH KETRAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN TERHADAP KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR GUGUS IV KECAMATAN PENGASIH.

4 19 133

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN SOAL CERITA MATEMATIKA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS III KECAMATAN KOKAP KABUPATEN KULON PROGO TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 169

HUBUNGAN ANTARA MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD SE-GUGUS KARANGMOJO III GUNUNGKIDUL.

0 0 68

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA DENGAN MODEL POLYA DI KELAS III SEKOLAH DASAR

0 0 7

PENGARUH PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN MEMBUAT DAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA DI SEKOLAH DASAR

0 1 8

PENGARUH KEMAMPUAN PEMAHAMAN MEMBACA SOAL DAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI SINDANGSARI 01 MAJENANG

0 0 15