G. Struktur Inti Kepengurusan IOC Episode UIN Jakarta
Gambar 3.7 Struktur Kepengurusan Inti Islamic Otaku Community Episode UIN Jakarta
18
Islamic Otaku Community menyematkan panggilan Captain sebagai pengganti panggilan ketua pada IOC episode UIN Jakarta. IOC episode UIN
Jakarta sendiri di ketuai oleh Istiana atau yang biasa dikenal dengan panggilan Isma. Kestrukturan IOC episode UIN Jakarta memiliki dua wakil captain atau dua
wakil ketua, yaitu Zia sebagai wakil captain 1 dan Roma sebagai wakil captain 2. Selain sebagai wakil ketua, Zia juga merangkap sebagai sekretaris, ditambah
dengan Suci sebagai bendahara yang mengatur keuangan IOC episode UIN Jakarta.
18
Dokumen Komunitas Islamic Otaku Community
KETUA CAPTAIN ISTIANA
WAKIL KETUA 1 ZIA
SEKRETARIS ZIA
WAKIL KETUA 2 ROMA
BENDAHARA SUCI
65
BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS
A. Konsep Diri Anggota Islamic Otaku Community Ioc Episode UIN
Jakarta 1.
Latar Belakang Subjek Focus Group Discussion FGD
a. Zuhroh Annada atau biasa dipanggil dengan nama Nada, mahasiswi
semester 9 Fakultas Syariah dan Hukum, Jurusan Perbankan Syariah. Kesibukan yang sedang digeluti Nada selain menyusun tugas akhir
atau skripsi ia juga masih aktif dalam kegiatan IOC dan berhijab cosplay. Usianya saat ini menginjak 21 tahun. Ia memiliki hobi
menggambar dan membuat doodle. Anak kedua dari tiga bersaudara ini paling dekat dengan kakak pertamanya yang juga sesama
perempuan. Saat ini Nada tinggal di Depok bersama keluarganya.
Dengan Ayah dan Ibu yang asli keturunan Jawa.
b. Nabilah Sumayyah, berusia 19 tahun. Mahasiswi fakultas Adab dan
Humaniora, jurusan Ilmu Perpusatakaan ini biasa dipanggil Mayya atau Nabilah. Namun, semenjak SMP karena banyaknya nama
Nabilah dan ada kekhawatiran akan membingungkan apabila ada yang memanggil dirinya, maka mulai dibiasakanlah panggilan Mayya.
Mayya, panggilan anak IOC pada dirinya ini memiliki hobi bermain badminton, makan dan “tenggelam” di dunia maya alias browsing.
Saat ini maya bertempat tinggal di Tanjung Priok. Biasanya ia naik kereta atau transjakarta untuk pergi dan pulang dari kampus. Sama
seperti Nada, maya merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Ayah
dan ibunya bersuku Sunda. Menurutnya kedekatan dengan
keluarganya itu berimbang, tidak ada yang lebih dominan.
c. Astina Riyana, banyak panggilan untuk perempuan berusia 20 tahun
ini. Astina, untuk teman-teman akademiknya dan teman di UKM FLAT. Tina, panggilan bagi teman-teman di IOC UIN. Shin, bagi
teman- teman yang mengenal dirinya sebagai “pecinta” Jepang dan Tin,
penggalan dari nama akhirnya. Tina, memiliki hobi yang sangat terlihat dari karakternya yang pendiam. Ia lebih suka membaca buku
baik novel maupun komik, menjahit dan tentunya hobi makan seperti Mayya. Saat ini, ia sedang menempuh pendidikan di Fakultas tarbiyah
dan Ilmu Keguruan, jurusan Manajemen pendidikan. Sebenarnya Tina merupakan mahasiswi ali Lampung yang tinggal dengan cara nge-kost
di daerah sekitar kampusnya. Ia merupakan anak pertama dari 3 bersaudara dan merasa dirinya paling dekat denggan Ibu, jika sedang
berada di rumah.
d. Dwi Rahmah Najiibah alias Dwi dan teman-temannya sering menulis
namanya dengan “Dvvi” atau “Dui”. Mahasiswi berumur 19 tahun yang sedang melanjutkan pendidikan semester 5 di Fakultas Ilmu
Dakwah dan Komunikasi, jurusan Jurnalistik ini memiliki hobi tidur dan bermain game. Dwi merupakan warga asli Jakarta dan menetap di
Jakarta bersama ayah, ibu, adik dan saudara kembar yang menurutnya tidak mirip dengan dirinya. Namun, walaupun ia memiliki saudara
kembar sesama perempuan, Dwi mengatakan kalau dirinya lebih dekat
dengan Ibu, saat di rumah.