29
BAB III METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran secara mendalam mengenai makna hidup yang dimiliki oleh Ateis. Untuk mendapatkan hasil dari
penelitian ini, diperlukan adanya prosedur yang relevan dengan permasalahan yang akan diteliti. Berdasarkan tujuan dari penelitian tersebut maka metodologi
penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut:
3.1 Jenis Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan untuk menggali dan
mendapatkan gambaran yang lebih luas serta mendalam berkaitan dengan bagaimana makna hidup pada Ateis. Alasan penggunaan metode kualitatif adalah
karena metode penelitian kualitatif merupakan metode penelitian yang membuat peneliti dapat memperoleh pemahaman utuh dan terintegrasi mengenai inter-relasi
berbagai fakta dan dimensi dari kasus khusus tersebut. Poerwandari, 2007. Jenis penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah fenomenologis.
Penelitian fenomenologis adalah penelitian yang menekankan pada pengalaman manusia dan bagaimana pengalaman tersebut diinterpretasi olehnya Moleong,
2007.
Universitas Sumatera Utara
3.2 Subjek Penelitian 3.2.1 Karakteristik Subjek
Pemilihan subjek untuk penelitian ini didasarkan pada karekteristik tertentu, yaitu :
1. Individu yang telah mengidentifikasi bahwa dirinya adalah seorang Ateis.
2. Berusia di atas 18 tahun.
3.2.2 Jumlah Subjek Penelitian
Menurut Sarantakos 1993, dalam Poerwandari, 2007, penelitian kualitatif
umumnya menampilkan karakteristik:
a. Tidak diarahkan pada jumlah sampel yang besar, melainkan pada kasus-
kasus tipikal sesuai kekhususan masalah penelitian.
b. Tidak ditentukan secara kaku sejak awal, tetapi dapat berubah baik dalam
hal jumlah maupun karakteristik sampelnya, sesuai dengan pemahaman
konseptual yang berkembang dalam penelitian.
c. Tidak diarahkan pada keterwakilan dalam arti jumlah atau peristiwa acak,
melainkan pada kecocokan konteks.
Penelitian ini akan menggunakan sampel 3 tiga orang Ateis yang telah sesuai dengan karakteristik yang telah ditentukan sebelumnya. Jumlah subjek
yang sedikit ini sesuai dengan ciri penelitian kualitatif yang tidak menekankan kuantitas, melainkan pada kualitas. Selain itu juga karena fenomena yang diangkat
juga cukup spesifik.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Teknik Pengambilan Subjek