66
3.7.1.1 Untuk menentukan nilai akhir hasil belajar yang diperoleh masing-
masing siswa.
Keterangan: NA = Nilai akhir
SP = Skor perolehan SM = Skor maksimal
3.7.1.2 Untuk menentukan rata-rata kelas
Keterangan: = Jumlah nilai yang diperoleh siswa
= Jumlah siswa M = Rata-rata kelas
Sudjana 2010: 125
3.7.1.3 Nilai Tuntas Belajar Klasikal TBK
Keterangan: TBK
= Nilai Tuntas Belajar Klasikal T
= Jumlah siswa yang tuntas belajar F
= Jumlah Siswa Aqib, dkk, 2010: 40
67 3.7.2
Data Kualitatif Data kualitatif ini diperoleh menggunakan teknik nontes. Pada umumnya
data hasil nontes bertujuan untuk mendeskripsikan hasil pengukuran sehingga dapat dilihat kecenderungan jawaban siswa sebagai responden melalui alat ukur
tersebut. Adapun analisis data yang digunakan sebagai berikut:
3.7.1.1 Wawancara yang dilakukan kepada siswa dan guru kelas untuk
mengetahui keaadaan siswa dan guru pada pembelajaran IPA di kelas dan informasi hasil belajar siswa tahun pelajaran sebelumnya pada materi
pengelolaan SDA.
3.7.1.2 Pada pengamatan atau observasi terdapat dua jenis lembar pengamatan
yakni pengamatan terhadap performansi guru menggunakan APKG 1 dan 2 dan juga lembar pengamatan metode, sedangkan untuk menilai aktivitas
siswa menggunakan lembar pengamatan aktivitas belajar siswa. 3.7.1.2.1
Pengamatan performansi guru APKG 1 dan 2 Sebelum dapat menentukan nilai akhir, skor perolehan dari APKG 1 dan 2
ditransfer ke nilai terlebih dulu kemudian dimasukkan ke rumus berikut: Nilai akhir APKG I dan APKG II sebagai berikut:
Nilai APKG 1 dan 2 =
Patokan penilaian APKG: A
= Nilai akhir mencapai 85-100
AB =
Nilai akhir mencapai 80-84 B
= Nilai akhir mencapai 70-79
68 BC
= Nilai akhir mencapai 65-69
C =
Nilai akhir mencapai 60-64 CD
= Nilai akhir mencapai 55-59
D =
Nilai akhir mencapai 50-54 E
= Nilai akhir mencapai 50
Pusat Pengembangan PPL, 2012 3.7.1.2.2
Lembar pengamatan pelaksanaan metode Nilai pelaksanaan metode oleh guru =
x 100 3.7.1.2.3
Pengamatan aktivitas siswa Tingkat keaktifan siswa =
x 100 Selanjutnya kualifikasi presentase keaktifan siswa dijelaskan oleh Yonny,
dkk 2010: 175 yaitu: Tingkat Keaktifan
Kriteria
75-100
Sangat Tinggi
50-74,99
Tinggi
25-49,99
Sedang
0-24,99
Rendah
3.7.1.3 Proses dokumentasi pelaksanaan pembelajaran pada siklus pertama dan