Kependudukan Keadaan Sosial Ekonomi 1. Aksesbilitas
sebesar 0.00. Kondisi penutupan substrat kategori kelompok Acropora tertinggi di Stasiun 8 sebesar 55.33 dan terendah di Stasiun 1 sebesar 0.67 yang terdiri
dari Acropora branching untuk semua stasiun dari stasiun 1 sampai dengan stasiun 10 berturut-turut adalah 0.67, 10.30, 36.83, 2.50, 12.00, 3.83.,
7.00, 48.00, 21.83, 22.33 Coral submassive hanya terdapat pada stasiun 7 sebesar 4.17, coral digitake pada stasiun 2 0.83, stasiun 4 1.00 dan
stasiun 5 5.00 sedangkan coral tabulate terdapat pada stasiun 4 1.67, stasiun 5 8.33, stasiun 7 7.83 dan stasiun 8 7.33 Gambar 11.
Gambar 11. Persentase tutupan untuk masing-masing kategori habitat dasar Pulau
Liwutongkidi
Persentase penutupan substrat dasar kategori Non Acropora dari stasiun 1 sampai stasiun 10 berturut-turut adalah 9.67, 42.99, 35.67, 43.66, 30.84,
46.84, 24.00, 8.50, 22.34, dan 34.33. Persentase penutupan karang hidup tertinggi pada stasiun 3 sebesar 72.50 dan penutupan karang hidup
terendah terdapat di Stasiun 1 sebesar 11,67. Stasiun 1 memiliki persentase penutupan paling rendah disebabkan karena banyak terdapat pecahan karang
rubble sebesar 75.83 dan karang mati yang belum ditumbuhi algae. Patahan karang yang di temui di stasiun 1 perairan Pulau Liwutongkidi akibat
penangkapan ikan dengan menggunakan bom dan bubu tancap. Indeks mortalits karang pada stasiun 1 rendah atau rasio kematian besar mendekati 1 yaitu sebesar
0.88
Gomez dan Yap 1988 menjelaskan tingginya tutupan karang keras merupakan karang yang sehat diikuti dengan keragaman jenis karang. Karang
keras yang dijumpai di stasiun 1 - 10 meliputi jenis Acropora branching, Acropora tabulate
, Acropora submassive, Acropora digitate, Coral branching, Coral encrusting
, Coral foliose, Coral massive, Mushrom coral dan Coral mellepora
. Secara umum dapat dilihat bahwa karang dan biota yang ada di Stasiun 2, stasiun 3, stasiun 5, stasiun 6, stasiun 8, stasiun 10 dikategorikan baik dan
kategori sedang terdapat pada stasiun 4, stasiun 7 dan stasiun 9 Lampiran 2.