Uji Validitas Skala Konflik Peran Ganda

komputasi melalui formula T-score = 50 + 10.z Mc.Call dalam Crocker dan Algina, 1986. Setelah didapatkan faktor skor yang telah dirubah menjadi t-score, nilai baku inilah yang akan dianalisis dalam uji hipotesis korelasi dan regresi. Perlu dicatat, bahwa hal yang sama juga berlaku untuk variabel konflik peran, keterlibatan kerja, dan Perceived Organizational Support POS.

3.5.3. Uji Validitas Skala Konflik Peran Ganda

Dalam hal ini peneliti menguji apakah 41 item pada skala konflik peran bersifat unidimensional. Dari hasil yang diperoleh dari variabel konflik peran, model satu faktor unidimensional tidak fit, dengan Chi-Square = 2616.31, df = 780, dan P-value = 0.00000, dan RMSEA = 0.123. Namun, setelah dilakukan modifikasi terhadap model, peneliti tidak mendapatkan hasil yang fit pada skala tersebut. Oleh karena itu, peneliti memecah skala konflik peran tersebut menjadi 7 bagian sesuai dengan dimensi aspek dari skala konflik peran tersebut, yaitu sebagai berikut: 1. Validitas konstruk aspek pengasuhan anak Dalam hal ini peneliti menguji apakah 7 item tersebut bersifat unidimensional. Dari hasil yang diperoleh pada aspek tersebut, model satu faktor unidimensional tidak fit, dengan Chi- Square = 40.49, df = 14, dan P-value = 0.00021, dan RMSEA = 0.110. Setelah dilakukan modifikasi terhadap model, dimana kesalahan pengukuran pada beberapa item dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya, maka diperoleh model fit, seperti pada gambar di bawah ini: Gambar 3.2 Analisis Faktor Konfirmatorik Dari Aspek Pengasuhan Anak Dari gambar 3.2 di atas, nilai Chi-Square menghasilkan P 0.05 tidak signifikan. Dengan demikian, model dengan hanya satu faktor dapat terima, yang berarti bahwa seluruh item terbukti mengukur satu hal saja, yaitu pengasuhan anak. Hanya saja, pada model pengukuran ini terdapat kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling berkorelasi, sehingga dapat di simpulkan bahwa beberapa item tersebut sebenarnya bersifat multidimensional pada dirinya masing-masing. Selanjutnya, kualitas item juga dapat dilihat dari signifikasi tidaknya item tersebut menghasilkan informasi tentang apa yang hendak diukur melalui koefisien muatan faktor dengan cara melihat nilai t bagi setiap koefisen muatan faktor, seperti pada tabel 3.10 berikut ini: Tabel. 3.10 Muatan Faktor Item Aspek Pengasuhan Anak Untuk Konflik Peran Ganda No Koefisien Standar error Nilai t Sig. 1

0.67 0.08

8.89 V