tertentu. Hal tersebut terbukti dengan hasil penelitian yang menunjukkan sebanyak 46 pelaku UMKM Di Kota Yogyakarta berada
pada kategori tinggi, hal tersebut berarti Minat pelaku UMKM Di Kota Yogyakarta dalam menggunakan E-Banking sangat tinggi.
Dengan adanya teknologi informasi yang akurat, mudah dan canggih tidak ditutup kemungkinan para pelaku UMKM ataupun
pelaku bisnis lainnya akan menggunakan layanan E-Banking yang diberikan oleh suatu perbankan dalam mempermudah nasabah dalam
melakukan kegiatan usaha ataupun lainnya. Kepercayaan yang ditekankan yaitu terhadap kendala pihak bank dapat menjamin
keamanan dan kerahasiaan akan nasabah. Keamanan yang diberikan oleh pihak bank tinggi membuat seseorang merasa memiliki rasa
Minat lebih untuk menggunakan layanan E-Banking. Namun adanya Risiko Persepsian yang semakin tinggi, maka semakin rendah Minat
pelaku UMKM untuk memunculkan perilaku menggunakan E- Banking.
E. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan, antara lain sebagai berikut: 1. E-Banking yang dimaksud dalam penelitian ini adalah E-Banking
secara umum yang dimiliki bank-bank, bukan dikhususkan pada E- Banking salah satu bank saja.
2. Temuan dari hasil penelitian ini membuktikan bahwa selain Kemudahan Penggunaan, Kepercayaan, dan Risiko Persepsian terdapat
faktor-faktor lain yang digunakan dalam studi mengenai Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking. Kemudahan Penggunaan,
Kepercayaan dan Risiko Persepsian memberikan sumbangan sebesar 40,9
terhadap Minat
Bertransaksi Menggunakan E-Banking
Sedangkan 51,1 sisanya dijelaskan oleh variabel lain di luar penelitian ini. Atau dengan kata lain, dilihat dari R determinasi
Adjusted R
2
sebesar 0,409, berarti dalam penelitian ini Kemudahan Penggunaan, Kepercayaan dan Risiko Persepsian hanya memberikan
konstribusi yang kecil. 3. Dalam penelitian ini sampel penelitian sebanyak 100 pelaku UMKM.
Tetapi peneliti hanya menyebar 100 eksemplar kuesioner dan yang memenuhi syarat sebanyak 80 eksemplar kuesioner seharusnya dengan
sampel 100 pelaku UMKM maka peneliti harus menyebar minimal 200 eksemplar kuesioner.
92
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian seperti yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
1. Terdapat pengaruh positif signifikan Kemudahan Penggunaan terhadap Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking Pada UMKM Di Kota
Yogyakarta, terbukti nilai t
hitung
t
tabel
pada tingkat signifikansi 5 yaitu sebesar 5,7211,664. Dan dibuktikan dengan nilai koefisien dari Kemudahan
Penggunaan sebesar 0,519 menyatakan bahwa setiap kenaikan 1 satuan Kemudahan Penggunaan akan menaikan variabel Minat Bertransaksi
Menggunakan E-Banking sebesar 0,519 satuan. Koefisien determinasi r
2
yang diperoleh sebesar 0,296 berarti bahwa 29,6 variabel Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking dapat dijelaskan oleh variabel
Kemudahan Penggunaan. Hal ini berarti Kemudahan Penggunaan semakin baik mengakibatkan Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking juga baik,
begitu pula dengan Kemudahan Penggunaan yang semakin rendah maka Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking akan menurun.
2. Terdapat pengaruh
positif signifikan
Kepercayaan terhadap
Minat Bertransaksi Menggunakan E-Banking Pada UMKM Di Kota Yogyakarta,
terbukti nilai t
hitung
t
tabel
pada tingkat signifikansi 5 yaitu sebesar 4,9661,664. Dan dibuktikan dengan nilai koefisien dari Kepercayaan
sebesar 0,480 menyatakan bahwa setiap kenaikan 1 satuan Kepercayaan