Tahap Refleksi Pelaksanaan Penelitian Siklus II

Berdasarkan Tabel 4.9 terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Hal ini menunjukan bahwa pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigationdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IVA SD Negeri Sukamaju 3 Depok selama proses pembelajaran. Untuk lebih jelas data peningakatan prosentase aktivitas belajar siswa dapat dilihat pada lampiran. Adapun persentase aktivitas belajar siswa pada siklus I dan siklus II disajikan pada diagram berikut: Gambar 4.7 Diagram Aktivitas Belajar Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Sedangkan hasil observasi aktivitas mengajar guru yang diperoleh pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 4.10 Persentase Aktivitas Mengajar Guru dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Pertemuan Skor Aktivitas Peningkatan Siklus I Siklus II 1 64,70 75 10,3 2 73,52 76,42 2,9 3 77,94 85,29 7,35 4 83,82 91,18 7,36 Rata-rata 85,71 93,68 7,97 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 Siklus I Siklus II 66.25 77.92 Pr e sen tase Persentase Aktivitas Belajar Siswa Berdasarkan Tabel 4.10 terjadi peningkatan mengajar guru dari siklus I ke siklus II. Hal ini menunjukan bahwa guru mengalami perbaikan dalam menciptakan kegiatan pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation sebagai upaya untuk meningkatkan aktivitas dan kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas IVA SD Negeri Sukamaju 3 Depok. Untuk lebih jelas data peningakatan prosentase aktivitas mengajar guru dapat dilihat pada lampiran. Adapun persentase aktivitas mengajar guru pada siklus I dan siklus II disajikan pada diagram berikut: Gambar 4.8 Diagram Aktivitas Mengajar Guru dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation 2. Tes Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Tes kemampuan berpikir kritis matematis yang digunakan adalah tes formatif, yaitu tes yang dilaksanakan pada setiap akhir siklus. Tes ini bertujuan untuk mengukur peningkatankemampuan berpikir kritis matematis siswa siswa yang berkaitan materi operasi hitung campuran dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan uang.Adapun hasil kemampuan berpikir kritis siswa pada setiap tes akhir siklus tersebut dapat dilihat pada Tabel berikut: 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 Siklus I Siklus II Pr e sen tase Persentase Aktivitas Mengajar Guru

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Pengaruh model pembelajaran learning cycle 5e terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di salah satu SMP di Tangerang.

6 24 248

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe FSLC (Formulate-Share-Listen-Create) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

16 28 186

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMA NEGERI 1 BUNTU PANE MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II.

0 3 40

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOLABORATIF TIPE GROUP INVESTIGATION.

5 10 46

OPTIMALISASI PEMBELAJARAN SEJARAH MELALUI IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF TIPE GI (GROUP INVESTIGATION) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI SMA NEGERI 2 NGAWI.

0 1 30

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 SIWARAK

0 0 14

Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Melalui Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Group Investigation (Studi Pada Siswa SMK Dr. Soetomo Surabaya)

0 0 17