D. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel D. 1. Populasi
61
III. D. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel III. D. 1. Populasi
Masalah populasi yang dipakai merupakan salah satu faktor penting didalam penelitian. Populasi adalah seluruh objek yang dimaksud untuk diteliti.
Populasi dibatasi sebagai sejumlah subjek atau individu yang paling sedikit memiliki satu sifat yang sama Hadi, 2000
Populasi dalam penelitian ini adalah anak pra sekolah di kota Medan yang berusia tiga sampai enam tahun yang mengikuti program pendidikan pra sekolah
formal, yaitu yang berada di play group, TK A dan TK B. Menyadari luasnya keseluruhan populasi dan keterbatasan yang dimiliki
peneliti, maka subjek penelitian yang dipilih adalah sebagian dari keseluruhan populasi yang dinamakan sampel. Sampel adalah sebagian dari populasi yang
merupakan penduduk yang jumlahnya kurang dari populasi. Sampel harus mempunyai paling sedikit satu sifat yang sama Hadi, 2000.
Subjek penelitian menurut Azwar 2001 adalah sumber utama data penelitian, yaitu mereka yang memiliki data mengenai variabel yang akan diteliti.
Karakteristik subjek penelitian diperlukan untuk menjamin homogenitasnya. Karakteristik subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Anak pra sekolah, karena anak pra sekolah adalah mereka yang berusia antara tiga sampai enam tahun. Usia tersebut mereka biasanya mengikuti program
pendidikan formal anak pra sekolah. 2. Usia tiga sampai enam tahun, karena pada tahap ini anak berada pada tahap
perkembangan kognitif pra operasional dan pada usia inilah seorang anak
Universitas Sumatera Utara
62 memiliki berbagai kemampuan yang sedang berkembang pesat, diantaranya
adalah kemampuan berbahasa. 3. Berada di play group, TK A dan TK B, karena pada usia tiga sampai enam
tahun biasanya anak mengikuti program pendidikan pra sekolah, diantaranya adalah play group, taman kanak-kanak.
4. Anak yang tidak memiliki gangguan kesehatan secara umum, khususnya cedera otak yang mengganggu kemampuan berbahasa secara biologis..
5. Anak dengan status sosial ekonomi orang tua menengah keatas, yaitu dengan jumlah penghasilan orang tua mulai dari Rp. 1.000.000,-
6. Anak dengan tingkat pendidikan orangtua minimal Sekolah Menengah Umum.