4. Sur rvei
D produ
denga surve
pie ch Dalam menen
uk Beef Sausa an cara mewa
ei yang dipero hart.
ntukan faktor age Kemfood
awancarai kar oleh dihitung
penyebab yan d, maka perlu
ryawan produ persentasenya
ng paling dom u dilakukan su
uksi sebanyak a untuk kemu
minan dalam v urvei. Prosedu
k 63 orang sec udian digamba
variasi bobot ur survei dila
cara individu. arkan dalam b
bersih akukan
. Hasil bentuk
B Food
paling memi
serta dalam
Berdasarkan h d Industries, di
g dominan ad ilih kurangny
yang memili m Tabel 9.
hasil survei ya idapatkan has
dalah mesin f ya pembekalan
ih penyebab l ang dilakukan
sil survei seba filler, 15 ora
n SDM, 8 oran lain-lain seba
terhadap 63 k agai berikut : 2
ang memilih ng memilih k
anyak 5 orang karyawan prod
25 orang mem mesin smoke
kesulitan peny g. Hasil surve
duksi di PT K milih penyebab
ed house, 10 yediaan suku c
ei dapat diran Kemang
b yang orang
cadang ngkum
Tab
No. 1.
2. 3.
4. 5.
Dari tab
Gambar bel 9. Data ha
terh Faktor penyeb
Me Mesin S
Kurangnya Kesulitan pe
L bel diatas, data
9. Diagram pi
15, 1
asil survei pen hadap 63 karya
bab variasi bo esin Filler
Smoked Hous pembekalan S
nyediaan suku Lain-lain
a yang dipero
ie faktor peny di PT
23,81 ,87
12,70 7,94
nyebab variasi awan produks
obot bersih se
SDM u cadang
leh dapat diga
yebab variasi b T Kemang Foo
39,68
i bobot bersih i di PT Kema
h produk Beef ang Food Indu
Sausage Kemf ustries
food
Jumlah 25
15 10
8 5
h pemilih 5
ambarkan ke d
bobot bersih p od Industries
Pres 39
2 1
12 7
sentase 9,68
3,81 5,87
2,70 7,94
dalam pie cha art Gambar 9
produk Beef S Mesin Fil
Mesin Sm Kurangny
SDM Kesulitan
suku cada Lain-lain
Sausage Kemfo ller
moked House ya pembekalan
n penyediaan ang
n
food
46
Gambar 9 menunjukkan bahwa faktor penyebab yang paling dominan dalam variasi bobot bersih produk Beef Sausage Kemfood adalah mesin filler dengan nilai presentasenya
sebesar 39,68 . Kemudian diikuti oleh mesin smoked house sebesar 23,81 . Penyebab variasi bobot bersih yang ketiga adalah kurangnya pembekalan SDM dengan nilai
presentase 15,87 , kesulitan penyediaan suku cadang yang harus indent. Memiliki presentase sebesar 12,70 , serta presentase penyebab lain-lain sebesar 7,94
Berdasarkan hasil survei, maka dapat ditentukan penyebab yang memiliki kemungkinan paling tinggi sebagai penyebab dominan dalam variasi bobot bersih.
Berdasarkan hasil ini, maka tindakan perbaikan dapat dilakukan secara lebih terarah dengan memfokuskan terlebih dahulu untuk mengatasi penyebab dominan.
B. PERHITUNGAN NILAI POTENSI KERUGIAN AKIBAT VARIASI
BOBOT BERSIH BEEF SAUSAGE KEMFOOD
Berdasarkan analisis dari grafik kendali X-bar dan R, maka nilai rata-rata bobot bersih Beef Sausage Kemfood yang diperoleh adalah 902,54 gram. Berdasarkan nilai rata – rata yang
diperoleh, dapat dilihat bahwa
perusahaan mengalami kerugian sebanyak 2,54 gram per bungkus. Harga pokok produk Beef Sausage Kemfood per kemasan 900 gram adalah
Rp 25.100. Potensi kerugian yang harus ditanggung per bungkus oleh poerusahaan adalah sebagai berikut:
Potensi kerugian per bungkus= kelebihan bobot bersih per bungkus
bobot bersih standar gram x harga pokok produk
,
x Rp . Rp , bungkus
Satu batch adonan sosis, dapat menghasilkan produk jadi sebanyak 100 bungkus. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan selama penelitian, dalam satu hari rata – rata dapat
diproduksi sebanyak 11,42 batch per hari. Nilai 11,42 batch per hari diperoleh dari rata-rata jumlah batch per hari Lampiran 5. Potensi kerugian yang harus ditanggung per hari oleh
perusahaan adalah sebagai berikut: Nilai kerugian per hari = nilai kerugian per bungkus x 1142 bungkushari
= Rp 70,84bungkus x 1142 bungkushari = Rp 80.899,28hari
Apabila dalam 1 bulan diasumsikan terdiri atas 22 hari kerja, potensi kerugian yang harus ditanggung PT Kemang Food Industries per bulan adalah
47