Pancing layang-layang kite hook and line Pancing tegak vertical line

Gambar 19 Desain pancing ulur. Keterangan: A. Tali utama, senar no. 50-60, panjang 30 – 50 meter B. Kili-kili swivel C. Tali pancing, senar no.35, 12-15 buah, panjang 20-30 cm, jarak antar pancing 1 meter. D. Pancing no. 8-10 E. Pemberat ± 1000 gram

4.3.2.3 Pancing layang-layang kite hook and line

Layang-layang biasa digunakan untuk menangkap jenis ikan permukaan bertujuan untuk menjaga umpan agar tetap berada di permukaan air. Jenis ikan yang menjadi sasaran penangkapan dengan pancing ini adalah jenis cakalang, tongkol dan baby tuna. Operasional pancing ini sangat bergantung kepada kondisi angin di lokasi penangkapan dan biasa dilakukan pada siang hingga sore hari. Alat ini tidak menggunakan pemberat karena prinsip dasar kerjanya umpan seakan melayang dan memantul di atas permukaan air seperti sedang meakukan aktivitas renang. Alat ini merupakan modifikasi dari pancing tarik dengan menggunakan media bantu berupa layang-layang dan umpan tiruan dalam pengoperasiannya. Kelebihan dari teknik memancing ini adalah, umpan dapat berada jauh sekali dari pemancing. Efek naik turunnya layang-layang dapat diteruskan kepada umpan, yang membuat ikan pemangsa akan sangat tertarik. A E B C D Layang-layang yang digunakan terbuat dari bahan plastik dengan tujuan tahan terhadap air sehingga tidak cepat rusak. Tali layang-layang menggunakan bahan senar no. 60-80 dengan panjang berkisar antara 30-60 meter tergantung keinginan nelayan. Tali pancing menggunakan bahan senar no. 50-60 dengan panjang berkisar 3 – 5 meter. Pancing yang digunakan no.5-7 Gambar 20. Gambar 20 Desain pancing layang-layang. Keterangan: A. Tali utama ; Senar no.60-80 30-60 mtr B. Kili-kili swivel C. Tali pancing ; Senar no.50-60, panjang 3-3,5 mtr, jarak antar tali pancing 7-10 m. D. Mata pancing no5-7. tiga pancing digabung menjadi satu unit. E. Layang-layang bahan plastik, kerangka bambu.

4.3.2.4 Pancing tegak vertical line

Pancing tegak atau biasa disebut pancing tomba oleh nelayan Prigi termasuk jenis pancing vertical line dengan mata pancing tunggal no. 3 dan 5. Tali utama bagian atas menggunakan PA monofilament no.3000 sepanjang 35-50 m dan dibagian bawah PA monofilament no. 1200 sepanjang 10-20 m yang dihubungkan dengan kili-kili swivel. Gulunggan talinya menggunakan jerigen 20 liter yang sekaligus berfungsi sebagai pelampung Gambar 21. Pancing jenis ini dioperasikan disekitar rumpon pada siang hari dengan menggunakan umpan ikan hidup hasil tangkapan dari pancing tangan yang lain. A B C D E 40 cm 60 cm A B C D Caranya tali pancing diulur sepanjang 30-50 m, dan sisa tali digulung di jerigen, dengan harapan kalau pancing dimakan ikan maka tali akan mulur dengan sendirinya. Jerigen dilepas dibiarkan mengapung diatas permukaan air disekitar rumpon. Pancing dioperasikan 3-5 unit. Sasarannya adalah ikan tuna besar dan ikan pelagis besar lainnya seperti layaran dan marlin. Gambar 21 Desain pancing tegak vertical line. Keterangan : A. Jerigen 20 liter B. Senar PA monofilamen no.3000, panjang 45 meter C. Kili-kili D. Senar PA monofilamen no.1200, panjang 10 meter E. Pancing no 3 - 5

4.3.2.5 Jaring insang gillnet