Pengertian Motivasi Belajar Motivasi Belajar

menunjukkan hasil yang baik. Dengan adanya usaha yang tekun dan terutama didasari adanya motivasi, maka seseorang yang belajar itu akan dapat melahirkan prestasi yang baik. Intensitas motivasi seorang siswa akan sangat menentukan tingkat pencapaian prestasi selanjutnya.

3. Unsur-Unsur Motivasi Belajar

Dimyati dan Mudjiono 2013: 97-101, mengemukakan unsur- unsur yang mempengaruhi motivasi belajar yaitu sebagai berikut: a. Cita-cita atau aspirasi siswa Dari segi emansipasi kemandirian, keinginan yang terpuaskan dapat memperbesar kemauan dan semangat belajar. Dari segi pembelajaran, penguatan dengan hadiah atau juga dengan hukuman akan dapat mengubah keinginan menjadi kemauan, dan kemudian menjadi cita-cita. Cita-cita akan memperkuat motivasi belajar intrinsik maupun ekstrinsik sebab tercapainya suatu cita-cita akan mewujudkan aktualisasi diri. b. Kemampuan siswa Keinginan seorang anak perlu disertai dengan kemampuan atau kecakapan mencapainya. Kemampuan akan memperkuat motivasi anak untuk melaksanakan tugas-tugas perkembangan. c. Kondisi siswa Kondisi siswa yang meliputi kondisi jasmani dan rohani mempengaruhi motivasi belajar. Seorang siswa yang sedang sakit, lapar, atau marah-marah akan mengganggu perhatian belajar. Sebaliknya seorang siswa yang sehat, kenyang, dan gembira akan mudah memusatkan perhatian. d. Kondisi lingkungan siswa Lingkungan siswa dapat berupa kedaaan alam, lingkungan tempat tinggal, pergaulan sebaya, dan kehidupan kemasyarakatan. Dengan lingkungan yang aman, tenteram, tertib, dan indah, maka semangat dan motivasi belajar mudah diperkuat. e. Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran Siswa memiliki perasaan, perhatian, kemauan, ingatan, dan pikiran yang mengalami perubahan berkat pengalaman hidup. Pengalaman dengan teman sebayanya berpengaruh pada motivasi dan perilaku belajar. Lingkungan siswa yang berupa lingkungan alam, lingkungan tempat tinggal, dan pergaulan juga mengalami perubahan. Lingkungan budaya siswa yang berupa surat kabar, majalah, radio, televisi, dan film semakin menjangkau siswa. Kesemua lingkungan tersebut mendinamiskan motivasi belajar. f. Upaya guru dalam membelajarkan siswa Upaya guru dalam membelajarkan siswa terjadi di sekolah dan di luar sekolah. Upaya pembelajaran di sekolah meliputi: 1 menyelenggarakan tertib sekolah, 2 membina disiplin belajar dalam tiap kesempatan, 3 membina belajar tertib pergaulan, 4 membina belajar tertib lingkungan sekolah. Upaya pembelajaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh motivasi belajar, kemandirian belajar, dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas XI Akuntansi SMK Kristen 2 Klaten.

1 8 139

Hubungan antara motivasi belajar disiplin belajar dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar akuntansi siswa : studi kasus pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Jepara tahun ajaran 2013/2014.

0 4 191

Korelasi antara motivasi belajar dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP BOPKRI 2 Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013.

0 0 168

Hubungan antara motivasi belajar disiplin belajar dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar akuntansi siswa studi kasus pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Jepara tahun ajaran 2013 2014

0 6 189

Pengaruh Motivasi dan Disiplin Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 12 Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 0 86

Pengaruh Motivasi dan Disiplin Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 12 Semarang Tahun Anaran 2005/2006.

0 0 2

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X SMA SHALOM BENGKAYANG.

0 0 1

Korelasi antara lingkungan tempat tinggal siswa dan sekolah dengan prestasi belajar fisika pada siswa kelas XI IPA SMA Pangudi Luhur Yogyakarta - USD Repository

0 0 160

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR, DISIPLIN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA

0 0 160

Korelasi antara motivasi belajar dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP BOPKRI 2 Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013 - USD Repository

0 1 166