pembelajaran.  Guru  hanya  berfungsi  sebagai  fasilitator  dan  murid  yang berperan aktif dengan kegiatan yang ada.
C. Data Hasil Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk
Produk  awal  yang  telah  dibuat  oleh  peneliti  divalidasi  oleh  seorang pakar  Kurikulum  SD  2013  dan  dua  orang  guru  SD  kelas  IV  pelaksana
kurikulum  2013.Validasi  bertujuan  untuk  mengetahui  kelayakan  perangkat pembelajaran yang dibuat.Validator dapat memberikan saran dan kritik yang
dapat  dijadikan  acuan  dalam  pelaksanaan  revisi.Peneliti  melakukan  validasi produk  yang  dihasilkan  dalam  penelitian  pengembangan  perangkat
pembelajaran ini kepada seorang pakar Kurikulum SD 2013.Pakar kurikulum 2013
tersebut adalah
salah seorang
dosen universitas
Sanata Dharma.Kemudian  untuk  validasi  produk  pengembangan  pembelajaran
berikutnya  adalah  kepada  dua  orang  guru  kelas  IV  pelaksana  kurikulum 2013.Guru  kelas  IV  pelaksana  kurikulum  SD  2013  tersebut  adalah  KK
seorang  kepala  sekolah  SD  dan  MA  seorang  guru  kelas  IV  SD  pelaksana kurikulm  2013,  produk  divalidasi  sebanyak  satu  kali  pada  tanggal  14dan16
Desember.  Terdapatbeberapa  aspek  dalam  instrumen  penilaian  yang digunakan.  Aspek  yang  dinilai  yaitu  1  identitas  RPPTH,  2  perumusan
indikator,  3  perumusan  tujuan  pembelajaran,  4  pemilihan  materi  ajar,  5 pemilihan  sumber  belajar,  6  pemilihan  media  belajar,  7  metode
pembelajaran,  8  skenario  pembelajaran,  9  penilaian  dan  10  lembar  kerja siswa dan 11 penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Berdasarkan hasil validasi pada kedua kompenen tersebut memperoleh skor  total  551dan  183,67dengan  kategori
“baik”.  Perangkat  pembelajaran dinyatakan  layak  untuk  digunakanuji  coba  lapangan  dengan  revisi  sesuai
saran. Pakar Kurikulum SD 2013 tersebut memberikan saran perbaikan untuk perangkat  pembelajaran  pada  beberapa  aspek  yaitu  1  identitas  RPPTH,  2
perumusan indikator, 3 perumusan tujuan pembelajaran, 4 pemilihan media belajar, 5 skenario pembelajaran, 7 penilaian, dan 8 lembar kerja siswa.
Pakar  kurikulum  memberikan  saran  dan  masukannya  pada  aspek identitas  RPPTH  yaitu  untuk  kelengkapan  unsur  idenitas  RPP  komponen
penilaian  eksplisit  masuk  di  RPP.Untuk  aspek  perumusan  indikator, kesesuaian  dengan  aspek  spiritual,  sikap  sosial,  pengetahuan,  dan
keterampilan  beberapa  belum  sesuai.Kemudian  rumusan  indikator  masih dominan menunujukan kemampuan berpikir tingkat rendah.Aspek perumusan
tujuan  pembelajaran  beliau  memberikan  masukan  untuk  kelengkapan komponen  ABCD  dalam  rumusan  tujuan  pembelajaran  beberapa  sulit
diukur.Aspek  pemilihan  media  belajar  beliau  memberikan  catatan  untuk kesesuaian media dengan indikator dan tujuan pembelajaran beberapa kurang
sesuai  tujuan.Aspek  skenario  pembelajaran  beliau  memberikan  catatan tentang  kegiatan  inti  sesuai  dengan  pendekatan  sainstifik  sudah  ada  namun
tidak  urut  dan  saran  untuk  mencek  alokasi  waktu.Kemudian  yang  terakhir aspek lembar kerja siswa LKS, beliau memberikan masukan untuk rumusan
kegiatan  pembelajaran  dalam  LKS  terlalu  panjang  dan  untuk  bahasa  yang digunakan  pada  LKS  beberapa  kata  sulit  dimengerti  siswa.Saran  yang
diberikan  pakar  kurikulum  2013  dan  revisi  dari  peneliti  tersebut  dijabarkan pada tabel berikut:
Tabel 9.Saran Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi No.
Aspek yang dinilai Saran
Revisi A.
Identitas RPP
1. Kelengkapakan unsur
identitas RPP Satuan pendidikan, kelas,
semester, tema, muatan pelajaranterkait,
pembelajaran ke, alokasi Komponen
penilaian eksplisit
masuk di RPP Memperbaiki  komponen
penilaian eksplisit di RPP
B. Pemilihan Materi Ajar