67
Untuk mengamati proses kegiatan belajar selama pelaksanaan tindakan, berikut kisi-kisi pedoman observasi aktifitas guru dan siswa.
Tabel 3. Kisi-kisi Lembar Observasi Aktivitas Guru
No Uraian
No Butir Jumlah butir
1. Penyampaian Materi
1, 2, 3, 4, 5 5
2. Pembimbingan
siswa 6, 7, 8, 9
4 dalam
pembelajaran membaca
pemahaman cerita dengan pemanfaatan
perpustakaan sekolah 3.
Pelaksanaan pemanfaatan
10, 11, 12, 13, 14 5
perpustkaan sekolah dalam pembelajaran
membaca pemahaman cerita
Tabel 4. Kisi-kisi Lembar Observasi Aktivitas Siswa
No Uraian
No Butir Jumlah butir
1. Respon Siswa
1, 2, 3, 4, 5 5
2. Kemampuan
membaca 6, 7, 8, 9, 10
5 pemahaman cerita
3. Penerimaan siswa terhadap
11, 12, 13, 14 4
pemanfaatan perpustakaan sekolah
H. Analisis Data
Kegiatan dalam analisis data adalah mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari
seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti, melakukan
68
perhitungan untuk menjawab rumusan masalah, dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan. Untuk penelitian yang tidak
merumuskan hipotesis, langkah terakhir tidak dilakukan Sugiyono, 2004:142. Analisis data dapat dilakukan secara bertahap, pertama dengan
menyeleksi dan mengelompokkan data. Pada tahap pertama ini, data diseleksi, difokuskan, jika perlu ada reduksi, karena itu tahap ini sering
disebut sebagai reduksi data. Kedua dengan memaparkan atau mendeskripsikan data. Tahap kedua ini data yang sudah terorganisasi
dideskripsikan sehingga bermakna baik dalam bentuk narasi, grafik, maupun tabel. Tahap terakhir adalah dengan menyimpulkan atau memberi makna.
Tahap terakhir ini berdasarkan paparan atau deskripsi yang sudah dibuat, maka ditarik kesimpulan dalam bentuk pernyataan singkat.
Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Penghitungan data kuantitatif adalah
dengan menghitung rata-rata skor kemampuan membaca pemahaman siswa dan pemanfaatan perpustakaan sekolah berdasarkan skor yang diperoleh dari
lembar observasi yang telah disusun sebelumnya. Dengan rata-rata yang diperoleh dapat diketahui persentase kemampuan membaca pemahaman dan
pemanfaatan perpustakaan sekolah. Adapun cara menghitung hasil skor yang diperoleh dengan rumus mean atau rerata nilai menurut Arikunto
2006:284 yaitu sebagai berikut.
∑ x =
N
69
Keterangan: x
= Mean rata-rata ∑X = Jumlah nilai
N = Jumlah yang akan dirata-rata Penelitian ini juga menggunakan analisis data kualitatiif. Miles dan
Huberman 1992:16-19 mengemukakan bahwa terdapat langkah-langkah dalam analisis data kualitatif adalah reduksi data, display data, dan
penarikan kesimpulan.
I. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dari penelitian ini mengacu pada Kriteria Ketuntasan Minimal KKM, yaitu apabila lebih dari 70 dari total jumlah
siswa memperoleh nilai akhir ≥ 70.
70
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Pratindakan
Penelitian tindakan tentang pembelajaran membaca pemahaman dilaksanakan dalam 2 siklus dimana setiap siklus terdiri dari 3 kali pertemuan.
Setiap pertemuan menggunakan waktu 2x35 menit. Sebelum hasil penelitian diuraikan, maka dijelaskan terlebih dahulu mengenai kondisi awal membaca
pemahaman siswa kelas V SD N Winongkidul. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan survey awal yang
dimaksudkan untuk mengetahui kondisi awal atau proses pembelajaran membaca pemahaman serta kemampuan awal siswa dalam membaca
pemahaman. Kondisi awal ini nantinya menjadi pedoman untuk merencanakan dan menentukan tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya.
Hasil survey yang dilakukan adalah masih banyak siswa kelas V yang memahami bacaan sehingga masih kesulitan untuk menjawab soal-soal latihan.
Selain itu masih banyak siswa yang mengulang-ulang membaca teks bacaan untuk menjawab soal. Kemampuan pemahaman siswa dalam membaca tersebut
terbukti dengan masih rendahnya nilai tes yang diberikan kepada siswa. Hasil temuan yang lain adalah siswa nampak tidak tertarik dengan mata
pelajaran membaca pemahaman. Menurut siswa membaca merupakan pelajaran