Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata

15 lingkungan hidup KLH, 2012: 10. Tujuan pembinaan adalah untuk: 1 meningkatkan kapasitas sekolah untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata, 2 meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia dalam pengelolaan program Adiwiyata, 3 meningkatkan pencapaian kinerja pengelolaan Adiwiyata baik di provinsi maupun di kabupatenkota termasuk sekolah dan masyarakat sekitarnya KLH, 2012: 10. Dalam kaitannya dengan pembinaan sekolah imbas, calon sekolah Adiwiyata Mandiri atau sekolah induk bertugas untuk melakukan: a sosialisasi; b bimbingan teknis; c pendampingan; dan e monitoring dan evaluasi program. Dalam bimbingan teknik dilakukan kajian terhadap lingkungan hidup sekolah, implementasi dalam kebijakan, kurikulum, dan RKAS sekolah, kemudian pemantauan pelaksanaan dan evaluasinya serta memberikan bimbingan teknik dalam pelaporan kepada LH setempat. 2.5 Pelaporan Pelaksanaan Pembinaan Adiwiyata 1. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata dan rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata tingkat kabupatenkota disampaikan oleh Kepala BadanKantor Lingkungan Hidup KabupatenKota kepada BupatiWalikota, tembusan kepada Badan Lingkungan Hidup propinsi. 2. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata dan rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata tingkat propinsi disampaikan oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi, kepada Gubernur tembusannya disampaikan kepada Menteri Negara Lingkungan Hidup. 16 3. Laporan pelaksanaan pembinaan dan rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata tingkat Nasional disampaikan kepada Menteri Negara Lingkungan Hidup, tembusannya disampaikan kepada Menteri Pendidikan dan kebudayaan. 4. Laporan pembinaan Adiwiyata didokumentasikan dan dikomunikasikan kepada pihak terkait dan masyarakat luas melalui website atau media komunikasi lainnya. 5. Laporan pembinaan dilaporkan setiap 1 satu tahun sekali.

2.6 Jenis dan Bentuk Penghargaan

a. Sekolah Adiwiyata kabupatenkota mendapat penghargaan dari BupatiWalikota, bentuk penghargaan berupa piagam dan piala. b. Sekolah Adiwiyata propinsi mendapatkan penghargaan dari Gubernur, bentuk penghargaan berupa piagam dan piala. c. Sekolah Adiwiyata nasional mendapatkan penghargaan piagam dari Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, sedangkan piala dari Menteri Negara Lingkungan Hidup. d. Sekolah Adiwiyata Mandiri mendapatkan penghargaan piagam dari Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, sedangkan piala dari Menteri Negara Lingkungan Hidup, yang diserahkan oleh Presiden. 2.7 Mekanisme Pemberian Penghargaan a. Sekolah Adiwiyata KabupatenKota 17 1 Tim kabupatenkota menetapkan jenjang dan jumlah sekolah yang akan dilakukan evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata . 2 Calon sekolah Adiwiyata terpilih, menyampaikan dokumen berdasarkan lembar evaluasi sekolah Adiwiyata dengan melampirkan bukti fsik kebijakan yang berwawasan lingkungan, yang terdiri dari KTSP dan RKAS. 3 Tim Adiwiyata kabupatenkota melakukan evaluasi administrati terhadap dokumen KTSP dan RKAS. 4 Bagi sekolah yang memenuhi standar Administratif dilakukan observasi lapangan dengan menggunakan lembar evaluasi sekolah Adiwiyata . Antara lain; pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan. 5 Berdasarkan matrik rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata , Tim Adiwiyata kabupatenkota menetapkan nilai pencapaian sekolah. 6 Penetapan sekolah sebagai penerima penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat kabupatenkota apabila mencapai mencapai nilai minimal 56, yaitu 70 dari total nilai maksimal 80. 7 Sekolah Adiwiyata tingkat kabupatenkota dapat diusulkan untuk ikut dalam seleksi penerimaan penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat Propinsi.

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Adiwiyata dalam Rangka Meningkatkan Partisipasi Masyarakat SDN 2 Tegowanu Wetan

0 1 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Adiwiyata dalam Rangka Meningkatkan Partisipasi Masyarakat SDN 2 Tegowanu Wetan

0 1 56

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Manajemen Pembelajaran Berbasistik di SD Kristen Satya Wacana Salatiga

0 0 101

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata Berbasis Partisipasi

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata Berbasis Partisipasi T2 942015010 BAB V

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata Berbasis Partisipasi T2 942015010 BAB IV

0 0 64

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata Berbasis Partisipasi T2 942015010 BAB II

1 17 34

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Pembinaan Sekolah Imbas Adiwiyata Berbasis Partisipasi T2 942015010 BAB I

0 1 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Sekolah Adiwiyata di SMA Negeri 2 Salatiga

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Sekolah Adiwiyata di SMA Negeri 2 Salatiga

0 0 81