Pasokan Kebutuhan Ikan Balita

Kriteria yang digunakan pada UU tersebut yaitu untuk mendefinisikan UMKM seperti yang tercantum dalam Pasal 6 adalah nilai kekayaan bersih atau nilai aset tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau hasil penjualan tahunan. Dengan kriteria tersebut dalam UU tentang UMKM, UMI adalah unit usaha yang memilki nilai aset paling banyak Rp.50 juta atau dengan hasil penjualan tahunan paling besar Rp.300 juta; UK dengan nilai aset lebih dari Rp.50 juta sampai dengan paling banyak Rp.500 juta atau memilki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp.300 juta hingga maksimum Rp.2,5 miliar; dan UM adalah perusahaan dengan nilai kekayaan bersih lebih dari Rp.500 juta hingga paling banyak Rp.10 miliar atau memilki hasil penjualan tahunan diatas Rp.2,5 miliar sampai paling tinggi Rp.50 miliar Tambunan, 2009.

2. Karakteristik UMKM

Menurut Tambunan 2009, karakteristik-karakteristik utama UMKM yang membedakan dengan UB adalah sebagai berikut : 1. Jumlah perusahaan sangat banyak jumlah melebihi jumlah UB, terutama dari kategori UMI dan UK. Berbeda dengan UB dan UM, UMI dan UK tersebar di seluruh pelosok perdesaan, termasuk di wilayah-wilayah yang relatif terisolasi. 2. Mempunyai suatu potensi pertumbuhan kesempatan kerja yang sangat besar, pertumbuhan UMKM dapat dimasukkan sebagai suatu elemen penting dari kebijakan-kebijakan nasional untuk meningkatkan kesempatan kerja dan menciptakan pendapatan, terutama bagi masyarakat miskin. 3. Tidak hanya mayoritas dari UMKM, terutama UMI, di negara sedang berkembang berlokasi di perdesaan, kegiatan-kegiatan produksi dari kelompok usaha ini juga pada umumnya berbasis pertanian. 4. UMKM memakai teknologi-teknologi yang lebih cocok jika dibandingkan dengan teknologi-teknologi canggih yang umum dipakai oleh perusahaan-perusahaan modernUB terhadap proporsi-proporsi dari faktor-faktor produksi dan kondisi lokal yang ada. 5. UMKM dianggap sebagai perusahaan-perusahaan yang memilki fungsi sebagai basis bagi perkembangan usaha lebih besar, karena UMKM dapat bertahan pada saat ekonomi Indonesia dilanda suatu krisis besar pada tahun 19971998. 6. UMKM dapat menjadi suatu titik permulaan bagi mobilisasi tabunganinvestasi di perdesaan; sementara pada waktu yang sama, kelompok usaha ini dapat sebagai tempat pengujian dan peningkatan kemampuan berwirausaha dari orang-orang desa. 7. Pada umunya pengusaha-pengusaha UMKM membiayai sebagian besar dari operasi-operasi bisnis mereka dengan tabungan pribadi, ditambah dengan bantuan atau pinjaman dari saudara atau kerabat, atau dari pemberi-pemberi kredit informal, pedagang atau pengumpul, pemasok-pemasok bahan baku, dan pembayaran di muka dari konsumen-konsumen. 8. Pasar utama bagi UMKM adalah untuk barang-barang konsumsi sederhana dengan harga relatif murah sehingga dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dari masyarakat miskin atau berpendapatan rendah. 9. Dinamika UMKM khususnya UK dan UM yang mampu meningkatkan produktifitasnya lewat investasi dan perubahan teknologi. 10. Dalam beberapa literatur dikatakan bahwa satu keunggulaan UMKM adalah tingkat fleksibilitasnya yang tinggi, relatif terhadap pesaingnya UB.

3. Pengembangan UMKM dan Koperasi

Syaukat 2002 mengatakan bahwa pengembangan UMKM dan koperasi tergantung beberapa faktor, antara lain : 1. Kemampuan UMKM dan koperasi dijadikan kekuatan utama pengembangan ekonomi berbasis lokal yang mengandalkan endogeunous resources di kotakabupaten.