buah maupun toko buah memasok melon dari Pasar Induk Kramat Jati Jakarta sebanyak kurang lebih 100 kilogram untuk penjualan selama seminggu.
Buah melon yang dijual di supermarket dan hypermarket ada dua tipe yaitu tipe berjaring netted melon dan tipe tanpa jaring winter melon. Melon
tipe berjaring yaitu sky rocket, red sweet, rock melon, melon salmon, dan honey dew, sedangkan melon tanpa jaring yaitu golden melon, melon apel, melon super,
dan hamy kwang. Pada umunya permintaan konsumen terbanyak pada tipe berjaring atau
sekitar 80 persen, hal tersebut dikarenakan konsumen lebih mengenal melon tipe tersebut selain itu rasanya lebih enak, manis, dan selalu tersedia, sedangkan
permintaan konsumen pada tipe tanpa jaring hanya berkisar 20 persen dan umumnya konsumen membelinya hanya untuk coba-coba atau mencicipinya saja.
Sama halnya dengan pedagang pengecer buah melon utuh di pasar tradisional, kios buah maupun toko buah, permintaan konsumen terhadap buah
melon utuh dalam sehari juga tidak menentu, tetapi umumnya pihak supermarket dan hypermarket memasok melon kurang lebih 60 kilogram untuk penjualan
selama dua sampai tiga hari.
5.4.2 Karakteristik Umum Konsumen Buah Melon Utuh Usaha Restoran,
Pedagang Es, dan Soup Buah di Kota Bogor
Konsumen buah melon utuh usaha restoran, pedagang es dan soup buah seluruhnya berjumlah 13 yang terdiri dari tiga usaha restoran yaitu Padang Trio
Permai, Vegatarian Karunia Baru, dan Hartz Chicken Buffet, sedangkan pedagang es buah dan soup buah masing- masing diambil lima pedagang.
Berdasarkan hasil survei, pada umumnya usaha restoran maupun pedagang es dan soup buah mengenal tipe melon yang disajikan yaitu tipe berjaring netted
melon. Bagi usaha restoran, melon merupakan bahan baku tambahan dan apabila melon tidak ada dapat diganti dengan buah yang lain. Melon biasanya disajikan
dalam bentuk buah segar sebagai pencuci mulut dan jus dengan proporsi 20 persen untuk buah segar dan 80 persen untuk jus atau tergantung permintaan.
Kebutuhan melon dalam sehari sekitar satu sampai dua buah melon. Bagi pedagang es dan soup buah, melon merupakan bahan baku utama dan
apabila tidak tersedia dapat diganti dengan buah yang lain seperti blewah, tetapi melon tetap diusahakan selalu ada. Kebutuhan melon sekitar satu sampai dua
buah per hari.
5.4.3 Karakteristik Umum Konsumen Rumah Tangga Buah Melon Utuh di
Kota Bogor
Konsumen rumah tangga buah melon utuh seluruhnya berjumlah 30 orang yang dibagi menjadi tiga kelas ekonomi yaitu kelas ekonomi atas, kelas ekonomi
menengah, dan kelas ekonomi bawah. Hal ini dilakukan agar penelitian ini dapat mewakili konsumen rumah tangga dari berbagai kalangan. Rumah tangga yang
diambil adalah rumah tangga yang mengkonsumsi buah melon terdiri dari ibu rumah tangga, seorang ayah dengan keputusan sendiri, anggota keluarga yang
telah memiliki penghasilan dan mempunyai wewenang dalam membelanjakan pendapatannya.
Berdasarkan hasil survei, pada umumnya konsumen rumah tangga tidak mengenal nama varietas melon yang dikonsumsi. Konsumen rumah tangga ha nya
mengenal tipe melon tersebut dilihat dari penampilan kulitnya yaitu tipe berjaring