Profil Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Gambaran Umur Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Tabel 5.2 Gambaran Frekuensi Kadar Debu Total pada Lingkungan Kerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu, Tahun 2014 Variabel Mean SD Min-Maks Paparan Kadar Debu Total 6,222 3,675 0,454-11,142 mgm 3 Berdasarkan tabel 5.2, diketahui gambaran kadar debu total di lingkungan kerja bengkel las menjukkan rata-rata 6,222 mgm 3 , dengan standar deviasi 3,675. Kadar debu minimum adalah 0,454 mgm 3 dan kadar debu maksimum adalah 11,142 mgm 3 . Dilihat berdasarkan standar nilai ambang batas NAB 10 mgm 3 , paparan kadar debu total dibagi menjadi 2, yaitu tidak melebihi NAB jika ≤ 10mgm 3 dan melebihi NAB jika 10mgm 3 . Frekuensi tersebut dapat dilihat pada grafik di bawah: Grafik 5.2 Gambaran Frekuensi Kadar Debu Total pada Lingkungan Kerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu, Tahun 2014 Berdasarkan grafik 5.2, diketahui gambaran paparan kadar debu total pada lingkungan bengkel las di Kelurahan Cirendeu yang tidak melebihi NAB lebih banyak dari pada yang melebihi NAB yaitu 73,8.

5.2.3. Gambaran Variabel Independen Pekerja Bengkel Las di Kelurahan

Cirendeu, Tahun 2014 Karakteristik pekerja dalam penelitian ini meliputi umur, masa kerja, jumlah jam kerja per minggu, kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, status gizi IMT, riwayat penyakit, dan riwayat pekerjaan. Distribusi karkteristik pekerja bengkel las di Kelurahan Cirendeu dapat terlihat pada tabel di bawah ini: 26.2 73.8 Paparan Kadar Debu Total 10mgm³ Melebihi NAB Tidak Melebihi NAB Tabel 5.3 Gambaran Frekuensi Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Berdasarkan Umur, Masa Kerja, dan Jumlah Kerja Per Minggu, Tahun 2014 No Variabel Mean SD Min-Maks 1 Umur 40 9,194 22-63 tahun 2 Masa Kerja 6 3,490 1-14 tahun 3 Jumlah Jam Kerja per Minggu 42 2,586 40-48 jam Tabel 5.4 Gambaran Frekuensi Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Berdasarkan Kebiasaan Merokok, Kebiasaan Olahraga, Status Gizi, Riwayat Penyakit dan Riwayat Pekerjaan, Tahun 2014 No Variabel Kategori Jumlah Persentase 1 Kebiasaan Merokok Tidak merokok 5 11,9 Merokok 37 88,1 2 Kebiasaan Olahraga ≥ 3 kali seminggu 16 38,1 3 kali semiggu 26 61,9 3 Status Gizi IMT Tidak berisiko 36 85,7 Berisiko 6 14,3 4 Riwayat Penyakit Tidak pernah 39 92,9 Pernah 3 7,1 5 Riwayat Pekerjaan Tidak pernah 35 83,3 Pernah 7 16,7

a. Gambaran Umur Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Berdasarkan tabel 5.3, diketahui gambaran umur pekerja bengkel las menunjukkan rata-rata 40 tahun, dengan standar deviasi 9,194. Umur pekerja termuda adalah 22 tahun dan tertua adalah 63 tahun.

b. Gambaran Masa Kerja Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Berdasarkan tabel 5.3, diketahui gambaran masa kerja pekerja bengkel las menunjukkan rata-rata 6 tahun, dengan standar deviasi 3,490. Masa kerja minimum adalah 1 tahun dan masa kerja maksimum adalah 14 tahun. Dilihat berdasarkan risiko, masa kerjanya dibagi menjadi 2, yaitu 10 tahun dan ≥ 10 tahun. Frekuensi tersebut dapat dilihat pada grafik di bawah: Grafik 5.3 Gambaran Frekuensi Masa Kerja di Kelurahan Cirendeu Berdasarkan 10 Tahun Bekerja, Tahun 2014 Pada Grafik 5.3 terlihat pekerja dengan masa kerja kurang dari 10 tahun memiliki jumlah lebih banyak dari pada pekerja yang bekerja lebih dari sama dengan 10 tahun yaitu sebesar 85,7.

c. Gambaran Jumlah Jam Kerja Per Minggu Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Berdasarkan tabel 5.3, diketahui gambaran jumlah jam kerja pekerja bengkel las menunjukkan rata-rata 42 jam, dengan standar deviasi 2,586. Jumlah kerja per minggu minimum adalah 40 jam dan jumlah kerja per minggu maksimum adalah 48 jam.

85.7 14.3

Masa Kerja 10 Tahun ≥ 10 Tahun

d. Gambaran Kebiasaan Merokok Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Dari tabel 5.4 di atas, diketahui gambaran pekerja bengkel las yang merokok lebih banyak dari pada pekerja bengkel las yang tidak merokok yaitu 37 dari 42 pekerja bengkel las 88,1. Dilihat berdasarkan klasifikasi merokok, kebiasaan merokok dapat dibagi menjadi 4 klasifikasi, yaitu tidak merokok, perokok ringan, perokok sedang, dan perokok berat. Frekuensi tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: Grafik 5.4 Gambaran Frekuensi Klasifikasi Merokok Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu, Tahun 2014 Pada Grafik 5.4 dari 42 pekerja sebanyak 5 pekerja 11,9 tidak merokok, 3 pekerja 7,1 perokok ringan, 21

11.9 7.1

50.0 31.0

Klasifikasi Merokok Tidak merokok Perokok Ringan Perokok Sedang Perokok Berat pekerja 50 adalah perokok sedang, dan 13 pekerja 31 perokok berat.

e. Gambaran Kebiasaan Olahraga Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Dari tabel 5.4 di atas, diketahui gambaran pekerja bengkel las yang kebiasaan olahraga 3 kali seminggu lebih banyak dari pada pekerja bengkel las yang kebiasaan olahraga ≥ 3 kali seminggu yaitu 61,9.

f. Gambaran Status Gizi Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Dari tabel 5.4 di atas, diketahui gambaran pekerja bengkel las yang memiliki status gizi IMT tidak berisiko lebih banyak dari pada pekerja bengkel las yang memiliki status gizi IMT berisiko yaitu 85,7.

g. Gambaran Riwayat Penyakit Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu Tahun 2014

Dari tabel 5.4 di atas, diketahui gambaran pekerja bengkel las yang tidak pernah memiliki riwayat penyakit lebih banyak dari pada pekerja bengkel las yang pernah memiliki riwayat penyakit yaitu 92,9.