Hakikat Belajar IPS Hasil Belajar IPS

konsep. Ka nci untuk jenis persepsi ini adalah “sesuatu adalah seperti apa adanya”. 2. Persepsi Abstrak Persepsi abstrak memungkinkan anak lebih cepat dalam menangkap sesuatu yang abstrakkasata mata, dan mengerti atau percaya pada apa yang tidak bisa dilihat sesungguhnya. Sewaktu anak mengunakan persepsi abstrak ini, mereka mengunkan kemampuan intuisi, intelektual dan imajinasi. Kunci untuk jenis persepsi ini adalah ”sesuatu tidak selalu seperti apa yang terlihat ”. 16 Ada dua bentuk persepsi yang dimiliki oleh seseorang yaitu persepsi konkret dan persepsi abstrak. Persepsi konkret dapat dipahami sebagai sesuatu yang nyata sesuai dengan apa yang diketahui melalui panca indra, sedangkan persepsi abstrak sesuatu tidak seperti apa terlihatdirasakan oleh panca indra b. Faktor yang Mempengarui Persepsi Menurut David Kreach dan Richard S Crukchfield menyebutkan ada 2 faktor yang mempengarui persepsi, yaitu faktor fungsional dan faktor struktural. 1 Faktor fungsional, berasal dari kebutuhan, pengalaman masa lalu, dan hal-hal yang termasuk apa yang kita sebut sebagai faktor personal. Kreach dan Crutchfield merumuskan dalil persepsi pertama “persepsi bersifat selektif secara fungsional” 2 Faktor stuktural berasal semata-mata dari sifat stimulus dan efek-efek syaraf yang ditimbulkannya pada sistem syaraf individu. Prinsif-prinsip ini kemudian dikenal dengan teori Gestalt. Dari prinsip ini, Krech dan Crutchfield melahirkan dalil persepsi y ang kedua “medan perpectual dan kognitif selalu diorganisasikan dan diberi arti”. 17 Persepsi seseorang atau individu dalam menyimpulkan objeknya dipengaruhi faktor fungsional dan faktor struktural yang dirasakan berbeda-beda oleh tiap individu. Oleh karena itu persepsi dari tiap-tiap individu dalam memandang objeknya akan 16 Rafi Sapuri, op. cit., h. 294-296. 17 Jalaluddin Rahmat, Psikologi Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011, h. 54-57. menghasilkan persepsi yang berbeda-beda, tergantung dari faktor yang mempengaruhi terjadinya persepsi tersebut. c. Proses Terbentuknya Persepsi Menurut Brehm dan Kassim, pembentukan persepsi dapat timbul melalui dua cara, yaitu: 1 Stimulus yang diterima melalui observasi memperoleh penilaian atribusi, pengelolaan dipsosisi, dan interprestasi secara integrasi dengan seluruh aspek yang mempengarui persepsi serta pribadi person yang terlibat dalam proses interaksi 2 Stimulus yang diterima menimbulkan kesan secara langsung melalui penilaian sesaat tanpa proses atribusi, diposisi, dan integrasi. 18 Gambar 2.1 : Dinamika Persepsi Proses terbentunya persepsi berasal dari obsevasi terhadap objek yang dipersepsikan. Observasi tersebut menghasilkan stimulus yang kemudian memperoleh penilaian, pengelolaan dan kemudian di interpretasikan objek tersebut. Namun, ada juga yang 18 Syamsul Bachri Thalib, Psikologi Pendidikan Berbasisi Analisis Empiris Aplikatif, Jakarta, Prenada Media Grup, 2010, h. 175. Elemen Person Situasi Prilaku Disposisi Subjek Obsevasi Penilaian sesaat Atribusi Integrasi Impressi Bias konfirmasi langsung meginterprestasikan stimulus yang diterimanya dari proses observasi.

2. Keterampilan Mengajar Guru

Guru merupakan suatu profesi, yang berarti suatu jabatan yang memerlukan keahlian khusus dan tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang di luar bidang pendidikan. Dalam undang-undang No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dos en pasal 1 dinyatakan bahwa: “Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan p endidikan menengah”. 19 Dari undang-undang tersebut dapat dijelaskan bahwa guru merupakan suatu profesi yang membutuhkan profesionalitas. Untuk menjadi tenaga pendidik yang profesional, seorang guru harus melengkapi dirinya dengan berbagai keterampilan yang diharapkan dapat membantu dalam menjalankan tugasnya dalam interaksi edukatif. Menurut Ikwan Luthfi “keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang guru pada hakekatnya terkait dengan tafsiran tentang sejauh mana kemampuan seorang guru mampu di dalam menerapkan berbagai variasi metode mengajar”. 20 Keterampilan mengajar seorang guru tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: a. Keterampilan Bertanya Menurut Saidiman, “bertanya merupakan ucapan verbal yang meminta respons dari seseorang yang dikenali. Respons yang diberikan dapat berupa pengetahuan sampai dengan hal-hal yang 19 Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, h. 2 20 Ikhwan Luthfi, op.cit., h. 212

Dokumen yang terkait

Pengaruh persepsi siswa tentang keterampilan guru dalam mengelola kelas terhadap hasil belajar IPS kelas VIII di MTs Nuurul Bayan Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi

1 15 0

HASIL BELAJAR AKUNTANSI DITINJAU DARI PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN GURU DALAM MENGAJAR DAN Hasil Belajar Akuntansi Ditinjau Dari Persepsi Siswa Mengenai Keterampilan Guru dalam Mengajar dan Disiplin Belajar Pada Siswa Kelas X Di SMK Prawira Mart

0 6 16

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Kelas XI IPS Sekolah Menengah Ata

0 4 16

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Kelas XI IPS

0 3 13

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR DAN KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI Pengaruh Persepsi Siswa Mengenai Keterampilan Mengajar Guru dan ‎Kompetensi Guru terhadap Prestasi Belajar Akuntansi pada Siswa Kelas Xi ‎IPS SMA Negeri 1 Karta

0 3 12

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI Pengaruh Persepsi Siswa Mengenai Keterampilan Mengajar Guru dan ‎Kompetensi Guru terhadap Prestasi Belajar Akuntansi pada Siswa Kelas Xi ‎IPS SMA Negeri 1

0 2 19

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KETRAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KEDISIPLINAN SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Persepsi Siswa Mengenai Ketrampilan Mengajar Guru Dan Kedisiplinan Siswa Terhadap Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Siswa Kelas VII Pad

0 1 14

PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI Persepsi Siswa Mengenai Keterampilan Mengajar Guru Dan Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Kelas XI IPS Pada SMA Negeri 1 Purwodadi

0 1 15

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO

0 1 18

PENGARUH KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP Pengaruh Keaktifan Siswa Dalam Pembelajaran Dan persepsi Siswa Mengenai Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonom

0 0 16