Strategi Strength-Opportunity S-O Strategi Weakness-Opportunity W-O
kelinci di masyarakat dan lokasi usaha pesaing yang strategis. Strategi ini merupakan bentuk strategi guna penguatan produk usaha Dapur Kebita yang
diharapkan dapat dijalankan oleh Dapur Kebita untuk pangsa pasarnya.
Internal
Eksternal Kekuatan S
1. Memiliki bargaining
position yang kuat 2.
Hubungan dengan karyawan terjalin baik dan
bersifat kekeluargaan 3.
Produk yang unik dan khas 4.
Adanya pemanfaatan teknologi modern
5. Memiliki jaringan
rekanankerjasama dengan berbagai pihak
6. Adanya kelengkapan
perizinan pada label kemasan
Kelemahan W
1. Permodalan yang terbatas
2. Lokasi usaha yang kurang
strategis 3.
Distribusi produk belum luas
4. Kurangnya intensitas
promosi produk 5.
Ketergantungan jumlah produksi terhadap bahan
baku 6.
Sistem pembukuan administrasi yang kurang
baik
Peluang O
1. Adanya dukungan
pemerintah 2.
Tren gaya hidup sehat berkembang
3. Hubungan yang baik
dengan pemasok 4.
Perkembangan teknologi dan informasi
5. Tingkat persaingan dalam
industri yang masih rendah
6. Adanya pelanggan yang
loyal
Strategi S-O
1. Memelihara hubungan baik
dengan para stakeholders S2,S5,O3,06
2. Meningkatkan daya tarik
produk S1, S3, S4, O2, O4, O5,06
Strategi W-O
1. Penambahan saluran
distribusi W1, W2, W3,O1, O2, O4, O5, O6
2. Menjalin kerjasama dengan
pihak lain untuk perolehan modal tambahan W1, W2,
W4, O1, O2, O5, O6 3.
Melakukan promosi secara intensif, efektif, dan kontinu
W2, W3, W4,O1, O2, O4, O5, O6
4. Membuat sistem
adminstrasi W1, W6, O1, O5
Ancaman T
1. Belum populernya daging
kelinci di masyarakat umum
2. Lokasi usaha pesaing yang
strategis 3.
Pertumbuhan industri yang lambat
4. Harga produk subtitusi
lebih murah 5.
Bahan baku yang bersifat musiman
Strategi S-T
1. Meningkatkan citra merek
dan reputasi Dapur Kebita S1, S3, S5, S6, T1, T2, T3,
T4 2.
Pengedukasian konsumen S3, S4, S6, T1, T3, T4
Strategi W-T
1. Meningkatkan teknologi
budidaya W5, T3, T5 2.
Membuat papan nama Dapur Kebita dan
menyebarkan informasi keberadaan produk melalui
mouth by mouth W2, W3, T1, T2
Gambar 17 Matriks SWOT Dapur Kebita
Arsitektur Strategi
Analisis Visi, Misi, dan Tujuan Dapur Kebita
Dapur Kebita merupakan salah satu perusahaan pengolah daging kelinci yang telah berusia empat tahun dan telah memiliki visi dan misi perusahaan secara
tertulis. Visi Dapur Kebita adalah “Meningkatkan konsumsi daging kelinci
sebagai pengganti protein hewani lainnya” dan misi perusahaan sebagai berikut. Memenuhi kebutuhan daging kelinci di wilayah Bogor dan sekitarnya.
Memperbanyak variasi pilihan pengolahan daging kelinci. Menyediakan berbagai olahan daging kelinci yang bergizi dan sehat.
Menjalin hubungan kerjasama yang baik antara pengelola dan agen. Menjalin kerjasama yang baik dengan pelanggan.
Membangun kemitraan yang saling menguntungkan. Berdasarkan visi dan misi diatas, tujuan dari usaha pengolahan daging kelinci
oleh Dapur Kebita adalah: Untuk meningkatkan nilai tambah hasil produk peternakan daging kelinci.
Meningkatkan nilai gizi hasil produk peternakan daging kelinci. Membuka peluang industri pengolahan hasil produk peternakan.
Menyediakan pangan hewani alternatif yang menyehatkan untuk setiap kalangan.
Menyediakan pangan hewani yang bergizi dalam rangka turut mencerdaskan kehidupan bangsa.
Menurut Assauri 2011, perumusan visi dari suatu organisasi meng- gambarkan lingkup bisnis yang diharapkan akan dijalankan pada masa depan dan
mau dibawa kemana jalannya organisasi. Dalam hal yang sama perumusan misi suatu organisasi secara jelas menunjukkan deskripsi perusahaan, tentang bisnis
yang dijalankan dan maksud dari organisasi tersebut didirikan. Visi dan misi organisasi hendaknya dituangkan secara tertulis agar mudah dimengerti oleh
seluruh karyawan perusahaan karena dalam pencapaiannya dibutuhkan kerjasama dan peran serta dari para karyawan. Pernyataan visi Dapur Kebita jika ditelaah
masih terlalu samar, kurang spesifik mengenai cita-cita dari manajer usaha akan hendak dibawa kemana Dapur Kebita sebagai perusahaan pengolah daging kelinci
dibandingkan perusahaan lain. Makna dari kata-kata dalam visi Dapur Kebita lebih menunjukkan kepada tujuan perusahaan, belum menjawab atas pernyataan
“Ingin menjadi seperti apakah kita?”. Suatu misi akan menggambarkan alasan dari keberadaan perusahaan dalam
suatu industri. Menurut David 2009, suatu pernyataan misi yang efektif menampilkan sembilan komponen, yaitu 1 konsumen, 2 produk atau jasa, 3
pasar, 4 teknologi, 5 fokus pada kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan profitabilitas, 6 filosofi, 7 konsep diri, 8 fokus pada citra publik, dan 9
fokus pada karyawan. Semakin banyak komponen yang tercakup atau terwakili, maka semakin baik perumusan atau pernyataan misi tersebut. Analisis misi Dapur
Kebita Tabel 12.