e Latihan-latihan
f Petunjuk kerja
Dari uraian tentang bahan ajar di atas dapat disimpulkan bahwa, bahan ajar merupakan segala sesuatu yang berhubungan pembelajaran yang dapat
digunakan sebagai sumber belajar untuk membantu guruintrukstur dan peserta didik memproleh pengetahuan yang dipelajarinya.Bahan ajar memamg sangat
diperlukan agar dapat mempermudah pembelajaran yang dipelajari serta tidak terpaku pada teks atau buku sumber.
B. Penelitian yang Relevan
Penelitian pengembanagan perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 merupakan hal yang baru, sehingga sedikit yang dapat digunakan sebagai sumber
penelitian yang relevan. Berikut ini 2 penelitian relevan yang sesuai dengan penelitian pengembangan bahan ajar
Pertama , penelitian yang
berjudul “Pengembangan Perangkat Pembelajaran Subtema Pengelaman Masa Kecil Mengacu Kurikulum 2013
Untuk Siswa Kelas satu 1 Sekolah Dasar ”.Penelitian ini dilakukan oleh
Safitri Eka Ambarwati.Penelitian ini membahas tentangpengembangan perangkat pembelajaran kurikulum 2013 subtema pengelaman masa
keciluntuk kelas satu.Hasil penelitian dari skripsi ini berupa perangkat pembelajaran.Kesamaannya terletak pada pembahasan tentang implementasi
perangkat pembelajaran yaitu silabus, RPP, penilaian, LKS, evalusai dan
bahan ajar.Perangkat pembelajaran tersebut memperoleh rerata skor 4,73 dan termasuk dalam kategori “sangatbaik”. Perbedaanya hanya terletak pada
pengembangan perangkatnya. Skripsi yang dibuat Safitri pengembangan perangkatnya pada subtema Pengelaman Masa Kecil untuk kelas satu 1 SD
mengacu kurikulum 2013, sedangkan penelitian ini pada subtema Barang dan Jasa untuk kelas IV SD mengacu kurikulum 2013.
Kedua , penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan
Bahan Ajar Mengacu Kurikulum 2013 Subtema Meneladani Sikap Pahlawan Bangsaku Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
Skripsi tidak diterbitkan, yang dilakukan olehVitus Winda Ari Wismantaka 2014. Penelitian ini
menghasilkan produk bahan ajar kelas IV kurikulum 2013.Pengembangan bahan ajar ini menggunakan prosedur pengembangan bahan ajar Jerold E
Kemp dan prosedur penelitan pengembangan yang dikemukakan oleh Bord and Gall. Berdasarkan validasi pakar Kurikulum 2013, dua guru kelas IV SD,
dan 10 siswa kelas IV SD Pangudi Luhur Sedayu bahan ajar tersebut memperoleh rerata skor 4,43 dan termasuk dalam kategori “sangat baik”.
setelah melakukan tahap uji coba di SD Pangudi Luhur Sedayu. Ketiga
, penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan
Bahan Ajar yang Terintegrasi dengan Pendidikan Karakter untuk Keterampilan Berbicara Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD Kelas
IV Semester Gasal” yang dilakukan oleh Pungki Martinaningsih 2013.
Penelitian ini menghasilkan produk bahan ajar yang yang terintegrasi dengan pendidikan karakter yaitu karakter cerdas sikap cermat, tepat dan cepat dan
menghargai sikap mau mendengarkan orang lain pada mata pelajaraan Bahasa Indonesia untuk keterampilan berbicara kelas IV SD semester gasal.
Prosedur pengembangan yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu memodifikasi langkah-langkah model Kemp yang telah direvisi dan
pengembangan Borg dan Gall. Penelitian tersebut menghasilkan rerata skor 4,07 dan termasuk ke dalam kategori
“baik” setelah melakukan tahap uji coba di SD Negeri Banteng.
C. Kerangka Pikir